Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Marinir Tewas Ditusuk, Warga Dicambuki di Hutan  

image-gnews
Prajurit Korps Marinir TNI AL. ANTARA/Eric Ireng
Prajurit Korps Marinir TNI AL. ANTARA/Eric Ireng
Iklan

TEMPO.COBatam - Anggota marinir, Sersan Satu Purniwinanto, tewas ditusuk orang tak dikenal di sebuah tempat pelacuran yang dikenal dengan sebutan 1.001 Malam di Tanjung Uncang, Batam. Akibat tewasnya anggota marinir tersebut, warga sipil menjadi sasaran anggota marinir lainnya.

Kami dak katek salah bae dibecuti (cambuk ),” kata seorang warga Palembang, Sumatera Selatan, kepada Tempo, Sabtu malam, 14 Februari 2015, di rumah tetangganya. Ia masih trauma setelah ditangkap pihak marinir dan dibawa ke hutan, lalu dicambuk dengan kopel dan alat lain. Warga sipil itu dicambuk agar mengaku sebagai pelaku penusukan.

Ismail, Wakil Sekretaris Perkumpulan Keluarga Besar Sumatera Selatan, menceritakan penusukan tersebut terjadi pada Jumat malam, 13 Februari 2015, di sebuah tempat hiburan 1.001 Malam yang berlokasi di Tanjung Uncang. 1.001 Malam merupakan lokalisasi yang aktif selama ini di kawasan Nagoya.

Waktu itu, kata Ismail, pria asal Palembang bermain ke lokasi tersebut kemudian terjadi tabrakan di dalam rumah bordil di sana. Dari tabrakan kecil itu, timbul perang mulut lalu terjadi penusukan.

Akibat tusukan senjata tajam jenis obeng itu, Sersan Satu Purniwinanto banyak mengeluarkan darah, dan tak lama kemudian dinyatakan tewas. Mengetahui anggota marinir Tewas, anggota lainnya—yang diperkirakan berjumlah 200 personel—memburu pelaku. Pemuda asal Palembang sebanyak sebelas orang langsung diculik dan dibawa ke tempat yang tidak diketahui.

"Yang jelas, dari sebelas warga sipil yang diculik, sembilan di antaranya berhasil kembali ke Nagoya, tapi bagian belakang badan hancur karena dibecut oleh anggota marinir," ujar Ismail.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dua warga Palembang bernama Noval dan Doni belum ditemukan. "Kami minta pihak marinir mengembalikan kedua pemuda tersebut, baik telah menjadi mayat maupun masih hidup," Ismail menegaskan.

Menurut Ismail, ketika para warga yang diculik pihak marinir itu telah kembali, mereka kemudian melapor ke Polresta Barelang. Ismail membantah pernyataan bahwa marinir tersebut melakukan pengintaian atau melaksanakan tugas sebagai intelijen. Sebab, di lokalisasi itu tidak ada yang perlu diintai. "Bubarkan marinir di Pulau Nipah itu," kata Ismail emosi.

Ismail mengatakan tindakan main culik adalah perbuatan melanggar hak asasi manusia. "Seharusnya praduga tak bersalah dulu. Sebab, negara Indonesia negara hukum, jadi harus tunduk pada hukum," katanya.

Ketika Tempo menghubungi Komandan Marinir Batam Mayor Jenderal Farid Washington untuk konfirmasi, telepon selulernya tidak aktif. Tempo masih terus berusaha menghubunginya.

RUMBADI DALLE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

6 jam lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.


Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

6 jam lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.


Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

20 jam lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.


Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

21 jam lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.


Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

22 jam lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.


Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terungkap, Polisi Tangkap Pacarnya yang Kabur ke Lampung

1 hari lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terungkap, Polisi Tangkap Pacarnya yang Kabur ke Lampung

Tersangka pembunuhan wanita hamil 4 bulan itu dikenakan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.


Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Temuan Kerangka Manusia Ditimbun di Belakang Rumah di Kabupaten Wonogiri, Ada Bekas Luka Terbakar

Penemuan kerangka manusia yang diduga korban pembunuhan itu berawal dari laporan orang hilang oleh keluarganya.


Polisi Tangkap Tersangka Pembunuhan Serlina di Sukoharjo, Satu Pelaku Lain Masih Buron

1 hari lalu

Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit menanyai RM, tersangka pembunuhan Serlina, 22, yang jasadnya ditemukan di sebuah parit di Kabupaten Sukoharjo, Senin, 22 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Polisi Tangkap Tersangka Pembunuhan Serlina di Sukoharjo, Satu Pelaku Lain Masih Buron

Polisi menjerat RMS dengan pasal perampasan dan pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup penjara.


Kasus Penemuan Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Tangkap Pembunuhnya di Guguak Sumbar

1 hari lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Kasus Penemuan Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Tangkap Pembunuhnya di Guguak Sumbar

Tersangka dalam kasus penemuan mayat perempuan di Pulau Pari itu kini sudah ditahan di rumah tahanan (rutan) Polda Metro Jaya.


Polda Papua Belum Tangkap Pembunuh Bripda Oktovianus Buara, TPNPB Klaim Bertanggung Jawab

4 hari lalu

Jenazah Bripda Oktovianus Buara yang ditemukan meninggal akibat dianiaya di Dekai tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa 16 April 2024. (ANTARA/HO/Dok KP3 Bandara Sentani)
Polda Papua Belum Tangkap Pembunuh Bripda Oktovianus Buara, TPNPB Klaim Bertanggung Jawab

Polda Papua belum mampu menangkap pelaku pembunuhan terhadap Brigadir Dua Oktovianus Buara.