Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mumi Ditemukan Tersembunyi dalam Patung Buddha

Editor

Erwin prima

image-gnews
Patung Buddha tersebut discan di Meander Medical Center, Amersfoort, Belanda. Dokter di rumah sakit tersebut, Reinoud Vermeijden dan Ben Heggelman, mengatakan bahwa mumi tersebut adalah pasien tertua yang pernah mereka periksa. MMC/Jan van Esch
Patung Buddha tersebut discan di Meander Medical Center, Amersfoort, Belanda. Dokter di rumah sakit tersebut, Reinoud Vermeijden dan Ben Heggelman, mengatakan bahwa mumi tersebut adalah pasien tertua yang pernah mereka periksa. MMC/Jan van Esch
Iklan

TEMPO.CO, Budapest - Sebuah patung Buddha duduk dari Cina mengejutkan banyak peneliti. Sebab, di dalam patung itu ditemukan sisa-sisa mumi dari seorang biksu yang hidup hampir 1.000 tahun yang lalu.

Mumi itu diperkirakan pernah menjadi biksu Buddha yang dihormati. "Setelah kematiannya, dia dipuja sebagai sosok yang banyak memberikan pencerahan," kata Vincent van Vilsteren, seorang kurator arkeologi di Drents Museum di Belanda, tempat mumi itu dipamerkan pada tahun lalu.

Rahasia itu tersembunyi dalam patung bercat emas yang pertama kali ditemukan ketika para aktivis pelestarian mulai memulihkan patung itu bertahun-tahun yang lalu. Namun sosok manusia di dalam patung itu tidak dipelajari secara rinci hingga peneliti memindai dan mengambil sampel jaringan dari mumi itu akhir tahun lalu. Patung misterius itu sekarang dipajang di Museum Sejarah Alam Hungaria di Budapest.

Patung bubur kertas itu, yang memiliki dimensi kasar orang duduk, dan tertutup dalam pernis dan cat emas, memiliki sejarah yang keruh. Ia pernah ditempatkan di sebuah biara di Cina tenggara selama berabad-abad. Patung itu juga telah diselundupkan ke luar dari negeri itu saat terjadi Revolusi Kebudayaan di Cina.

Patung itu lalu diperjualbelikan di Belanda, dan pada 1996, pemiliknya memutuskan menyuruh seseorang untuk memperbaiki eksterior patung emas itu. Namun, ketika mereka melepaskan patung dari platform kayu, mereka melihat dua bantal dihiasi teks Cina ditempatkan di bawah lutut patung. Ketika memindahkan bantal itu, mereka menemukan sisa-sisa manusia.

"Mereka melihat langsung ke bawah biksu ini," kata van Vilsteren kepada Live Science, Senin, 23 Februari 2015. "Anda dapat melihat bagian dari tulang dan jaringan kulitnya."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mumi itu duduk di atas karpet tekstil gulung yang tertutup teks Cina. Para peneliti kemudian menggunakan isotop radioaktif dari karbon untuk menentukan kemungkinan hidup mumi itu pada abad ke-11 atau ke-12. "Sementara karpet itu sekitar 200 tahun lebih tua," kata van Vilsteren.

Pada 2013, peneliti melakukan CT scan pada mumi itu di Mannheim University Hospital di Jerman. Saat melakukan scan lanjutan di Meander Medical Center di Amersfoort, Belanda, para peneliti menemukan potongan-potongan kecil kertas berisi teks Cina. Teks yang ditemukan pada mumi menunjukkan dia pernah menjadi biksu berstatus tinggi.

Tahun lalu, mumi itu dipamerkan di pameran "Mummies – Life Beyond Death" - di Museum Drents di Belanda, sebelum pindah ke Museum Sejarah Alam Hungaria di Budapest.


ERWIN Z | LIVESCIENCE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

Kepala Badan Riset Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.


Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

 Presiden RI Joko Widodo menyampaikan sambutan saat menghadiri Muktamar XXIII Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) di Medan, Sumatra Utara, Sabtu 19 Agustus 2023. ANTARA/Gilang Galiartha
Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik


Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Presiden Joko Widodo menyampaikan pernyataan terkait Piala Dunia U-20, di Istana Merdeka, Selasa, 28 Maret 2023. YouTube/Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.


Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Demonstran Anti Globalisasi berdemonstrasi menentang pertemuan World Economy Forum di Jenewa, (1/2).  AFP PHOTO / NICHOLAS RATZENBOECK
Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.


Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Tangkapan layar - Presiden Jokowi saat menghadiri Peringatan HUT ke 77 PGRI dan Hari Guru Nasional di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 3 Desember 2022. ANTARA/Indra Arief Pribadi)
Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi


Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.


BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyelenggarakan penganugerahan Habibie Prize 2022, yang bekerja sama dengan Yayasan SDM-IPTEK, pada Kamis, 10 November 2022. (Tangkapan layar YouTube/BRIN)
BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.


Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.


Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.
Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.


Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia | Source foto: freepik
Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia