TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar mengatakan kementeriannya merekrut 16 ribu orang untuk memberikan pendampingan kepada masyarakat desa.
"Mereka dari beragam kualifikasi dan akan disebar ke seluruh desa," kata dia dalam acara pembukaan rakornas dan peluncuran pendampingan desa di Hotel Bidakara, Selasa, 31 Maret 2015.
Marwan memastikan akan ada seleksi untuk program pendampingan ini. "Agar kita dapat pendamping desa yang berkualitas," katanya.
Marwan mengatakan kegiatan ini untuk melaksanakan aturan yang ada di Undang-Undang Desa khususnya pemanfaatan dana desa. Tujuan lain program pemberian pendampingan ini untuk meningkatkan kapasitas, efektivitas, dan akuntabilitas pemerintah desa dan pembangunan desa.
Pendampingan ini juga diharapkan dapat meningkatkan prakarsa, kesadaran, dan partisipasi masyarakat desa dalam pembangunan desa. Para pendamping desa diharapkan bisa meningkatkan sinergi program pembangunan desa antarsektor dan mengoptimalkan aset lokal desa.
Rapat koordinasi nasional ini dihadiri para gubernur, bupati, wali kota, kepala Bappeda provinsi, serta perwakilan negara sahabat. Kegiatan ini dilaksanakan hingga Rabu, 1 April 2015.
MITRA TARIGAN