TEMPO.CO, Surakarta - Kepolisian Sektor Kartasura, Sukoharjo, menangkap komplotan penipu berkedok penjual gula pasir, Rabu tengah malam, 25 Maret 2015. Polisi menghadang komplotan yang mengendarai mobil boks jenis Colt 120 SS itu saat melintas di daerah Pabelan, sekitar kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Kepala Polsek Kartasura Ajun Komisaris Anggono menyebut pihaknya mendapat informasi adanya kasus penipuan di Kabupaten Wonogiri. Menurut informasi yang dia terima, komplotan penipu itu diperkirakan lari menuju arah Kartasura. "Kami segera menyiapkan penghadangan," katanya, Kamis, 26 Maret 2015.
Upaya penghadangan disiapkan di beberapa lokasi sekaligus. Tim yang memblokade jalan di sekitar kampus UMS berhasil mengidentifikasi dan menghentikan mobil pelaku. Saat dihentikan, mobil berpelat AD 9529 FM itu kondisinya cukup berantakan. "Kaca bagian depan pecah," katanya. Sebab, mobil itu sempat dilempari warga yang berupaya mengejar komplotan itu.
Saat pelaku ditangkap, para pengejar yang mengendarai sekitar sepuluh sepeda motor itu juga berusaha untuk menghajar pelaku. "Kami segera mengamankan pelaku ke kantor polsek," kata Anggono. Sebagai catatan, jarak antara Wonogiri dengan lokasi penangkapan mencapai lebih dari 30 kilometer.
Kompotan itu melakukan aksi penipuan dengan menjual gula yang disisipi dengan karung berisi pasir. Polisi juga menemukan tumpukan pasir terbungkus karung yang bersegel di dalam mobil tersebut. "Pelaku akan kami serahkan ke Polres Wonogiri sesuai dengan tempat kejadian perkara," kata Anggono.
AHMAD RAFIQ