TEMPO.CO , Tangerang Selatan - Rumah Tuah Febriwansah, 47 tahun, salah satu terduga anggota radikal ISIS di jalan Bakti Jaya Luk 4, Kelurahan Bakti Jaya, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan digeledah oleh Densus 88 ahad 22/3/2015.
Menurut Jumaidi ketua RT 05 RW 07 kelurahan Bakti Jaya, Tuah di kalangan masyarakat dikenal baik dan suka bersosialisasi. "Dia suka ke masjid untuk salat dengan warga yang lainnya, selain itu setahu saya dia juga menjadi ustad," katanya.
Jumaidi juga mengatakan bahwa Tuah yang disangka ISIS melaksanakan salat subuh berjamaah di masjid dekat rumah, kalau ada kegiatan di lingkungan juga biasanya ikut. "Kalau pun ada tamu ya biasa aja ngga ada keramaian dari dalam rumah."
Dirumahnya pun jarang ada kegiatan atau keramaian, pintu depan rumahnya selalu ditutup. "Sewaktu melapor ke saya kurang lebih dua tahun lalu, pekerjaannya wiraswasta" ujarnya.
Tuah Febriwansah yang kelahiran Jakarta 18 Februari 1968 ini memiliki seorang istri Rohmah Sulistiyani serta mempunyai empat oang anak Muhammad Yahya Fauzi (19), Shabrina Azkia Tsani (14), Izzatuna Azmia Saffa (12), Safira Aniqa Rosyidah (9).
Sementara itu, Kepolisian Resor Jakarta Selatan juga melakukan penggeledahan terhadap sebuah rumah di Jalan Perdana Blok B nomor 3, RT 07 RW 05, Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Rumah bercat warna pink berlantai dua ini diketahui merupakan tempat tinggal Aprimul Hendri SE.
"Dia warga baru sejak 19 Januari 2015 kemarin, " kata Hidayat, Ketua RT 07 RW 05, Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, di lokasi, Minggu, 22 Maret 2015. Ia mengatakan hingga penangkapan dilakukan, Aprimul dan keluarga diketahui belum melakukan pelaporan identitas kepadanya.
Berdasarkan fotokopi Kartu Tanda Penduduk yang dimiliki oleh Hidayat, Aprimul diketahui merupakan warga beridentitas Kota Bukit Tinggi Sumatera Barat. Nomor Induk KTP tercatat dengan nomor 1375010101740009.
Pria kelahiran Pasaman Barat, 1 Januari 1974, diketahui tercatat beralamat resmi di Jalan Bukit Apit, RT 003 RW 001, Kelurahan Bukit Apit Puhun, Kecamatan Guguak Parmang. Aprimul juga terdata beragama islam dengan pekerjaan sebagai pedagang. Rumah yang terdapat di Jalan Perdana ini kini telah terpasang garis polisi, usai penggeledahan dilakukan Minggu, siang pukul 12.00 WIB.
Pada garasi rumah saat ini terdapat sebuah mobil Honda Stream berwarna Abu-abu Metalik dengan nomor polisi B 159 GG. Rumah dengan cat tembok berwarna pink ini terlihat sepi, gagang pintu utama terlihat tidak ada, dengan sebuah garis di daun pintu yang kemungkinan terjadi akibat pembukaan paksa.
MUHAMMAD KURNIANTO| MAYA NAWANGWULAN