TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana atau Lulung membeberkan identitas barunya dalam rapat hak angket di gedung DPRD, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu, 25 Maret 2015.
Saat hendak mengajukan pertanyaan, Lulung mengatakan, "Nama saya Trending Topic, saya Haji Lulung 24." Haji Lulung 24 adalah kepanjangan dari akun Twitter Lulung, @halus24.
Setelah memperkenalkan diri, Lulung mengajukan pertanyaan kepada ahli hukum tata negara, Andi Irman Putra Sidin. Saat itu Lulung bertanya tentang etika dan norma.
Lulung menyatakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tak menjalankan undang-undang yang mengatur tentang etika guna menjaga stabilitas politik.
"Pemahaman stabilitas politik ini jelas kita tahu bahwa sekarang Gubernur tak menjalankan etika dan norma sesuai dengan undang-undang tadi," ujar Lulung. "Peraturan pemerintah menyatakan harus menjaga stabilitas politik."
Stabilitas politik, menurut Lulung, di antaranya berkaitan dengan ketenteraman, kenyamanan, dan keamanan. "Kenyamanan hari ini sudah terganggu," ucap Lulung.
Selain memanggil Irman, hari ini tim angket DPRD juga mengundang pengamat hukum tata negara, Margarito. Besok, Kamis, 26 Maret 2015, tim hak angket Dewan berencana memanggil pengamat politik, Rus Sihombing, dan ahli komunikasi politik, Tjipta Lesmana.
AISHA SHAIDRA