TEMPO.CO, Depok - Perwira Urusan Humas Kepolisian Resor Depok Inspektur Dua Bagus Suwardi mengatakan temuan sesosok mayat di Danau Kenanga Universitas Indonesia, dekat gedung Balairung, patut diduga merupakan korban pembunuhan dan ada unsur kesengajaan menenggelamkan. Dugaan ini ditambah dengan temuan beberapa batu di dalam tas ranselnya.
Mayat yang terlihat sudah membengkak dengan bau tak sedap itu diperkirakan sudah dua hari berada di Danau Kenanga. Korban, yang diperkirakan berumur 25 tahun, memakai sweter bertuliskan Universitas Indonesia di bagian belakang.
"Seandainya menenggelamkan diri sendiri, itu tidak mungkin. Kasus ini patut diduga ada unsur kesengajaan," kata Bagus, Kamis, 26 Maret 2015.
Sampai saat ini, Kepolisian Resor Depok masih mendalami kasus tersebut. Identitas korban juga belum diketahui.
Seperti diberitakan, sesosok mayat ditemukan di Danau Kenanga Universitas Indonesia sekitar pukul 09.55 WIB, Kamis, 26 Maret 2015. Ciri-ciri jenazah: berpakaian sweeter hitam dan celana jins hijau lumut, memakai tas ransel, bersepatu kets, serta memiliki tinggi sekitar 170 sentimeter.
FAHADZ AHMAD FAUZI