Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AirAsia Bisa Hanyut ke 'Kerajaan Nyi Roro Kidul'  

image-gnews
Lukisan Basuki Abdullah, Nyai Roro Kidul. nyairorokidul.com
Lukisan Basuki Abdullah, Nyai Roro Kidul. nyairorokidul.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perairan Sulawesi diperkirakan bukan tempat akhir korban dan puing AirAsia QZ8501 yang jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember lalu. Bila tidak ditemukan atau terdampar di pantai, puing pesawat nahas ini bisa berakhir di Samudera Hindia, yang dalam mitos disebut sebagai Kerajaan Nyi Roro Kidul. Ini sesuai dengan pola arus laut di perairan Indonesia—dikenal sebagai Arlindo (Arus Laut Indonesia)—antara Desember sampai Februari.

Melalui pemodelan arus laut yang dilakukan Pusat Penelitian Oseanografi LIPI selama tujuh tahun (2002-2009) diketahui bahwa antara Desember-Februari arus laut di perairan Indonesia bergerak dari Benua Asia menuju Benua Australia, akibat bertiupnya angin muson barat. Inilah mengapa jenazah korban AirAsia QZ8501 dan puingnya bisa hanyut dari perairan di sekitar Tanjung Pandan, Belitung, ke perairan Sulawesi. (Baca pula: Arlindo Si Pembawa Korban AirAsia QZ8501 ke Majene)

Pekan lalu, sejumlah korban dan puing AirAsia QZ8501 ditemukan di perairan Sulawesi, dari Pare-pare hingga Majene, Sulawesi Barat. Nelayan setempat menemukan sejumlah jenazah, termasuk dua mayat yang diidentifikasi bernama Saiful Rakhmad, 38 tahun, dan Joe Jeng Fei, 48 tahun. Keduanya ditemukan pada Rabu (28/1). Sehari sebelumnya penduduk setempat juga menemukan kursi pesawat di laut Mamuju Tengah dan tas gantung warna cokelat  dengan kartu identitas atas nama Andri Wijaya Poo, 37 tahun. (baca: 6 Jasad Korban Air Asia Ditemukan di Selat Makassar)

Temuan itu mengejutkan, sebab Majene sangat jauh dari tempat jatuhnya pesawat. "Berkisar 950 km atau kurang lebih 550 nautical mile,"  ujar Kepala Kantor Badan SAR Nasional (Basarnas) Makassar, Roki Asikin (baca: Kenapa Korban Air Asia Terbawa ke Sulawesi?)

Perairan Majene sendiri adalah perairan tempat Adam Air jatuh pada 1 Januari 2007. Memiliki palung dengan kedalaman hingga beberapa kilometer, tragedi Adam Air menyisakan duka mendalam karena tidak ada korban yang ditemukan (baca: Tak Ditemukan Jasad Penumpang Adam Air)

Temuan korban AirAsia QZ8501 yang tersebar dalam area luas di perairan Sulawesi membuat Basarnas Makassar memperluas pencarian hingga Mamuju, yang berbatasan dengan Sulawesi Tengah . Pencarian juga dilakukan di sepanjang perairan Sulawesi Selatan, termasuk perairan Pulau Selayar yang terletak di ujung selatan Pulau Sulawesi. (Baca: Pencarian AirAsia QZ8501 di Selat Makassar Dibagi 2)

Perairan Selayar diwaspadai karena berdasarkan peta Arlindo, arus dari selat Karimata dan Selat Makassar akan melewati perairan itu, untuk menuju Samudera Hindia. "Sekarang musim barat,” ujar Roki. “Bila angin barat berembus, korban dan puing pesawat terseret ke Selayar.”

