Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tempat-tempat Berburu Akik di Pesisir Barat Aceh  

image-gnews
Bongkahan batu yang disebut Giok Aceh, ditawarkan dengan harga Rp 250 juta dalam acara GemStone Festival di halaman RRI, Bandung, 26 Februari 2015. Festival Gemstone merupakan acara untuk menampilkan berbagai jenis batu akik dengan keindahan dan keunikannya. TEMPO/Prima Mulia
Bongkahan batu yang disebut Giok Aceh, ditawarkan dengan harga Rp 250 juta dalam acara GemStone Festival di halaman RRI, Bandung, 26 Februari 2015. Festival Gemstone merupakan acara untuk menampilkan berbagai jenis batu akik dengan keindahan dan keunikannya. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO , Banda Aceh: Di perbukitan Geuruete, Aceh Jaya, penjual akik menggelar batu-batu di atas terpal. Beberapa pengguna jalan menghentikan mobil dan motornya. Ada yang membeli dan sekadar melihat. Lokasi itu terletak pada 70 sampai 80 kilometer dari Banda Aceh.

“Ini batu mata biru, kami menamakannya seperti itu. Ada juga yang menyebut batu Bacan Geureute,” kata Hasyem, salah seorang penjual, saat Tempo singgah di sana akhir Maret 2015.

Menurut Hasyem, batu-batu ditambang di bagian bawah jurang gunung Geureute. Lokasinya berada di bawah jalan yang bersisian dengan tebing. Sebagian pembeli memborongnya dan menjualnya di Banda Aceh.

Masih di Kabupaten Aceh Jaya, di Kecamatan Teunom dan Panga, batu akik jenis kecubung, cempaka, dan lavender dijual hampir sepenjang jalan. Harganya lumayan murah dibandingkan dengan harga di Banda Aceh tergantung jenisnya. “Ini kecubung, seratus ribu satu kilogramnya,” kata Muhibuddin, penjual bahan akik di Panga.

Kecubung kalau sudah dijadikan mata cincin, rata-rata dijual Rp 100-200 ribu per biji di Kota Banda Aceh, ibukota Provinsi Aceh.

Harga bahan lavender juga sama. Jika berkualitas jelek, harganya dapat turun drastis, Rp 100 ribu untuk 10 kilogram. Batu ditumpuk di kios-kios, dalam karung beras dan di atas meja.

Panga dan Teunom memang dikenal sebagai penghasil batu akik cempaka, lavender dan kecubung. Batu-batu itu ditambang di perbukitan Kecamatan Panga yang jauh dari permukiman penduduk. “Satu jam perjalanan,” kata Muhibuddin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di Meulaboh, Aceh Barat, sekitar 250 kilometer dari Banda Aceh, aroma giok yang berkualitas bagus semakin terasa. Tapi bahan batu-batu itu tak dijual sembarangan di pasar-pasar dadakan. “Kalau mau beli, kita jumpai penjualnya. Tapi harganya mahal,” kata Nazar, seorang warga.

Menurut Nazar, bongkahan batu mahal biasanya disimpan di rumah dan jarang digelar di pasar. Hanya beberapa toko saja yang menjualnya. Itu pun sudah menjadi perhiasan mata cincin. Satu kilogram giok idocrase yang berjenis solar dan neon dapat dihargai Rp 25-30 juta per kilogram. Maklum, batu itu paling dicari oleh warga sekitar. Biasanya kalau sudah menjadi mata cincin dihargai Rp 5 juta-20 jutaan, bahkan lebih.

Giok itu dihasilkan di wilayah Pante Ceuremen, Aceh Barat dan Beutong, Nagan Raya. Saat Tempo berada di Jeuram, Nagan Raya, sekitar 300 kilometer dari Banda Aceh, batu-batu jenis giok yang berkualitas rendah juga dijual di pinggir-pinggir jalan. Salah satunya jenis nefrite dan giok bertotol sayur. “Nefrite ini kami jual satu juta ukuran 3 kilogram,” kata Ilyas.

Menurut Ilyas, batu jenis black jade paling murah. Bahkan Ilyas kerap menjadikan batu itu sebagai hadiah bagi mereka yang telah membeli batu jenis lain di lapaknya.

ADI WARSIDI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Entrepreneur Baru Perlu Inovasi Teknologi, Teten: Tidak Lagi Keripik, Batik, Akik, Kosmetik

11 Agustus 2023

Menkop UKM Teten Masduki menyampaikan paparan saat kopi darat bersama pedagang dan pemangku kepentingan, termasuk pejabat terkait, di Pasar Sememi Surabaya, Minggu, 9 Juli 2023. ANTARA/Hanif Nashrullah
Entrepreneur Baru Perlu Inovasi Teknologi, Teten: Tidak Lagi Keripik, Batik, Akik, Kosmetik

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki mengatakan entrepreneur baru harus lebih inovatif dan melahirkan sesuatu baru.


