TEMPO.CO, Johannesburg - Mantan juara turnamen tenis Grand Slam, Bob Hewitt, dinyatakan bersalah oleh pengadilan Afrika Selatan karena memperkosa gadis-gadis di bawah umur. Hewitt, 75 tahun, menolak dua tuduhan pemerkosaan dan satu pelecehan.
Pemerkosaan itu berlangsung pada 1980-an hingga 1990-an ketika mantan bintang tenis kelahiran Australia itu melatih gadis-gadis yang menjadi korbannya di Afrika Selatan. Nama Bob Hewitt telah ditarik dari Tennis Hall of Fame pada 2012 menyusul tuduhan pelecehan waktu itu. Dalam pengadilan, salah seorang korban mengatakan Hewitt berkata kepadanya bahwa “pemerkosaan itu menyenangkan” saat menyerangnya.
Korban lain mengatakan Hewitt menyentuh dan memaksanya berhubungan badan saat dia berumur 12 dan 13 tahun.
Hakim Bert Bam dalam sidang di Pengadilan Tinggi Johannesburg, Afrika Selatan, menyatakan bukti-bukti yang melawan Hewitt sangat meyakinkan dan konsisten. Ia menambahkan, kesaksian ketiga korban dalam sidang membuktikan perbuatan Hewitt tersebut.
"Waktu tidak dapat menghapus tindak kriminal. Orang yang bersalah harus dihukum,” kata hakim itu.
BBC | AGUS BAHARUDIN