Fenomena Arlindo pertama diketahui saat Ekspedisi Snellius di Laut Maluku pada 1929 dan 1930. Para ilmuwan waktu itu menemukan sifat air laut di wilayah itu mirip air laut dari Samudera Pasifik. Setelah Indonesia merdeka, pada 1960, penelitian Arlindo dimulai, dan berlanjut hingga sekarang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kesimpulan utama penelitian Arlindo adalah bahwa air laut dari Samudera Pasifik secara terus-menerus berpindah ke Samudera Hindia. Ada tiga pintu masuk utama air laut dari Pasifik menuju Samudera Hindia di perairan Indonesia. Pintu terbesar adalah selat Makassar, yakni perairan di antara Pulau Kalimantan dan Sulawesi. Air laut dari Pasifik utara masuk melalui pintu ini, setelah melewati Mindanao di Filipina. Di ujung Selat Makassar, di sekitar perairan Selayar, arus ini terbagi dua. Sebagian langsung menuju Samudera Hindia via Selat Lombok, lainnya berbelok ke Timur melewati Laut Flores menuju ke Laut Banda.

Di Laut Banda, air laut ini bertemu dengan air laut Pasifik yang masuk lewat pintu kedua, yakni Laut Halmahera, dan pintu ketiga, yakni Laut Maluku dan Laut Seram. Dari sini, air laut bergerak menuju Samudera Hindia via Selat Ombai (perairan di antara Pulau Alor dan Pulau Timor), Laut Sawu, Selat Sumba, Selat Sawu dan Selat Roti. Jalur keluar lainnya melalui sebelah selatan Pulau Timor.

Meski peta Arlindo telah lumayan detil, bisa saja puing AirAsia tidak pernah sampai di Samudera Hindia karena keburu terdampar atau akibat pengaruh cuaca buruk. . Di ujung Kalimantan Selatan, ujar Roki, ada banyak pulau. “Kok bisa lepas dan naik ke arah utara,” ujarnya. “Itu berarti cuaca memang ekstrem," tuturnya. Diketahui, perairan Majene mengarah ke utara dari lokasi jatuhnya pesawat.

TRI YARI KURNIAWAN | SUARDI GATTANG | Tim Tempo

Topik Terkait: AirAsiaAdam Air

Berita Terkait:
AirAsia Jatuh, Prancis Selidiki Dugaan Pembunuhan
QZ8501, Terungkap Pilot Matikan Kontrol Komputer
Begini Penentuan Ahli Waris Korban Air Asia 
18 Temuan KNKT, QZ8501 Hadapi Awan 44 Ribu Kaki  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

1 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan (kedua dari kanan) dan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi (kedua dari kiri) saat acara High Level Dialogue and Cooperation Mechanism (HDCM) Indonesia dan Tiongkok ke-4 di Labuan Bajo, Timur Nusa Tenggara, Jumat (19 April 2024). ANTARA/HO-Kementerian Koordinator Bidang Kelautan dan Perikanan
Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.


Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

1 hari lalu

Pesawat Airbus A320 milik maskapai AirAsia di Terminal 3, Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, Maret 2012. PT Indonesia AirAsia resmi mengoperasikan 17 unit pesawat Airbus A320 dan berencana mengoperasikan 34 unit Airbus A320 hingga 2015. Dok. TEMPO/Jacky Rachmansyah
Indonesia AirAsia Tebar Promo Tiket 20 Persen untuk 28 Rute Internasional, Tiket Bisa Dipesan Hari ini

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia menawarkan promo hemat 20 persen untuk pembelian tiket penerbangan di 28 rute internasional.


Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

5 hari lalu

Penerbangan perdana Indonesia AirAsia dengan kode QZ 526 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) mendarat dengan sukses di Bandara Internasional Kota Kinabalu (BKI) pada Selasa 6 Februari 2024, pukul 15.55   waktu setempat. TEMPO /JONIANSYAH HARDJONO
Dampak Erupsi Gunung Ruang, Indonesia AirAsia Batalkan Seluruh Penerbangan Menuju Kota Kinabalu

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia membatalkan dua penerbangan dari dan menuju Kota Kinabalu, Malaysia akibat sebaran abu vulkanik Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara.


KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

11 hari lalu

Petugas mengevakuasi bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kecelakaan yang  melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA/Awaludin
KNKT Investigasi Penyebab Kecelakaan di Km 58 Tol Jakarta-Cikampek, Ini Tugas Investigator KNKT

KNKT memiliki investigator dan sekretariat untuk membantu proses investigasi kecelakaan di Indonesia, termasuk di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek.


