TEMPO.CO, Jakarta - Manuel Pellegrini sama sekali tidak berpikir bahwa posisinya tengah terancam di Manchester City. Pelatih asal Cile itu menaruh kepercayaan pada kemampuan para pemainnya.
Pellegrini lebih memilih bersikap tenang-tenang saja ketimbang mengumbar gundah jelang laga City melawan Barcelona dalam leg kedua babak 16 besar Liga Champions yang digelar di Stadion Camp Nou pada Kamis dinihari, 19 Maret 2015, pukul 02.45 WIB. Duel dua raksasa sepak bola itu dapat disaksikan lewat tayangan SCTV.
City tengah terjepit karena sudah kalah 2-1 pada pertemuan pertama di kandang sendiri. Di Liga Primer tim itu pun terus tampil kedodoran sehingga kian tertinggal jauh dari Chelsea dan makin terancam oleh Arsenal dan Manchester United. Belakangan, Pellegrini pun gencar diberitakan akan segera diganti.
"Situasinya bukan sama sekali baru bagi City. Kami kini berada di peringkat kedua (Liga Inggris). Kami masih mampu tampil sebagai tim yang kuat dan siap bertanding melawan mereka (Barcelona)," kata Pellegrini, sebagaimana dikutip dari laman Manchester Evening News.
Ia memilih tak terpengaruh oleh banyaknya isu di media. "Saya menaruh hormat atas opini yang selama ini beredar, meski saya tidak berpikir bahwa jabatan saya dalam bahaya," kata pelatih asal Cile ini. "Jika situasinya berbeda pun, saya tetap berpendapat sama, dan fokus serta berkonsentrasi pada laga nanti."
Tampil di kandang Barca bukan hal baru buat Pellegrini. Ia sebelumnya pernah melatih sejumlah klub Spanyol, termasuk Real Madrid dan Villarreal. "Saya tidak tahu apakah media massa Catalan menulis, yang tinggal tersisa satu tahun lagi," kata dia. "Saya percaya diri mampu menyelesaikan kontrak ini dengan baik. Saya tidak memiliki komentar apa pun soal ini."
Namun pelatih berusia 61 tahun itu mengakui dalam sepak bola perubahan dan ketidakpastian menjadi ciri utama. "Anda tahu apa itu sepak bola. Anda tidak dapat memastikan apa yang bakal terjadi dalam dua bulan ke depan," kata dia
ANTARA