Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jelang Pertemuan, Dewan Minta Ahok Turunkan Tensi Politik

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. TEMPO/Dasril Roszandi
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Tim Angket Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta Selamat Nurdin meminta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menurunkan tensi politik saat ini. Hal ini berkaitan dengan rencana pertemuan Dewan dengan Pemerintah Provinsi ihwal pembahasan evaluasi dokumen Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI 2015.

“Kalau bisa pernyataan Gubernur direndahkan. Kalau menantang terus kan susah,” kata Selamat pada Tempo, Ahad, 15 Maret 2015.

Selamat mengatakan Dewan bersedia kembali melakukan konsolidasi dan membahas evaluasi RAPBD 2015 bersama pemerintah provinsi. “Kembali ke niatnya bagaimana. Kalau mau perbaikan, ayo mekanismenya kami perbaiki, komitmennya juga,” ujar Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera ini.

Hasil evaluasi Kementerian Dalam Negeri setidaknya menyatakan Pemerintah Provinsi DKI perlu mengkaji ulang beberapa pos anggaran dalam RAPBD 2015. “Ini harus dipelototin bareng-bareng dengan Badan Anggaran dan per komisi,” ujar Selamat. “Perlu diingat evaluasi ini asumsi Kementerian Dalam Negeri terhadap RAPBD versi e-budgeting ya, bukan yang bersama Dewan.”

Meski belum ditelusuri secara keseluruhan, Selamat mengatakan dari dokumen evaluasi yang diterima ada beberapa temuan bermasalah dari sumber tunjangan yang besar. Contohnya soal anggaran untuk bangunan sekolah yang dialihkan ke Dinas Perumahan. “Padahal, namanya bangunan kan teknis, ya sudah jelas harusnya masuk ke mana. Dewan ini disangkanya cuma nego doang,” ujar Selamat.

Intinya, menurut Selamat, sejauh ini Dewan mencoba untuk terbuka dan mau sama-sama menunjukkan apakah masih ada komitmen bersama untuk melakukan perbaikan antar dua lembaga dalam beberapa waktu tersisa. Dia berharap mudah-mudahan tidak terjadi deadlock lagi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat ditemui di pelataran Balai Kota, Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah DKI Jakarta Heru Budi Hartono juga berharap hal yang sama. Dia berharap pertemuan Selasa, 17 Maret 2015 besok bisa menghasilkan titik temu. “Ini sedang kami atur dan persiapkan agar pertemuan bisa menghasilkan Perda. Saya berharap Pak Gubernur bisa tahan dulu,” ujar Heru.

Kementerian Dalam Negeri telah memberikan hasil evaluasi terhadap RAPBD DKI 2015. Beberapa poin evaluasi yang disampaikan di antaranya soal revisi dana operasional transportasi, pengelolaan anggaran pembangunan sekolah, pusat kesehatan masyarakat, dan sarana olahraga kembali ke dinas masing-masing.

Selain itu, Kementerian pun menyarankan pemerintah provinsi menjual badan usaha milik daerah yang tak menguntungkan, meningkatkan belanja modal, melakukan penyempurnaan terhadap penggantian nomenklatur operasional pada sejumlah satuan kerja perangkat daerah, serta menjamin efektivitas belanja bantuan sosial.

AISHA SHAIDRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

20 hari lalu

Nurdin Halid. TEMPO/Subekti
Mantan Napi Korupsi Melenggang Menjadi Anggota Dewan: Nurdin Halid dan Desy Yusandi

ICW temukan 56 mantan napi korupsi ikut dalam proses pencalonan anggota legislatif Pemilu 2024. Nurdin Halid dan Desy Yusandi lolos jadi anggota dewan


Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

23 hari lalu

Jakarta Banjir, Heru Budi Minta Maaf: Mohon Dimaklumi
Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.


Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

23 hari lalu

Terdakwa kasus tindak pidana penodaan agama Panji Gumilang (tengah kemeja kuning) saat hendak meninggalkan ruang persidangan di Pengadilan Negeri Indramayu, Jawa Barat, Rabu, 20 Maret 2024. Foto: ANTARA/Fathnur Rohman
Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.


Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

27 hari lalu

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep (tengah) bersama Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni, dan Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, beserta jajarannya dalam konferensi pers di Basecamp DPP PSI, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Defara
Kaesang Pangarep: Perolehan Kursi PSI di DPRD Meningkat Sekitar 200 Persen

Kaesang Pangarep mengatakan, meski PSI tidak lolos ke Senayan, perolehan kursinya di DPR meningkat sekitar 200 persen.


William Aditya Sarana Raih Suara Tertinggi Pemilu 2024 untuk Caleg DPRD DKI Jakarta, Ini Profilnya

31 hari lalu

William Aditya Sarana. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
William Aditya Sarana Raih Suara Tertinggi Pemilu 2024 untuk Caleg DPRD DKI Jakarta, Ini Profilnya

Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta William Aditya Sarana meraih suara terbanyak untuk caleg DPRD DKI dalam Pemilu 2024. Di mana dapilnya? Ini profilnya


Wayan Koster Umumkan Lima Kader PDIP Bali Amankan Tiket ke Senayan

35 hari lalu

Dokumentasi Ketua DPD PDI Perjuangan Bali Wayan Koster saat diwawancara di Denpasar.ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari
Wayan Koster Umumkan Lima Kader PDIP Bali Amankan Tiket ke Senayan

Wayan Koster mengatakan PDIP masih menjadi partai terkuat di Pulau Dewata meskipun capres-cawapresnya belum berhasil menang.


81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

37 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin memotong tumpeng bersama istrinya, Wury Estu Handayani saat mengadakan tasyakuran hari ulang tahunnya di rumah dinasnya di Jalan Diponegoro, Jakarta, 11 Maret 2020. Ma'ruf Amin hari ini berulang tahun yang ke-77. TEMPO/Friski Riana
81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.


Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

40 hari lalu

Ilustrasi KJMU. Istimewa
Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?


Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

41 hari lalu

Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyampaikan orasi politiknya dalam acara Ahokers Bareng Ganjar di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar-Mahfud, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Relawan Ahokers resmi mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024. ANTARA/Aprillio Akbar
Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?


69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

41 hari lalu

Wakil Gubernur Deddy Mizwar memeriksa barisan saat upacara Resimen Mahasiswa Mahawarman di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, 11 Januari 2017. TEMPO/Prima Mulia
69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

Menjadi politisi sambil tetap aktif dalam dunia film. Begini perjalanan Deddy Mizwar menapaki dua bidang yang berbeda tersebut.