TEMPO.CO, Nusa Dua - Meski menetapkan Zulkifli Hasan sebagai Ketua Umum Partai Amanat Nasional periode 2015-2020, agenda Kongres PAN di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, belum usai. Pada Senin, 2 Maret 2015, masih tersisa beberapa agenda kongres.
Wakil Sekretaris Panitia Pengarah Kongres Djoko Susilo mengatakan kongres akan menggelar pleno lima komisi. Kelimanya adalah komisi asas dan tafsir asas, platform dan garis perjuangan partai, anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, program kerja, serta rekomendasi.
Rapat pleno komisi ini dimulai sejak pukul 11.30 waktu setempat. "Kira-kira akan berlangsung hingga pukul 15.00," kata Djoko saat dihubungi Tempo, Senin siang.
Setelah itu, Djoko melanjutkan, Kongres PAN dilanjutkan dengan pemilihan formatur partai dan ketua majelis pertimbangan untuk menggantikan Amien Rais.
Setelah memilih Zulkifli, Amien, Zulkifli, dan mantan Ketua Umum PAN Soetrisno Bachir menuju kamar Amien di lantai 4 Hotel Westin. Belum sampai kamar, pendukung meneriakkan dukungan agar Soetrisno Bachir menjadi ketua majelis pertimbangan menggantikan Amien Rais. "SB! SB! SB! MPP! MPP! MPP!" teriak pendukung Zulkifli.
Soetrisno menyambut teriakan ini dengan menggerakkan tangannya mengikuti irama teriakan dan menghadap ke arah pendukung. Di samping kanan Soetrisno, Amien ikut meneriakkan dukungan agar Soetrisno menjadi ketua majelis pertimbangan. Setelah itu, ketiganya—bersama sejumlah perwakilan pendukung dari beberapa daerah—memasuki kamar Amien.
Soetrisno menyatakan siap menjadi ketua majelis pertimbangan partai menggantikan Amien Rais. Kesediaan Soetrisno dilatarbelakangi terpilihnya Zulkifli Hasan menjadi ketua umum partai periode 2015-2020.
"Kalau dipilih oleh kongres, saya siap," kata Soetrisno kepada Tempo di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Ahad malam. "Kan, sudah disiapkan teman-teman untuk bersaing menjadi ketua majelis pertimbangan."
PRIHANDOKO