Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perempuan Berpengaruh 2015, dari Tokoh Politik hingga Artis  

image-gnews
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, berpose dengan aneka kamera miliknya usai melakukan sesi pemotretan bersama TEMPO di Kediamannya, Komplek Menteri Widya Chandra V No.26, Jakarta, 14 Februari 2015. Ia memiliki belasan jenis kamera dengan berbagai model. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, berpose dengan aneka kamera miliknya usai melakukan sesi pemotretan bersama TEMPO di Kediamannya, Komplek Menteri Widya Chandra V No.26, Jakarta, 14 Februari 2015. Ia memiliki belasan jenis kamera dengan berbagai model. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Memperingati Hari Kartini, lembaga riset Indonesia Indicator (I2) merilis hasil penelitiannya selama setahun tentang tokoh perempuan terpopuler dan paling berpengaruh. Hal ini disampaikan Rustika Herlambang, Direktur Komunikasi I2. Dalam pemaparan hasil penelitian bertajuk "Perempuan dalam Framing Media", pada Selasa, 21 April 2015, bertepatan dengan Hari Kartini.

Rustika menerangkan hasil penelitiannya yang mengulas dalam setahun terakhir tentang figur perempuan. "Figur perempuan hanya disebut dan diberi ruang untuk berwacana sekitar 4 hingga 5 persen," kata dia.

Indonesia Indicator atau I2 yang dipimpin Rustika merupakan perusahaan di bidang intelijen media, analisis data, dan kajian strategis dengan menggunakan software Artificial Intelligence (AI). Bertepatan dengan Hari Kartini, I2 membuat catatan mengenai tokoh perempuan terpopuler sepanjang 2014 hingga 2015.

Dari 100 nama perempuan terpopuler di media, didominasi oleh pejabat dan artis, lalu disusul oleh figur politikus.  Sementara itu, perempuan atlet bulutangkis, kaum profesional dan pengamat merupakan figur terbanyak berikutnya yang diulas di media. "Sosok yang paling banyak diberitakan di media, bisa dianggap sosok paling populer. Top person tidak harus memberikan pernyataan di media," kata dia.

Rustika melanjutkan, "Sepuluh nama figur perempuan yang memberikan pernyataan terbanyak di publik merupakan sosok pembuat wacana kebijakan publik dan politik." Dia menggarisbawahi dari seratus nama perempuan paling berpengaruh di media, didominasi profesi pejabat dan artis, disusul figur politikus.

Dia juga menegaskan, latar belakang pejabat, politikus, profesional, dan pengamat menunjukkan bahwa media tidak lagi melihat perempuan dari aspek sensasi melainkan dari aspek sebagai penentu kebijakan. "Apabila dilihat dari figur, perempuan yang terpopuler dan perempuan berpengaruh merupakan sosok pembuat wacana kebijakan publik atau politik. Bisa jadi karena tahun ini adalah tahun politik, di mana banyak terjadi event politik," tegasnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rustika juga menyinggung tentang fashion dan violence--terutama terhadap perempuan--yang terus dieksploitasi media. Tubuh perempuan terhimpit antara masifnya industri kecantikan di satu sisi serta obyek kekerasan fisik di sisi lainnya. "Pertanyaannya, apakah kecantikan dan kekerasan terhadap perempuan merupakan dua sisi dari koin yang sama," kata dia.

Berdasarkan pengamatannya, dalam setahun terakhir, segala berita yang memberitakan kata "wanita" atau "perempuan" berjumlah 224.576 berita. Pada penelitian ini, isu kecantikan mendominasi sebanyak 10,3 persen, disusul isu kekerasan 10,1 persen, serta seks sebanyak 5 persen.

"Dilihat dari sisi isu, perempuan masih diposisikan sebagai objek pemberitaan daripada subjek pemberitaan. Isu pemberdayaan, konferensi, dan perdamaian masih sangat kecil," kata Rustika.

HADRIANI P.


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

1 hari lalu

Marina Beauty Journey 2024/Marina
Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

Karakter Gen Z berevolusi menjadi pribadi yang lebih sadar untuk memaknai kehidupan tidak mementingkan kebahagiaan sendiri.


4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

4 hari lalu

Ilustrasi dua wanita bekerja dalam satu ruangan. Foto: Freepik.com/Pressfoto
4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.


5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

7 hari lalu

Ilustrasi wanita karier. Shutterstock.com
5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.


15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

7 hari lalu

Ilustrasi wanita karier atau bekerja. shutterstock.com
15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.


Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

16 Januari 2024

Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier. Foto: Canva
Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier.


Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

8 Januari 2024

Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis? Foto: Canva
Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis?


Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

31 Desember 2023

Lee Dong Wook. Instagram.com/@leedonwook_official
Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

Baru-baru ini wawancara lama Lee Dong Wook viral. Dia mengungkapkan caranya mempertahankan karier 25 tahun di inudstri hiburan


Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

8 Desember 2023

Marina Beauty Journey 2023 di Lombok, Bintang Marina/Marina
Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

Pentingnya gen Z memiliki pola pikir yang peka serta kepedulian tinggi dalam kesehariannya.


Career Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier

11 November 2023

Career Hallway AIESEC di Universitas Sumatera Utara
Career Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier

Acara difokuskan pada berbagai tips dan trik merencanakan karier


Cara Bekerja di Jepang, Syarat, dan Perkiraan Biaya Hidupnya

30 Oktober 2023

Ilustrasi orang kerja di Jepang. Foto : LKPN
Cara Bekerja di Jepang, Syarat, dan Perkiraan Biaya Hidupnya

Jepang menjadi salah satu negara tujuan favorit para pekerja asal Indonesia. Apa saja syarat dan cara bekerja di sana serta berapa biaya hidupnya?