TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum dan Pekerjaan Rakyat Basuki Hadimuljono akan memulai ground breaking pembangunan 331.693 unit rumah pada April 2015. Proyek rumah ini akan berjalan terus hingga mencapai satu juta unit, seperti yang ditargetkan Presiden Joko Widodo.
"Lokasi yang siap ground breaking ini sudah kami diskusikan dengan BPJS, pemerintah daerah, dan Perumnas," katanya di Kantor Presiden, Jakarta, Senin, 30 Maret 2015.
Pembangunan rumah tersebar di semua provinsi di Indonesia, termasuk rumah tapak, rusunami, dan rusunawa. Dari 331.693 unit tersebut, 200 unit dibangun untuk rusunawa, 25.578 unit rusunami, dan 305.815 unit rumah tapak.
Rencana pembangunan rumah tapak terbesar ada di Jawa Barat dengan jumlah 74.263 unit. Jawa Timur dan Sumatera Utara berada di urutan selanjutnya, masing-masing 26.717 unit dan 16.305 unit. Dia mengatakan pembangunan rumah ini akan cepat selesai. Misalnya, pembangunan rusunawa selesai dalam empat-enam bulan.
ALI HIDAYAT