Mudik Lebaran 2024, Indonesia AirAsia Sediakan 62 Penerbangan Tambahan

18 hari lalu

Penerbangan perdana Indonesia AirAsia dengan kode QZ 526 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) mendarat dengan sukses di Bandara Internasional Kota Kinabalu (BKI) pada Selasa 6 Februari 2024, pukul 15.55   waktu setempat. TEMPO /JONIANSYAH HARDJONO
Mudik Lebaran 2024, Indonesia AirAsia Sediakan 62 Penerbangan Tambahan

Maskapai penerbangan Indonesia AirAsia menyediakan 62 penerbangan tambahan atau sekitar 11.160 kursi pada arus mudik Lebaran 2024.


AirAsia Beri Diskon Penerbangan ke Luar Negeri saat Lebaran

22 hari lalu

AirAsia Beri Diskon Penerbangan ke Luar Negeri saat Lebaran

Maskapai penerbangan AirAsia memberikan diskon tiket penerbangan langsung ke luar negeri. Harga mulai Rp 389.000.


AirAsia Tebar Promo Tiket Pesawat Lebaran, Penerbangan Internasional Rp 389 Ribu

22 hari lalu

Penerbangan perdana Indonesia AirAsia dengan kode QZ 526 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) mendarat dengan sukses di Bandara Internasional Kota Kinabalu (BKI) pada Selasa 6 Februari 2024, pukul 15.55   waktu setempat. TEMPO /JONIANSYAH HARDJONO
AirAsia Tebar Promo Tiket Pesawat Lebaran, Penerbangan Internasional Rp 389 Ribu

Maskapai penerbangan berbiaya hemat Indonesia AirAsia meluncurkan promo tiket pesawat rute internasional dengan hargaspesial. Harga tiket dimulai dari Rp 389 ribu.


Mudik Lebaran 2024, Jumlah Penerbangan Pesawat Ditambah 2 Ribu

25 hari lalu

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat meninjau kesiapan pesawat dan bandara menjelang mudik Lebaran 2024 di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pada Jumat, 29 Maret 2024. Tempo/Novali Panji
Mudik Lebaran 2024, Jumlah Penerbangan Pesawat Ditambah 2 Ribu

Jumlah penerbangan pesawat ditambah 2 ribu selama masa mudik lebaran.


Terkini: Persiapan-persiapan Upacara 17 Agustus 2024 di IKN, Mahasiswa Jadi Korban TPPO di Jerman BP2MI Ingatkan Prosedur Magang di Luar Negeri

32 hari lalu

Anggota Paskibra mengibarkan bendera Merah Putih di lokasi titik nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Selatan, Rabu 17 Agustus 2022. Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 pihak Otorita IKN Nusantara melaksanakan pengibaran bendera Merah Putih pertama di kawasan titik nol IKN Nusantara yang melibatkan seluruh pekerja proyek, TNI, POLRI, Pemerintah Kecamatan,pelajar dan tokoh adat serta tokoh masyarakat. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Terkini: Persiapan-persiapan Upacara 17 Agustus 2024 di IKN, Mahasiswa Jadi Korban TPPO di Jerman BP2MI Ingatkan Prosedur Magang di Luar Negeri

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dan presiden terpilih Pilpres 2024 melihat perkembangan pembangunan IKN pada Senin, 18 Maret 2024.


Operasikan 32 Pesawat, Indonesia AirAsia Optimistis Target Angkut 8 Juta Penumpang pada 2024 Tercapai

32 hari lalu

Penerbangan perdana Indonesia AirAsia dengan kode QZ 526 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) mendarat dengan sukses di Bandara Internasional Kota Kinabalu (BKI) pada Selasa 6 Februari 2024, pukul 15.55   waktu setempat. TEMPO /JONIANSYAH HARDJONO
Operasikan 32 Pesawat, Indonesia AirAsia Optimistis Target Angkut 8 Juta Penumpang pada 2024 Tercapai

Indonesia AirAsia menargetkan pada tahun 2024 ini bisa mengangkut 8 juta penumpang. Jumlah ini akan menyamai angka pencapaian Indonesia AirAsia pada 2019, sebelum pandemi Covid-19.