TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Pemain tunggal putra terbaik Indonesia, Tommy Sugiarto, kembali bertemu dengan mantan pemain terbaik Cina, Lin Dan, pada babak pertama turnamen bulu tangkis Superseries Premier Malaysia Open. Turnamen yang berlangsung di Stadion Putra Bukit Jalil, Kuala Lumpur, itu dilaksanakan mulai Selasa, 31 Maret 2015, hingga Minggu, 5 April 2015.
Tommy menaklukkan Lin Dan, 21-12, 15-21, 21-17, pada babak perempat final turnamen Superseries India Open, pekan lalu. Sayangnya, di babak semifinal, pinggang Tommy cedera saat menghadapi pemain Denmark peringkat keenam dunia, Viktor Axelsen. Cedera itu diperkirakan mulai mendera Tommy dalam pertandingan melawan Lin Dan yang berlangsung alot selama tiga game. Pemain terbaik putra Indonesia peringkat kesepuluh dunia itu akhirnya mundur pada kedudukan 22-24, 17-11.
“Tommy tiba di Malaysia tadi pagi. Mudah-mudahan cederanya tidak parah dan tidak mengganggu,” tutur pelatih yang juga ayah Tommy, Icuk Sugiarto, kepada Tempo, Senin, 30 Maret 2015. Meski Tommy terpaksa mundur, Icuk mengaku bangga atas prestasi anaknya itu yang dapat menjinakkan Lin Dan. Menurut Icuk, itu merupakan langkah penting untuk membangun kepercayaan diri Tommy.
Pertandingan Tommy melawan Lin Dan dijadwalkan baru akan berlangsung pada Rabu, 1 April 2015. Tommy, yang pada turnamen ini tidak diunggulkan, merupakan satu-satunya pemain tunggal putra Indonesia yang langsung masuk babak utama. Sedangkan Lin Dan, yang kini menempati peringkat ketiga dunia, ditempatkan sebagai unggulan kelima.
Dua pemain tunggal putra Indonesia, yakni Fikri Ihsansi Hamadi dan Dionisius Hayom Rumbaka, harus mengikuti babak kualifikasi lebih dulu agar dapat lolos ke babak utama. Fikri akan menghadapi pemain Malaysia, Goh Soon Huat, sementara Hayom melawan Daren Liew, juga dari Malaysia.
Fikri kini menempati peringkat ke-101 dunia dan Hayom di posisi ke-21. Turnamen Superseries Premier merupakan turnamen dengan tingkatan tertinggi di dunia. Terdapat empat turnamen Superseries di dunia, yaitu All England, Malaysia Open, Indonesia Open, Denmark Open, dan Superseries Finals di Dubai, Uni Emirat Arab.
MASRUR (KUALA LUMPUR)