Meski Sudah Tak Tren Lagi, 3 Sentra Batu Akik di Indonesia Masih Hidup

18 Juli 2023

Komunitas batu Akik Pandan memperlihatkan koleksinya saat memberi dukungan terhadap Mandra di Pengadilan Tipikor, Jakarta, 23 November 2015. Komunitas Pandan yang dibina oleh Mandra beranggotakan sekitar 8700 orang diseluruh Indonesia. Komunitas ini berdiri pada tahun 2012. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Meski Sudah Tak Tren Lagi, 3 Sentra Batu Akik di Indonesia Masih Hidup

Batu akik sempat menjadi tren di Indonesia pada 2015. Berikut beberapa sentra batu akik yang masih berjualan hingga saat ini.


Sebelum Lato-lato, Indonesia Pernah Demam Gelombang Cinta, Batu Akik hingga Janda Bolong

25 Januari 2023

Ilustrasi lato-lato. Shutterstock
Sebelum Lato-lato, Indonesia Pernah Demam Gelombang Cinta, Batu Akik hingga Janda Bolong

Hari ini, Indonesia sedang mengalami demam lato-lato, sebelumnya pernah dilanda demam gelombang cinta, batu akik hingga janda bolong.


Ingat Zaman Demam Batu Akik, Ini 5 Jenis Batu Cincin yang Masih Dicari

30 Agustus 2022

Dua jenis batu akik
Ingat Zaman Demam Batu Akik, Ini 5 Jenis Batu Cincin yang Masih Dicari

Demam batu akik pernah melanda Indonesia pada 2015 silam. Ada banyak ragam batu akik, yaitu Bacan, Zamrud, Topas, Kalimaya, dan lainnya.


Sidang Bansos Covid-19: Pejabat Kemensos Akui Terima Sepeda Brompton

10 Mei 2021

Tersangka dari pihak swasta Harry Sidabuke (kiri) menyerahkan sepeda Brompton kepada perantara anggota Komisi II DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus, Agustri Yogasmara saat rekonstruksi perkara dugaan korupsi pengadaan bantuan sosial Kementerian Sosial untuk penanganan COVID-19 di gedung KPK, Jakarta, Rabu, 10 Februari 2021. Dua sepeda tersebut diduga terkait kasus dugaan korupsi bantuan sosial (bansos) Corona. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Sidang Bansos Covid-19: Pejabat Kemensos Akui Terima Sepeda Brompton

Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial membantah menerima Rp 1 miliar dari terdakwa kasus suap bansos Covid-19.


Fosil Gajah Purba Hampir Digosok Dijadikan Batu Akik

17 Januari 2020

Ketua Tim Ahli Cagar Budaya Indramayu Dedy S Musashi (kanan) saat menunjukkan fosil gajah purba yang ditemukan di Desa Cikawung, Kabupaten Indramayu, Kamis 16 Januari 2020. (ANTARA/Ho TACB)
Fosil Gajah Purba Hampir Digosok Dijadikan Batu Akik

Warga tidak menyadari batuan yang mereka temukan adalah fosil gajah purba. Ada fosil tulang dijadikan tungku buat memasak.


Vlog Perdana Ahok: Akik Menyala Temani di Bui

25 Januari 2019

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (kanan) berfoto dengan putra sulungnya, Nicholas Sean, pascabebas dari penjara di Jakarta, Kamis, 24 Januari 2019. Ahok berkumpul dengan keluarga dan kerabatnya pasca bebas dari penjara. Instagram/@Nachosean
Vlog Perdana Ahok: Akik Menyala Temani di Bui

Ahok mengunggah video blog atau Vlog pertamanya di YouTube.


Tacun Kasser, Mengubah Batu Akik Menjadi Miniatur Cantik

3 November 2018

Tacun Kasser, perajin batu akik di Pekanbaru, Riau. TEMPO/Riyan Nofitra.
Tacun Kasser, Mengubah Batu Akik Menjadi Miniatur Cantik

Tacun Kasser tak hanya mengasah batu akik jadi cincin, tapi menjadi miniatur yang menarik


Tertipu Batu Akik Bertuah, Sepeda Motor Amblas Dibawa Pencuri

2 Maret 2018

Ilustrasi pencurian motor. geton.co.uk
Tertipu Batu Akik Bertuah, Sepeda Motor Amblas Dibawa Pencuri

Polres Metro Jakarta Selatan menangkap satu orang pelaku pencurian motor dengan modus penipuan menggunakan batu akik.


Suvenir Asian Games 2018, Fadli Zon Usulkan Batu Akik Garut

28 Februari 2018

Sejumlah kalung batu akik yang dijadikan suvenir untuk para delegasi KAA di Bandung, Jawa Barat, 22 Apri 2015. Deskranasda Provinsi Jabar telah menyiapkan cenderamata berupa liontin batu akik berasal dari Garut, Sukabumi dan Tasikmalaya. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Suvenir Asian Games 2018, Fadli Zon Usulkan Batu Akik Garut

Batu akik Garut yang mempunyai beraneka ragam motif pernah diusulkan Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon menjadi suvenir Asian Games 2018.