TEMPO.CO, Pacitan - Presiden Indonesia periode 2004-2014, Susilo Bambang Yudhoyono, mengunjungi Galeri Alumni Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Pacitan, Jawa Timur, Rabu, 11 Maret 2015. Di sana, SBY menyerahkan delapan buku buah karyanya, yaitu Selalu Ada Pilihan sebanyak lima eksemplar dan kumpulan puisi berjudul Membasuh Hati di Taman Kehidupan tiga eksemplar.
Selain membagikan buku, Ketua Umum Partai Demokrat itu juga menyerahkan enam keping cakram padat berisi kumpulan lagu ciptaannya. Dalam album ini ada 17 lagu yang dinyanyikan artis-artis terkenal, di antaranya Anges Monica, Tantowi Yahya, Joy Tobing, dan Harvey Malaiholo.
Baca Juga:
"Mudah-mudahan ini bisa meningkatkan jiwa seni. Anak-anak, nanti lagunya didengarkan, ya, dan bukunya dibaca," ujar SBY di depan para siswa SMA Negeri 1 Pacitan.
Di SMA tersebut, SBY pernah mengenyam pendidikan selama tiga tahun. Karena itu, di dalam bangunan Galeri Alumni terpajang beberapa fotonya. Salah satunya ketika dia sedang bermain musik bersama teman-temannya satu angkatan. Dalam foto yang diambil di pendapa Kabupaten Pacitan pada 2008 itu, SBY memegang mikrofon sembari menyanyi.
Agus Zamroni, seorang guru di SMA Negeri 1 Pacitan, mengatakan Galeri Alumni menyimpan beberapa lukisan, foto, dan film pendek karya para siswa maupun yang telah lulus. "Tujuan didirikannya galeri ini untuk memotivasi siswa meningkatkan pendidikan. Mereka diharapkan mampu menjadi tokoh nasional seperti Pak SBY," kata Agus.
SBY mudik ke Pacitan sejak Selasa kemarin hingga Kamis besok, 12 Maret 2015. Dia melakukan serangkaian kegiatan. Antara lain berziarah ke makam almarhum ayahnya, R. Soekotjo, di Taman Makam Pahlawan Bunga Bangsa; serta melihat hasil produksi batu akik dan kerajinan batik di pendapa Kabupaten Pacitan.
Selain itu, SBY bersama Ani Yudhoyono, dan Edhie Baskoro Yudhoyono juga mengunjungi SMP Negeri 1 Pacitan, tempat SBY menuntut ilmu beberapa tahun silam. Di tempat itu, SBY membagikan puisi karyanya yang berjudul Hari Lalu Anak Pacitan kepada sepuluh siswa dari jenjang sekolah dasar hingga sekolah menengah atas.
NOFIKA DIAN NUGROHO