TEMPO.CO, Jakarta - Kurang lengkap rasanya bila berkunjung ke Yogyakarta tanpa mencicipi makanan khasnya: gudeg. Olahan ini dibuat dari nangka muda yang dimasak dengan santan. Selain dipadu dengan nasi, biasanya dilengkapi kuah santan kental (areh), ayam kampung, telur bebek, tahu, dan sambal goreng krecek. Rasanya manis.
Para penjaja gudeg berjualan tak mengenal waktu. Anda bisa menjadikan gudeg sebagai menu sarapan hingga pengisi perut keroncong pada tangah malam. Dijajakan di tepi jalan hingga restoran, berikut pilihannya seperti dikutip dari majalah Travelounge edisi Desember 2014.
Sepanjang Jalan Sosrowijayan
Di Jalan Sosrowijayan yang menjadi kawasan penginapan murah bagi turis dengan dana pas-pasan. Mbok Lindu, 96 tahun, setia menjajakan gudegnya di atas meja anyaman bambu. Pekerjaan ini digelutinya sejak masih gadis atau masa penjajahan Belanda.
Nenek dari 15 cucu ini menawarkan dagangan berupa gudeg kering sejak pukul 05.00 WIB. Harga per porsinya berkisar Rp 15-25 ribu, tergantung pada makanan pelangkapnya, seperti ayam suwir, potongan ayam besar, atau telur.
Gudeg Mbok Lindu
Jalan Sosrowijayan, samping Hotel Grage Ramayana, Yogyakarta
Buka pukul 05.00-10.00
Deretan Gudeg di Wijilan
Di jalan Wijilan dekat Taman Sari atau sebelah timur Alun-alun Utara, berderet rumah makan dengan menu gudeg. Awalnya, di sentra gudeg ini hanya ada satu penjaja, yakni Ibu Slamet yang mulai berjualan pada 1942. Kemudian bermunculan pedagang lain dan saat ini ada sekitar 10 gerai dan salah satunya yang dikenal luas adalah Yu Djum, yang membuka warungnya di Wijilan sejak 1950.
Yang dibuat perempuan dengan nama asli Djuwariah ini adalah gudeg kering. Salah satu rahasia keguriahan gudegnya karena dioleh di atas perapian jadul dengan kayu bakar dan menggunakan ayam kampung betina.
Selain makan di tempat, gudeg Yu Djum sering dijadikan oleh-oleh dalam kemasan besek ataupun kendil. Harga per porsinya Rp 17-40 ribu. Sedangkan jika dipaketkan untuk oleh-oleh berkisar Rp 40-240 ribu, tergantung isinya.
Yu Djum
Jalan Wijilan, dekat Kraton Yogyakarta
Buka pukul 06.00-22.00
Selanjutnya: Gudeg tahan dua hari dan gudeg tengah malam