Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Di Timnas Italia, Eder Membungkam Kritik Mancini  

Editor

Hari prasetyo

image-gnews
Pesepak bola Sampdoria Citadin Martins Eder (kiri) terjungkal saat bertabrakan dengan penjaga gawang AC Milan Marco Amelia dalam pertandingan Liga Serie A Italia, di stadion Luigi Ferraris, di Genoa, Minggu (23/2). Tullio M. Puglia/Getty Images
Pesepak bola Sampdoria Citadin Martins Eder (kiri) terjungkal saat bertabrakan dengan penjaga gawang AC Milan Marco Amelia dalam pertandingan Liga Serie A Italia, di stadion Luigi Ferraris, di Genoa, Minggu (23/2). Tullio M. Puglia/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Roma - Éder Citadin Martins hanya mencetak satu gol ke gawang Bulgaria dalam laga kualifikasi Piala Eropa 2016 yang berlangsung di Stadion Vassil Levski, Ahad dinihari, 29 Maret 2015. Namun itu sudah cukup membuat pemain berusia 28 tahun ini bergembira. Sebab, dengan satu golnya itu, ia telah menyelamatkan Italia dari kekalahan.

Eder baru dimainkan pada menit ke-58. Saat itu Italia telah tertinggal 1-2. Mereka sempat unggul lebih dulu lewat gol bunuh diri pemain Bulgaria, Yordan Minev, pada menit ke-4. Namun keunggulan Italia itu tak bertahan lama karena Bulgaria segera membalas lewat dua gol beruntun yang dicetak Ivelin Popov dan Ilian Micanski, masing-masing pada menit ke-11 dan ke-17.

Eder, yang masuk menggantikan Simone Zaza, akhirnya tampil sebagai pahlawan bagi Italia lewat golnya pada menit ke-85. Gol ini membuat Bulgaria terpaksa membatalkan pesta kemenangan mereka. “Pelatih telah memberikan kepercayaan yang besar kepada saya, sehingga saya sangat senang bisa mencetak gol. Apalagi ini adalah laga debut saya,” kata Eder seperti dikutip dari Football Italia, kemarin.

Selain menjadi penyelamat Italia dari kekalahan, satu gol Eder itu membungkam para pengkritik yang menganggap ia tak layak berada di tim nasional Italia. Salah satu pengkritik itu adalah Roberto Mancini. Mantan pelatih Manchester City ini menilai Eder semestinya tak bisa membela Italia karena dia bukan orang Italia. “Pemain yang membela timnas Italia haruslah orang Italia. Mereka yang tidak lahir di Italia seharusnya tidak boleh membela tim nasional,” kata Mancini.

Kritik Mancini dilemparkan hanya beberapa jam setelah pelatih tim nasional Italia, Antonio Conte, mengumumkan nama-nama pemain yang akan melawan Bulgaria.

Dalam tim bentukan Conte tersebut ada dua pemain yang, menurut Mancini, bukan orang Italia. Mereka adalah Franco Vazquez dan Eder. Vazquez adalah gelandang Palermo. Ia memang lahir di Argentina, tapi ibunya adalah orang Italia. Karena itu, ia bisa memiliki paspor Italia.

Adapun Eder lahir di Lauro Muller, Santa Catarina, Brasil. Ia bisa mendapat paspor Italia karena kakek dan neneknya adalah orang Italia.

Antonio Conte menjawab kritik Mancini tersebut dengan mengatakan dia memanggil Vanzquez dan Eder karena keduanya bermain bagus musim ini di Seri A. “Saya memanggil keduanya karena mereka cukup layak mendapatkan kesempatan bermain di tim nasional. Namun saya menghormati pendapat Mancini,” kata Conte.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anggapan bahwa pemain tim nasional Italia harus orang Italia asli yang disampaikan Mancini sejatinya tak memiliki dasar. Sebab, sejarah tim nasional Italia dipenuhi para pemain imigran.

Di Italia, para pemain imigran ini disebut oriundi. Mereka sudah ada sejak 95 tahun lalu, ketika Ermanno Aebi, yang berasal dari Swiss, menjalani debutnya untuk timnas Italia pada 1920.

Hingga kini setidaknya tercatat 43 oriundi yang pernah membela Azzuri—julukan timnas Italia. Beberapa di antaranya adalah Thiago Motta, Pablo Osvaldo, Gabriel Paletta, Amauri, dan Cristian Ledesma.

Bahkan Italia tak akan mungkin meraih trofi Piala Dunia 2006 jika tak ada bantuan Mauro Camoranesi, seorang oriundi asal Argentina. Negeri Tango memang menjadi pengekspororiundi terbanyak, diikuti Brasil, Swiss, dan Uruguay.

Meski imigran, kebanyakan oriundi memiliki ikatan yang kuat dengan Italia karena orang tua, nenek-kakek, atau buyut mereka adalah orang Italia. Dengan begitu, kritik Mancini sungguh tak beralasan. “Apa yang dia katakan itu sungguh memalukan, tapi saya bisa memahaminya. Saya bersyukur karena para pemain bersikap sangat ramah kepada saya,” kata Eder.

Mancini tak lagi memberikan komentar setelah Italia menahan imbang Bulgaria. Gol Eder mungkin telah membungkamnya.

