TEMPO.CO, Jakarta - Pertandingan kualifikasi Piala AFC U-23 2016 Grup H telah diputuskan tetap digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, pada 27-31 Maret 2015. Kepastian itu disampaikan Sekretaris Jenderal Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Joko Driyono di kantor PSSI, Kamis, 19 Maret 2015.
"Prinsipnya, AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) tetap memilih venue di Jakarta, dalam hal ini Stadion Utama Gelora Bung Karno. Hal ini mempertimbangkan waktu yang pendek saat ini. Terus, AFC juga tidak ada waktu lagi untuk memverifikasi venue yang diusulkan PSSI, seperti Palembang, Solo, dan Bali," ujar Joko.
PSSI sempat menyiapkan alternatif tiga stadion pengganti untuk berjaga-jaga. Mereka khawatir kondisi lapangan GBK tidak layak untuk perhelatan Piala AFC setelah digunakan untuk konser boy band One Direction dua hari sebelum laga. Sebab, untuk konser, rumput di stadion itu terpaksa ditutup.
Namun, Joko menambahkan, AFC meminta PSSI melakukan upaya ekstra untuk memastikan GBK siap digunakan untuk pertandingan sesuai jadwal. Permintaan itu pun disanggupi PSSI sehingga tidak perlu lagi memindahkan tempat pertandingan.
"Sebelumnya, kami sudah laporan ke AFC soal kondisi lapangan. Yang jelas, PSSI siap bekerja keras untuk memastikan bahwa tanggal 27 nanti pertandingan siap digelar," Joko menjelaskan.
Komisioner Pertandingan AFC datang untuk mengecek kondisi lapangan sebelum pertandingan. "Apakah uji coba lapangan di SUGBK untuk empat negara ini bisa digunakan atau tidak tergantung penilaian komisioner pertandingan dari AFC," kata Joko.
Selain memberi tahu AFC, Joko juga memberi tahu tim Brunei Darussalam, Timor Leste, dan Korea Selatan yang menjadi peserta grup H terkait dengan kondisi GBK. "Mereka semua tahu adanya konser One Direction di tanggal 25. Namun hal ini tidak menjadi masalah. Malah tiga negara ini senang karena tidak perlu pindah venue lagi," ujarnya.
PSSI.ORG | RINA WIDIASTUTI