Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pelaku 'Teror Darah' Konjen RI di Australia Rupanya Wanita  

image-gnews
Para siswa membawa poster yang memprotes pernyataan PM Australia Tony Abbott, saat aksi Koin Untuk Australia di SD Muhammadiyah, Surabaya, 23 Februari 2015. Dikutip dari Sydney Morning Herald, Abbott menyebut pernah memberi miliaran dolar untuk tsunami Aceh. TEMPO/Fully Syafi
Para siswa membawa poster yang memprotes pernyataan PM Australia Tony Abbott, saat aksi Koin Untuk Australia di SD Muhammadiyah, Surabaya, 23 Februari 2015. Dikutip dari Sydney Morning Herald, Abbott menyebut pernah memberi miliaran dolar untuk tsunami Aceh. TEMPO/Fully Syafi
Iklan

TEMPO.CO, SYDNEY - Staf Konsulat dan warga Indonesia di Sydney diminta waspada setelah adanya “teror” pelemparan balon berisi “darah palsu” ke kantor konsulat di 236 Maroubra Road, Maroubra, New South Wales, Australia, kemarin. Cairan berwarna merah itu diduga terkait dengan rencana eksekusi mati dua warga Australia terpidana kasus narkoba, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran. Soal ini diketahui penjaga konsulat pukul 05.40.

Menurut Direktur Informasi dan Media Kementerian Luar Negeri, Sofia Sudarma, KJRI Sydney juga mengimbau warga Indonesia di wilayah kerja New South Wales, Brisbane, dan Australia selatan agar selalu berhati-hati.

Konsul Jenderal Indonesia di Sydney, Yayan G.H. Mulyana, kepada Sydney Morning Herald mengatakan, berdasarkan rekaman kamera CCTV, balon itu diletakkan oleh seorang perempuan Senin malam pukul 22.30. Dia kemudian meledakkan 10 balon berisi cairan berwarna merah itu di luar gerbang gedung. “Tentu saja apa yang terjadi pagi ini telah menciptakan perasaan tidak aman di antara kami,” ujarnya.

Pejabat Bidang Sosial dan Budaya Konjen RI, Akbar Makarti, menyebut darah palsu itu sebagai ancaman kecil. Namun, ia menambahkan, ditemukan juga obyek seperti “pisau” di Cooper Street, tak jauh dari konsulat. “Itu mungkin perlu jadi perhatian serius, jika itu sebuah ancaman,” kata Makarti. Polisi Federal Australia telah menyelidiki penemuan pisau itu.

Mulyana mengatakan ini adalah insiden ketiga dalam satu bulan terakhir. Sebelumnya, ada dua unjuk rasa damai. Ada yang memasang spanduk besar bertulisan “Grasi untuk Chan dan Sukumaran” yang diikat ke pintu konsulat. Satunya lagi, seorang warga memasang tanda hati di pagar. “Sekarang ada lagi. Tapi yang hari ini berbeda,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menteri Sekretaris Negara Pratikno di Jakarta mengatakan, Kepala Badan Intelijen Negara Marciano Norman sudah melaporkan apa yang ia sebut sebagai “insiden kecil” itu ke Presiden Joko Widodo. “Jangan terlalu dipikir serius atau berlebihan,” kata Pratikno di Istana Negara. “Kita tak perlu paranoid.” Jokowi, ujar Pratikno, hanya menyampaikan agar hubungan diplomatik Indonesia dengan Australia tetap baik.

Perkembangan lainnya, Chan dan Sukumaran dipastikan akan dipindahkan dari Penjara Krobokan, Denpasar, ke lokasi eksekusi di Nusakambangan, hari ini. “Koordinasi sudah selesai. Pemindahan dilaksanakan besok siang (hari ini),” kata Kepala Kejaksaan Tinggi Bali, Momock Bambang Samiarso, kemarin.

ABDUL MANAN| ROFIQI HASAN | HERALD SUN | DAILY TELEGRAPH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

3 jam lalu

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa bertemu setelah Rusia mengakui dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur sebagai entitas independen, di New York City, AS 21 Februari 2022. REUTERS/Carlo Allegri
Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.


Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

2 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah


Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

3 hari lalu

Iron Dome (sistem pertahanan udara) Israel mencegat rudal yang diluncurkan dari Lebanon selatan, dekat Kiryat Shemona, di Israel utara, 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Israel Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

Serangan Iran ke Israel menuai respon berbeda para pemimpin dunia.


Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

4 hari lalu

Maria Zakharova, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia. Sumber: en.wikipedia.org
Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

Kementerian Luar Negeri Rusia merasa punya kewajiban mengutuk serangan rudal dan drone oleh Iran ke Israel pada Sabtu, 13 April 2024.


Iran Panggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman karena Mengecam Serangan ke Israel

4 hari lalu

Warga berkumpul di lokasi gedung rusak yang diduga oleh media Suriah dan Iran sebagai serangan udara Israel terhadap konsulat Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, 1 April 2024.  REUTERS/Firas Makdesi
Iran Panggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman karena Mengecam Serangan ke Israel

Kementerian Luar Negeri Iran memanggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman di Teheran setelah ketiga negara mengecam serangan Iran ke Israel.


Kementerian Luar Negeri Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak atas Situasi di Timur Tengah

4 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Kementerian Luar Negeri Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak atas Situasi di Timur Tengah

Kementerian Luar Negeri sangat prihatin atas eskalasi situasi keamanan di Timur Tengah menyusul Iran dan Israel yang sedang berkonflik.


Top 3 Dunia, Geger Iran Serangan Balasan ke Israel

4 hari lalu

Top 3 Dunia, Geger Iran Serangan Balasan ke Israel

Top 3 dunia pada 14 April 2024, didominiasi berita serangan balasan Iran ke Israel dengan menembakkan ratusan drone serta rudal


Konflik Iran dan Israel, Kementerian Luar Negeri Imbau WNI di Timur Tengah Waspada

5 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Konflik Iran dan Israel, Kementerian Luar Negeri Imbau WNI di Timur Tengah Waspada

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI yang tinggal di Iran, Israel dan Palestina untuk waspada, mengingat adanya eskalasi konflik antara Iran dan Israel.


Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

5 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran bekerja di lokasi sebuah kecelakaan bus tingkat dua di Hong Kong, 10 Februari 2018. Sebanyak 65 penumpang lainnya terluka, dan 33 lainnya dirawat di rumah sakit. AP
Keluarga WNI Korban Tewas Kebakaran Apartemen di Hong Kong akan Urus Pemulangan Jenazah

Perwakilan keluarga dua WNI yang tewas dalam kebakaran apartemen di Distrik Kowloon telah tiba di Hong Kong untuk mengurus pemulangan jenazah.


Imbas Serangan Iran ke Israel, WNI Disarankan Tunda Penerbangan ke Timur Tengah

5 hari lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Imbas Serangan Iran ke Israel, WNI Disarankan Tunda Penerbangan ke Timur Tengah

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI untuk menunda penerbangan melalui jalur udara ke kawasan Timur Tengah.