TEMPO.CO, Jakarta - Partai Golkar kubu Agung Laksono mulai menggantikan kepengurusan dari pusat hingga daerah, termasuk di Nusa Tenggara Timur (NTT). Jabatan Ketua Golkar NTT yang sebelumnya dipegang Ibrahim Agustinus Medah digantikan dengan Melchias Markus Mekeng sebagai pelaksana tugas (Plt).
"Ketua umum Agung Laksono sudah tandatangani SK bagi pelaksana tugas Partai Golkar hampir di seluruh Indonesia termasuk NTT," kata Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Melki Lakalena yang dihubungi dari Kupang, Rabu, 1 April 2015.
Dia mengakui Mekeng akan bersama beberapa orang akan ditunjuk menjadi pengendali DPD Partai Golkar NTT untuk melakukan konsolidasi partai hingga tingkat kabupaten/kota.
"Pak Melky Mekeng akan kendalikan DPD Partai Golkar mungkin dari Jakarta atau terjun langsung ke Kupang," katanya. Mekeng, katanya, akan dibantu 13 anggota pengurus dan DPD II Golkar NTT. "Mekeng akan dibantu beberapa wakil Ketua, dan Sekretaris," katanya.
Melchias Markus Mekeng mengaku siap mengembang tugas itu, jika DPP mempercayakan dirinya sebagai kader akan menjalankan tugas itu. "Saya akan dibantu 13 pengurus di tingkat provinsi, terdiri dari sekretaris, wakil ketua dan bendahara," katanya.
YOHANES SEO