FOOTBALL ITALIA | ESPN FC | GOAL | DWI RIYANTO AGUSTIAR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hasil Bola Laga Persahabatan: Timnas Italia Kalahkan Ekuador 2-0 berkat Gol Pellegrini dan Barella

24 hari lalu

Timnas Italia. REUTERS/Ognen Teofilovski
Hasil Bola Laga Persahabatan: Timnas Italia Kalahkan Ekuador 2-0 berkat Gol Pellegrini dan Barella

Timnas Italia berhasil mengalahkan Ekuador dengan skor 2-0 dalam laga persahabatan.


Jadwal Timnas Italia vs Venezuela di Laga Uji Coba: Luciano Spalletti Akan Uji Taktik Baru

28 hari lalu

Pelatih Luciano Spalletti. (Foto oleh Tiziano Ballabio/NurPhoto)
Jadwal Timnas Italia vs Venezuela di Laga Uji Coba: Luciano Spalletti Akan Uji Taktik Baru

Pelatih Timnas Italia Luciano Spalletti akan menguji taktik baru ketika menghadapi Venezuela dalam laga uji coba, Jumat dinihari, 22 Maret 2024.


Pemain Inter Milan Francesco Acerbi Dicoret dari Timnas Italia karena Dugaan Sikap Rasis

29 hari lalu

Pemain Inter Milan Francesco Acerbi. REUTERS/Daniele Mascolo
Pemain Inter Milan Francesco Acerbi Dicoret dari Timnas Italia karena Dugaan Sikap Rasis

Francesco Acerbi dicoret dari daftar skuad Timnas Italia menjelang dua laga persahabatan melawan Venezuela dan Ekuador karena sikap rasis.


Hasil Undian UEFA Nations League 2024/2025: Timnas Italia, Belgia, dan Prancis Tergabung di Grup Neraka

9 Februari 2024

Pemain Timnas Italia, Gianluca Scamacca melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Timnas Inggris dalam Kualifikasi Piala Eropa 2024 di Wembley Stadium, London, Inggris, 17 Oktober 2023. REUTERS/Carl Recine
Hasil Undian UEFA Nations League 2024/2025: Timnas Italia, Belgia, dan Prancis Tergabung di Grup Neraka

Hasil undian UEFA Nations League musim 2024/2025, Kamis, 8 Februari 2024, menempatkan Timnas Italia, Belgia, dan Prancis tergabung di grup neraka.


5 Pelatih Termahal di Piala Asia 2023, Shin Tae-yong Termasuk?

1 Februari 2024

Pelatih batu Timnas Arab Saudi Roberto Mancini dan Yasser Al-Misehal, Presiden Federasi Sepak Bola Arab Saudi,. Saudi Arabia Football Federation/Handout via REUTERS
5 Pelatih Termahal di Piala Asia 2023, Shin Tae-yong Termasuk?

Pelatih Arab Saudi Roberto Mancini menjadi pelatih termahal di Piala Asia 2023 dengan gaji lebih dari Rp 441 miliar per tahun.


Piala Asia 2023: Tinggalkan Lapangan di Tengah Adu Penalti, Pelatih Arab Saudi Roberto Mancini Minta Maaf

31 Januari 2024

Roberto Mancini. REUTERS
Piala Asia 2023: Tinggalkan Lapangan di Tengah Adu Penalti, Pelatih Arab Saudi Roberto Mancini Minta Maaf

Roberto Mancini tidak menyaksikan Hwang Hee-chan mengonversi tendangan penentu Korea Selatan di babak 16 besar Piala Asia 2023.


Arab Saudi vs Korea Selatan di Piala Asia 2023, Roberto Mancini dan Jurgen Klinsmann Saling Waspada

30 Januari 2024

Foto kombinasi Jurgen Klinsmann dan Roberto Mancini. REUTERS
Arab Saudi vs Korea Selatan di Piala Asia 2023, Roberto Mancini dan Jurgen Klinsmann Saling Waspada

Roberto Mancini dan Jurgen Klinsmann saling mewaspadai kekuatan satu sama lain menjelang laga Arab Saudi vs Korea Selatan di Piala Asia 2023.


Piala Asia 2023: Arab Saudi vs Korea Selatan, Simak Head-to-Head Roberto Mancini dan Jurgen Klinsmann

29 Januari 2024

Foto kombinasi Jurgen Klinsmann dan Roberto Mancini. REUTERS
Piala Asia 2023: Arab Saudi vs Korea Selatan, Simak Head-to-Head Roberto Mancini dan Jurgen Klinsmann

Sebelum pertemuan Arab Saudi dan Korea Selatan di Piala Asia 2023 ini, kedua tim berhadapan dalam laga uji coba pada September lalu.


Pemilihan Pemain Arab Saudi untuk Piala Asia 2023 Dikritik, Roberto Mancini Tetap Setia pada Filosofinya

24 Januari 2024

Roberto Mancini. REUTERS
Pemilihan Pemain Arab Saudi untuk Piala Asia 2023 Dikritik, Roberto Mancini Tetap Setia pada Filosofinya

Roberto Mancini mengklaim Arab Saudi berpeluang menjadi juara Piala Asia 2023.


Top Skor Timnas Italia Sepanjang Masa, Gigi Riva, Berpulang

23 Januari 2024

Gigi Riva. (Antara/Cagliari)
Top Skor Timnas Italia Sepanjang Masa, Gigi Riva, Berpulang

Legenda sepak bola Italia yang juga pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah timnas negara itu, Gigi Riva, meninggal dunia.