TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan kisruh yang terjadi antara Komisi Pemberantasan Korupsi dan kepolisian bukan masalah politik. Kalla mengatakan masalah tersebut segera diselesaikan melalui jalur hukum.
"Itu bukan masalah politik dan keyakinan atau agama, tapi masalah perilaku," ujar JK saat membuka Kongres Umat Islam Indonesia di Keraton Yogyakarta, Senin, 9 Februari 2015. "Segera diperbaiki, bukan masalah politik yang akan mengguncang bangsa ini."
Silang sengkarut antara KPK-Polri bermula dari penetapan tersangka calon kepala Polri, Komisaris Jenderal Budi Gunawan, oleh KPK atas dugaan suap dan gratifikasi selama ia menjabat Kepala Pembinaan Karier di Mabes Polri pada 2006-2010.
Sejak penetapan tersangka itu, sejumlah pimpinan KPK dikejutkan dengan sejumlah kasus pidana yang membelit mereka. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka oleh Badan Resese Kriminal Polri.
Setelah Bambang, pimpinan KPK lainnya menyusul menjadi terlapor dalam sejumlah kasus, seperti Ketua KPK Abraham Samad, dilaporkan dalam dugaan pemalsuan dokumen administrasi kependudukan.
Adapun Presiden Joko Widodo berjanji bakal menyelesaikan sengkarut ini sepulangnya dia dari lawatan ke tiga negara Asia Tenggara, yakni Malaysia, Brunei Darussalam, dan Filipina, pada Selasa, 10 Februari 2015.
TIKA PRIMANDARI