TEMPO.CO, Sleman - RI, siswa sekolah menengah kejuruan di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengikuti ujian nasional di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sleman, Senin, 13 April 2015. RI menjadi terpidana kasus pencurian beberapa bulan yang lalu. Ujian digelar di aula milik penjara yang terkenal dengan nama LP Cebongan itu. "Dia sangat antusias," ujar Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Sleman, Supriyanto, Senin, 13 April 2015.
RI, kata Supriyanto, terlihat sangat siap menghadapi ujian. Sebelumnya, orang tua RI menyiapkan buku pelajaran untuk dia pelajari. "LP menempatkan dia di ruang khusus supaya konsentrasi belajar."
Di tempat yang sama, WI, terpidana kasus pembunuhan, mengikuti ujian kelompok belajar paket C. WI telah menjalani hukuman dua tahun dalam kasus tersebut. Pelaksanaan ujian dimulai pukul 08.00 WIB. "Ujian ini mendapat pengawasan ketat dari pihak penjara," ujar Supriyanto.
Sedangkan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Wirogunan, Yogyakarta, ada empat siswa perempuan yang mengikuti ujian nasional. Dua siswa ikut ujian nasional setingkat sekolah menengah atas dan dua lagi mengikuti ujian nasional kejar paket C di siang harinya.
"Dua orang ujian di LP dan dua orang di Sekolah Menengah Pertama Negeri 15 Yogyakarta di siang harinya," kata Kepala LP Kelas IIA Wirogunan Zaenal Arifin.
Pengawasan ujian di LP Wirogunan juga ketat. Delapan pengawas dikerahkan. Di dalam ruang ujian ada empat pengawas, empat lainnya berjaga di luar.
Empat siswa perempuan itu terlibat kasus hukum. Dua di antaranya terbelit kasus penganiayaan dan penyekapan siswi di Bantul yang terkenal dengan kasus "Hello Kitty". Sedangkan dua lainnya sudah menjalani hukuman dan akan segera bebas bersyarat.
MUH. SYAIFULLAH