TEMPO.CO , Sidoarjo - Asal-usul Al Quran raksasa di kawasan luapan lumpur Lapindo, Sidoarjo, Jawa Timur, akhirnya terungkap. Ternyata, Al-Quran raksasa yang memiliki panjang 2 meter, lebar 2,4 meter, tebal 15 centimeter, dan berat 1 kuintal itu rupanya milik Anang Asriyanto, warga Desa Glagah Arum RT 12 RW 3, Porong,
Anang adalah orang yang pertama menemukan benda itu. Menurut Ketua Majelis Ulama Indonesia Sidoarjo, Usman Bahri, Al Quran raksasa itu dibeli oleh Anang dari Andi yang mengaku sebagai anggota Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) senilai Rp 42 juta. "Anang sudah mengakui kepada Kepala Kepolisian Sektor Porong," kata Usman, Rabu 28 Januari 2015. (Baca: Ada yang Salah di Al-Quran Raksasa Sidoarjo). Belakangan, pihak LDII Sidoarjo memberi pernyataan bahwa Andi bukanlah anggota LDII.
Menurut Usman, dalam pertemuan dengan MUI itu Anang juga telah sepakat dan sudah menandatangani surat perjanjian yang berisi apabila Al-Quran itu dibakar tidak akan menuntut apapun. Rencananya, Al-Quran itu akan dibakar di Pendopo Kabupaten Sidoarjo karena banyak kesalahan di dalamnya. Ada lima kesalahan yakni harokat, panjang pendeknya ayat, penambahan huruf pada ayat, penggabungan dua ayat menjadi setengah ayat, dan tidak terdapat halaman, surat serta juz-nya. "Pokoknya salah total, makanya harus dibakar atau musnahkan," ujar Usman. (Baca: MUI Periksa Misteri Al-Quran Raksasa di Sidoarjo)
Saat diminta konfirmasi, Anang langsung menghindar dari kejaran wartawan. Dia hanya melambaikan tangan pertanda menolak dimintai keterangan. Padahal, sebelumnya Anang mengklaim menemukan Al-Quran yang ditulis pada kertas kuno itu kala menggelar istigasah di rumahnya. Saat mereka berdoa, tiba-tiba ada suara benda jatuh yang berasal dari luar rumah. Namun ketika dia mencari ke luar rumah, tidak ada benda yang jatuh. "Nah, malah di dalam kamar itu saya menemukan benda besar dengan bungkus kain hitam," katanya kepada Tempo.
MOHAMMAD SYARRAFAH
Berita Terpopuler
KPK Rontok, Giliran Yusuf PPATK 'Diteror' DPR
'Jokowi, Dengarkan Kesaksian Ratna Mutiara'
Sebelum Diserang, KPK Bongkar Kasus Raksasa Ini