Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Belum Pastikan Kelompok Penyerang Az-Zikra  

image-gnews
Ustad Arifin Ilham berjalan keluar gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, 27 Januari 2015. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Ustad Arifin Ilham berjalan keluar gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, 27 Januari 2015. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.CO, Bogor - Kepolisian Resor Bogor telah menetapkan 34 penyerang kompleks muslim Bukit Az-Zikra sebagai tersangka. Namun polisi belum bisa memastikan asal kelompok atau aliran kelompok penyerang perumahan di kawasan Sentul, Bogor, tersebut.

Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Inspektur Jenderal Muhammad Iriawan mengatakan polisi masih menyelidiki peristiwa yang terjadi pada Rabu lalu itu. ”Unsur pidananya sudah ada, yakni Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan,” kata Iriawan saat ditemui di Markas Polres Bogor, Jumat, 13 Februari 2015.

Sekitar 40 orang datang ke kompleks Bukit Az-Zikra pada Rabu malam, 11 Februari 2015. Mereka menginginkan spanduk anti-Syiah yang terpasang di sekitar kompleks Masjid Az-Zikra dicabut. Kabarnya, spanduk itulah yang menjadi pemicu keributan antara sekelompok orang itu dan petugas keamanan masjid pimpinan Arifin Ilham tersebut. ”Ada 34 orang yang ditetapkan sebagai tersangka karena mereka adalah pelaku yang ada di lokasi penyerangan,” kata Iriawan.

Spanduk itu bertuliskan ”Kami Warga Pemukiman Muslim Bukit Az-Zikra Sentul Menolak Paham Syiah”. Pasca-peristiwa itu, menurut Kepala Divisi Dakwah dan Pendidikan Yayasan Az-Zikra Syaefudin Ahmad Suhada, spanduk yang sudah dipasang selama dua bulan itu dilepas.

Jumat siang, 13 Februari 2015, Iriawan mengunjungi kompleks Bukit Az-Zikra. Namun, kata dia, Ustad Arifin Ilham tidak bisa ditemui karena sedang berada di Banjarmasin. ”Kami masih memproses kasus itu, karena ada unsur pidananya,” katanya. Iriawan mengatakan puluhan pelaku penyerangan pada Rabu malam itu berasal dari berbagai daerah, di antaranya Jakarta, Bogor, Depok, dan bahkan Surabaya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia menjelaskan, semua tersangka akan dijerat dengan Pasal 170 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana. Namun pihaknya masih mendalami keterangan salah satu tersangka yang berasal dari Surabaya. Polisi menyelidiki pelaku tersebut untuk mencari tahu aktor intelektual atau penggerak penyerangan tersebut. ”Pasalnya akan berbeda,” katanya. ”Penyerangan ada sebab dan akibat. Ini yang masih kami dalami.”

Adapun Kepala Kepolisian Resor Bogor Ajun Komisaris Besar Sonny Mulvianto Utomo mengatakan, berdasarkan keterangan para pelaku, motif penyerangan itu hanyalah pemasangan spanduk tersebut. Meski begitu, kata dia, “Motif masih terus kami dalami.”

M. SIDIK PERMANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia Angkat Isu Literasi Keagamaan Lintas Budaya di Sidang Dewan HAM PBB

12 hari lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi berbicara dalam Sidang ke-55 Dewan HAM PBB di Jenewa, Swiss, pada Senin 26 Februari 2024. ANTARA/HO-akun X @Menlu_RI
Indonesia Angkat Isu Literasi Keagamaan Lintas Budaya di Sidang Dewan HAM PBB

Isu tersebut dinggap penting diangkat di sidang Dewan HAM PBB untuk mengatasi segala bentuk intoleransi dan prasangka beragama di dunia.


Asal-usul Hari Toleransi Internasional yang Diperingati 16 November

16 November 2023

Suasana Terowongan Silaturahim yang menghubungkan antara Masjid Istiqlal dengan Gereja Katedral, Senin, 25 Oktober 2021. Terowongan yang dibangun dengan panjang tunnel 28,3 meter, tinggi 3 meter, lebar 4,1 meter dengan total luas terowongan area tunnel 136 m2 dengan total luas shelter dan tunnel 226 m2 menelan dana sebesar Rp 37,3 miliar. TEMPO/Syara Putri
Asal-usul Hari Toleransi Internasional yang Diperingati 16 November

Setiap 16 November diperingati sebagai Hari Toleransi Internasional.


