Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ormas Hindu Tuding Bunda Teresa Lakukan Kristenisasi

image-gnews
Mother Teresa
Mother Teresa
Iklan

TEMPO.CONew Delhi - Kelompok garis keras Hindu membuat pernyataan yang membuat panas kelompok pendukung lintas agama di India.

Berawal dari pernyataan Mohan Bhagwat, Ketua Rashtriya Swayamsevak Sangh--organisasi garis keras Hindu yang paling berpengaruh di India--bahwa biarawati Katolik, Bunda Teresa, bertujuan melakukan kristenisasi lewat kegiatan kemanusiaannya terhadap orang-orang miskin-papa di India. 

Pernyataan Bhagwat pada 23 Febuari 2015 itu muncul setelah Perdana Menteri Narendra Modi menyerukan toleransi beragama dan berjanji melindungi semua kelompok minoritas di India. 

Seperti dikutip dari Reuters, 26 Februari 2015, pendukung Modi menyesalkan pernyataan Bhagwat yang dianggap memicu ketegangan antar-umat agama di India. 

Sebelumnya, partai Bharatiya Janata, yang didukung RSS, mengkritik tokoh perdamaian dan Bapak Negara India, Mahatma Gandhi,  dengan menyebut pembunuh Gandhi sebagai patriot negara yang sesungguhnya. 

"Pertama, mereka berusaha meniadakan ketokohan Gandhi. Sekarang mereka berusaha meniadakan ketokohan Bunda Teresa," kata P. Rajeev, anggota parlemen dari Partai Komunis India (Marxist). 

Direktur Komunikasi Keuskupan Kalkuta, Sunil Lucas, menyesalkan pernyataan Bhagwat. "Bunda Teresa bekerja dalam iman dan menjalankan perintah Yesus, dan hasilnya adalah kehidupan sosial yang baik dan terangkatnya derajat manusia," kata Lucas. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Uskup Thomas Dabre dari Poona mengatakan  ratusan ribu orang yang ditolong Bunda Teresa menganut berbagai agama. "Mereka tetap menganut agama mereka hingga akhir hidup, dan dia tidak menolak melayani mereka," kata Dabre kepada Catholic News Agency

Bahkan, Dabre melanjutkan, mereka yang paling banyak ditolong Bunda Teresa adalah umat Hindu. "Bunda Teresa tidak punya agenda tersembunyi dalam setiap pelayanannya. Dia selalu berusaha memastikan bahwa kepedulian utamanya adalah menghapus penderitaan orang dan menolong mereka yang miskin dan sengsara agar pulih dan punya rasa hormat kepada diri sendiri," kata Dabre.  

Gara-gara pernyataan Bhagwat, pemerintah India pada Rabu, 25 Februari 2015, meningkatkan pengamanan di ratusan gereja di New Delhi. Meski kekerasan yang besar yang dipicu masalah agama tidak terjadi di India, terjadi perusakan dan pencurian benda-benda di tujuh lembaga Kristen dalam beberapa pekan terakhir. 

Bunda Teresa lahir di Makedonia dan kemudian mengajukan diri menjadi warga India. Ia meraih penghargaan Nobel Perdamaian pada 1979 untuk karya-karya kemanusiaannya di kawasan kumuh di Kalkuta, ibu kota Negara Bagian Bengal Barat. 

REUTERS | CATHOLIC NEWS AGENCY | MARIA RITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok

15 September 2017

AP/Rajanish Kakade
Gara-gara Berbahasa Inggris, Pria India Dikeroyok

Pemuda India bernama Varun Gulati dari Noida dikeroyok 4 pemuda setelah dia erbahasa Inggris dengan temannya.


Arkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India

31 Agustus 2017

Para turis asing yang ingin melihat lebih dekat keindahan situs bersejarah Taj Mahal, Agra Uttar Pradesh , India (19/3). Taj Mahal dibangun oleh raja Mughal, Shah Jahan untuk istrinya ke 14  Mumtaz Mahal yang meninggal karena melahirkan, Taj Mahal merupakan salah satu banguna yang paling simetris secara arsitekturnya. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Arkeolog India Sebut Taj Mahal Bangunan Muslim, Bukan Kuil India

Lembaga Survei Arkeologi Agra, India di hadapan pengadilan menyatakan, Taj Mahal merupakan makam megah Muslim, bukan kuil Hindu.


Ditolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan

27 Agustus 2017

Seorang remaja India terpaksa melahirkan di jalan setelah ditolak rumah sakit dan klinik setempat. Cover Asia Press
Ditolak Puskesmas, Remaja Putri India Melahirkan di Jalan

Remaja India dan bayi perempuannya kemudian dibawa warga sekitar ke puskesmas


Kambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India  

24 Agustus 2017

Kambing yang memiliki muka mirip manusia yang ditemukan di sebuah desa di India. dailymail.co.uk
Kambing Mirip Manusia Kejutkan Penduduk Desa India  

Seekor kambing mirip manusia telah mengejutkan penduduk desa di India


Pria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam

22 Agustus 2017

Ilustrasi Pembunuhan
Pria Ini Tewas Ditikam Pacar Saat Cekcok Soal Masak Makan Malam

Pria ini tewas ditikam kekasihnya setelah cekcok membahas siapa yang harus memasak untuk makan malam.


Kecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas  

20 Agustus 2017

Kondisi gerbong kereta yang terjun ke sungai usai mengalami kecelakaan di Kanpur, Uttar Pradesh, India, 28 Desember 2016. Akibat insiden tergelincir,  dua gerbong kereta api tersebut jatuh dari jembatan ke sebuah kanal kecil. hindustantimes.com
Kecelakaan Kereta Api di India, 23 Penumpang Tewas  

Sedikitnya 23 orang tewas dan 64 korban lainnya luka-luka setelah kereta api cepat Utkal Express terlempar dari rel di Uttar Pradesh, India.


Pewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya  

19 Agustus 2017

Keluarga miliarder Amerika Serikat mengirim anaknya AS yang kembali ke Hyderabad. intoday.in
Pewaris Taipan di India Jadi Buruh Miskin? Begini Kisahnya  

Selama sebulan, pewaris usaha berlian di India ini harus bekerja sebagai buruh dengan modal hanya Rp 100 ribu.


Ikut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas

16 Agustus 2017

Ilustrasi Game Online. ANTARA/Lucky.R
Ikut Tantangan Game Online, Remaja India Ini Tewas

Ankan Dey dari India ditemukan keluarganya tewas di kamar mandi di rumah orang tuanya karena diduga terpengaruh game online.


Dituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api

15 Agustus 2017

Ilustrasi penemuan mayat/pembunuhan. Shuttertock
Dituduh Penyihir, Wanita India Tewas Disiksa dengan Bara Api

Kanya Devi, perempuan India ini disiksa, dicambuk, dipaksa makan tinja hingga harus tidur di atas bara api hingga tewas sehari kemudian


Diduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India

14 Agustus 2017

Bayi bernama Vidisha usai dirawat di rumah sakit di Mumbai. Foto: The Times of India
Diduga Kekurangan Oksigen, 60 Anak Tewas di Rumah Sakit India

Kematian akibat kelalaian medis bukan hal baru di India, tetapi kematian puluhan anak dalam waktu kurang dari sepekan sesuatu yang luar biasa