TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin sementara Komisi Pemberantasan Korupsi, Taufiqurrahman Ruki, membantah kabar yang menyebutkan rekannya, Indriyanto Seno Adji, mengundurkan diri dari KPK lantaran kondisi kesehatan yang semakin menurun. Menurut Ruki, Indriyanto masih bisa bekerja dengan baik.
"Beliau tidak mengatakan ingin mengundurkan diri, hanya ingin jaga kesehatannya," kata Ruki di Istana Merdeka, Rabu, 25 Februari 2015. "Tetapi sampai semalam jam 11 kami masih bisa bekerja."
Ruki mengatakan tidak terganggu dengan masalah kesehatan Indriyanto. Menurut dia, pimpinan KPK sementara masih dapat bekerja dengan optimal.
Pelaksana tugas pemimpin KPK lain, Johan Budi Sapto Pribowo, membenarkan bahwa koleganya itu sakit dan harus menjalani pengobatan. Namun Johan mengaku belum tahu apakah Indriyanto akan mundur akibat penyakitnya tersebut.
Pekan lalu, Presiden Joko Widodo resmi melantik tiga pelaksana tugas pemimpin Komisi Pemberantasan Korupsi, yakni Johan Budi Sapto Pribowo, Taufiequrachman Ruki, dan Indriyanto Seno Adji.
Ketiganya dilantik berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 14-16 P Tahun 2015. Ruki didapuk sebagai pelaksana tugas Ketua KPK. Sedangkan Indriyanto dan Johan sebagai pelaksana tugas Wakil Ketua KPK.
REZA ADITYA