TEMPO.CO, Jakarta - Biduanita Anggun C. Sasmi didapuk menjadi juri kompetisi pencarian bakat, Asia's Got Talent, yang ditayangkan jaringan televisi internasional AXN. Anggun menjadi juri bersama David Foster; Melanie C (anggota Spice Girl); dan bintang asal Taiwan, Van Ness Wu.
Dalam jumpa pers di Hotel Mandarin, Jakarta, Kamis, 18 Maret 2015, Anggun bercerita tentang perjalanannya hingga dia didapuk sebagai juri Asia's Got Talent tersebut. Itu semua berawal dari usahanya untuk go international pada 1994. "Saat aku go international, aku memulai dari nol dan benar-benar berjuang sendiri," kata perempuan kelahiran 20 April 1974 ini.
Perlahan tapi pasti, Anggun akhirnya mendapat pengakuan internasional. Dia merilis album internasional perdananya berjudul Snow on the Sahara. Album yang dirilis pada 1997 itu diedarkan ke lebih dari 30 negara, termasuk Amerika Serikat.
Sejak itu hingga sekarang, Anggun telah menghasilkan sekitar lima album internasional yang direkam dalam multibahasa, terutama bahasa Inggris dan bahasa Prancis. Anggun juga tercatat telah berkolaborasi dengan sejumlah artis mancanegara, di antaranya Julio Iglesias dan Pras Michel dari grup The Fugees.
"Go international itu memiliki arti kita berkarier di negara orang dan diapresiasi, bukan hanya dari orang kita, tapi juga dari orang luar," ucap Anggun. "Masyarakat luar akan memberikan apresiasi bagi kita dengan kemampuan yang kita miliki."
"Kalau generasi sekarang lebih punya banyak kesempatan, peluang untuk terkenal, baik di dalam dan luar negeri. Adanya kemajuan teknologi seperti Internet dan media sosial membuka kesempatan luas. Yang perlu diingat, tekad dan kerja keras, bukan rasa percaya diri yang over alias jumawa," ujar Anggun.
HADRIANI P.