Profil Larissa Chou, Selebgram yang Baru Menikah dengan Caleg Golkar Ikram Rosadi

5 September 2023

Larissa Chou. Foto: Instagram Larissa Chou.
Profil Larissa Chou, Selebgram yang Baru Menikah dengan Caleg Golkar Ikram Rosadi

Profil Larissa Chou yang baru menikah dengan Ikram Rosadi pada Ahad lalu pernah menjadi menantu mendiang pendakwah tersohor, Arifin Ilham.


Larissa Chou dan Ikram Rosadi Menikah, Mas Kawinnya Rp 20.230.000

3 September 2023

Larissa Chou menikah dengan Ikram Rosadi pada Minggu, 3 September 2023. (Instagram Story/@yoga_mahesaa)
Larissa Chou dan Ikram Rosadi Menikah, Mas Kawinnya Rp 20.230.000

Akad nikah Larissa Chou dan Ikram Rosadi digelar dengan nuansa serba putih dan hanya dihadiri keluarga serta teman terdekat mereka.


Larissa Chou Mulai Buka Hati dengan Pria Lain, Tambah Nama Gunawan di Belakang Namanya

27 Agustus 2023

Larissa Chou. Foto: Instagram.
Larissa Chou Mulai Buka Hati dengan Pria Lain, Tambah Nama Gunawan di Belakang Namanya

Larissa Chou meyakinkan bahwa kasih sayangnya untuk sang putra tak akan berkurang dengan kedatangan pria baru, justru bertambah.


Terkini Metro: Pangdam Jaya Ajak Remaja Masjid Jaga Toleransi, BMKG Minta Warga Depok Waspada Kekeringan

18 Juni 2023

Wali Kota Tangerang Selatan bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan meresmikan dua Markas Koramil, Selasa 30 Mei 2023. Foto TEMPO/Muhammad Iqbal
Terkini Metro: Pangdam Jaya Ajak Remaja Masjid Jaga Toleransi, BMKG Minta Warga Depok Waspada Kekeringan

Kepada remaja masjid, Pangdam Jaya mengatakan pluralisme sebagai modal kuat dalam bekerja sama untuk menjaga persaudaraan dan kedamaian di Indonesia.


Mas Dhito Puji Toleransi Umat Beragama Desa Kalipang

24 Mei 2023

Mas Dhito Puji Toleransi Umat Beragama Desa Kalipang

Berbudaya itu, bagaimana budaya toleransi beragama, menghargai umat beragama lain, budaya tolong menolong.


Ngabuburit di Tepi Danau Jakabaring Sambil Lihat Simbol Toleransi Beragama

1 April 2023

Menikmati pemandangan indah di pinggir danau venue dayung, Jakabaring Sport City. Disini pengunjung dapat pula olahraga jogging sore sembari ngabuburit. TEMPO/Parliza Hendrawan
Ngabuburit di Tepi Danau Jakabaring Sambil Lihat Simbol Toleransi Beragama

Di akhir pekan atau hari libur nasional, Jakabaring Sport City menjadi pilihan destinasi liburan dalam kota yang seru.


Ketua MPR Ajak Junjung Tinggi Nilai Toleransi Agama

16 Februari 2023

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo berfoto bersama dengan pengurus BEM PTNU Se-Nusantara di Jakarta, Rabu (15/2/23).
Ketua MPR Ajak Junjung Tinggi Nilai Toleransi Agama

Indeks perdamaian global terus memburuk dan mengalami penurunan hingga 3,2 persen selama kurun waktu 14 tahun terakhir.


Bamsoet: MPR dan MUI Siap Gelar Sosialisi Empat Pilar MPR

2 Februari 2023

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.
Bamsoet: MPR dan MUI Siap Gelar Sosialisi Empat Pilar MPR

Sosialisasi itu akan mengangkat tema seputar peran organisasi keagamaan dalam menjaga kerukunan dan kondusivitas bangsa.