TEMPO.CO, Sidoarjo - Tim nasional Indonesia senior tidak mempermasalahkan peringkatnya di FIFA menjelang laga uji coba melawan Kamerun di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Rabu, 25 Maret 2015, pukul 17.00 WIB.
Peringkat Kamerun jauh di atas Indonesia. Kamerun di posisi ke-49, sedangkan Indonesia di posisi ke-156 ranking FIFA. "Tidak ada masalah, karena anak-anak sudah pengalaman berlaga di arena international," kata pelatih sementara Indonesia, Benny Dollo, ditemui di sela latihan di Gelora Delta, Selasa, 24 Maret 2015.
Bendol, sapaan Benny Dollo, mencontohkan beberapa pemain Arema yang banyak berkontribusi di arena internasional sehingga bertemu tim luar negeri semacam ini sudah terbiasa mereka rasakan. "Yang pasti akan melihat perkembangan hingga besok pagi, apakah harus menurunkan pemain-pemain yang berpengalaman atau bagaimana," ujarnya.
Menurut Bendol, anak-anak asuhnya sudah bisa konsentrasi penuh dibandingkan dengan saat latihan hari pertama, Senin, 23 Maret 2015. Alasannya, kemarin anak asuhnya masih kelelahan karena baru datang dari daerahnya masing-masing. "Mudah-mudahan konsentrasi semacam ini yang ditampilkan anak-anak nanti," katanya.
Pelatih asal Manado ini berharap pemainnya mengeluarkan semua kemampuan yang dimiliki, baik kemampuan masing-masing individu maupun dalam kolaborasi sebuah tim. "Persoalan kalah menang itu masalah belakangan," kata dia.
Instruksi itu, kata dia, bukan berarti meminta bermain menyerang, namun apabila semua kualitas yang dimiliki oleh timnas sudah dikeluarkan dan tetap saja kalah, maka itulah sebenarnya kualitas timnas Indonesia. "Keluarkan dulu kemampuan, jika tetap kalah ya memang itulah kualitasnya," kata dia.
Timnas senior menjalani pemusatan latihan sejak Senin pekan ini di Sidoarjo. Ferdinand Sinaga dan rekan-rekannya akan menjalani uji coba melawan Kamerun besok sore. Lima hari setelah itu, mereka akan menjalani uji coba berikutnya melawan Myanmar di tempat yang sama. Jadwal latihan pun sudah disusun hingga persiapan laga uji coba kedua berakhir.
MOHAMMAD SYARRAFAH