TEMPO.CO , Jakarta:Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan pada Minggu, 22 Maret 2015 adalah hari yang tidak nyaman baginya. Dua tim sepak bola kesayangannya yaitu Persib Bandung dan Liverpool FC sama-sama kalah dalam pertandingan.
"Hari yang tidak nyaman bagi saya karena dibully di internet. It is not my day," ujar Emil, sapaan akrab Ridwan, saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Bandung, Senin, 23 Maret 2015. Emil memang biasa berkomunikasi langsung dengan warganya melalui akun Twitter yang dikelolanya sendiri.
Dalam pertandingan persahabatan kemarin, Persib Bandung terpaksa pulang dengan tangan kosong karena dikalahkan Persebaya Surabaya dengan skor 1-0. Sementara itu pada lanjutan Liga Inggris, Liverpool terpaksa pulang dengan poin nol karena dua gol dari Juan Mata, Gelandang Manchester United, ke gawang Liverpool.
Meski kecewa dengan kekalahan Maung Bandung, Emil mengaku tak begitu kecewa dengan kekalahan Liverpool. Sebab istirnya, Atalia Kamil, merupakan pendukung Manchester United. "Saya Liverpool, Bu Wali (Atalia Kamil) Manchester, putra saya Arsenal. Saya jadi bingung. Kami bertiga mendukung tim yang berbeda," kata dia sambil tertawa.
Saat bertemu dengan Duta Besar Inggris pekan lalu, Emil meminta Moazzam Malik membujuk Liverpool untuk datang ke Bandung. Kedatangan klub bola asal Inggris itu untuk menggelar pertandingan dengan Persib Bandung. "Sedang kami usahakan membujuk timnya," kata Emil, sapaan akrab Ridwan, saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Bandung, Kamis, 19 Maret 2015.
Ridwan mengatakan Liverpool dipilih karena tim dengan lambang burung liver itu merupakan klub kesukaan Moazzam. "Karena beliau fan Liverpool. Pilihannya kan banyak. Boleh dong kami memilih," kata Ridwan.
PERSIANA GALIH