Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemelut PSSI, Gus Ipul Angkat Bicara  

image-gnews
Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf menyatakan permasalahan dan konflik persepakbolaan di Tanah Air cukup diselesaikan oleh pihak-pihak yang memiliki otoritas saja agar prosesnya cepat selesai.

"Permasalahan sepak bola di Indonesia, cukup diselesaikan oleh pihak yang punya otoritas saja, sedangkan pendukung atau suporter tidak perlu ikut campur dengan urusan itu, apalagi kalau sampai dukung mendukung pada pihak yang terlibat dalam konflik," kata Syaifullah Yusuf yang akrab dipanggil Gus Ipul tersebut di Malang, Selasa.

Selain itu, lanjutnya, masyarakat, baik yang mencintai bola atau tidak jangan sampai larut dalam konflik. Harapannya permasalahan sepak bola di Tanah Air segera tuntas dan kompetisi segera bergulir kembali, baik kompetisi Liga Super Indonesia (LSI), Divisi utama, Divisi I maupun turnamen sepak bola lainnya.

Ia mengakui konflik sepak bola akan berdampak pada eksistensi klub, khususnya di Jawa Timur. Apalagi, Jatim merupakan salah satu basis sepak bola di Indonesia dengan suporter yang fanatik.

"Jatim ini punya banyak klub sepak bola profesional dan cukup punya nama, seperti Arema, Persebaya, Persela, Persibo, dan Persik Kediri. Jika kompetisi terhenti karena adanya konflik, itu sangat disayangkan karena akan banyak pihak yang dirugikan, terutama klub," ujarnya.

Menurut rencana, kompetisi LSI 2015 bakal digelar kembali setelah konferensi luar biasa (KLB) PSSI di Surabaya tuntas. Setelah kompetisi dihentikan, rencananya akan digelar kembali mulai Sabtu (25/4) dengan jadwal yang baru.

Sebelum kompetisi benar-benar dihentikan karena adanya konflik antara PSSI dan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), Arema dijadwalkan dijamu Mitra Kukar (12/4) dan Pusamania Borneo (15/4). namun, setelah ada jadwal baru, Arema bakal menjamu PBR di Stadion Kanjuruhan Kepanjen pada Sabtu (25/4). 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bahkan, Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Arema, Abdul Haris, mengaku pihaknya sudah mengirim surat izin kepada kepolisian untuk menggelar pertandingan antara Arema melawan Pelita Bandung Raya (PBR). "Hari ini Panpel mengirim surat kepada Polres Malang dan Polda Jatim," kata Abdul Haris.

Ia mengatakan permohonan surat izin pertandingan merupakan rangkaian prosedur yang harus dilalui menurut peraturan perundangan. "Kita sudah berlaku sesuai proses, namun kalau kita nanti tidak diizinkan pertandingan tetap jalan karena seperti kemarin, kita tidak ada izin, tapi polisi tetap mengamankannya," katanya.

Sebagai tim profesional, Panpel Arema berharap kepolisian memberikan izin agar proses administrasi berjalan seperti layaknya pertandingan normal. "Kita berharap pihak kepolisian memberikan izin dan peratndingan tetap bisa digelar sesuai jadwal yang ditetapkan," ujarnya.

Harga tiket yang dipatok Panpel untuk peratndingan Arema menjamu PBR sebesar Rp30 ribu (ekonomi), VIP Rp100 ribu, VVIP Rp125 ribu dan VVVIP Rp150 ribu.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sekjen PBNU Kembali Sentil PKB, Sebut Akui Saja Hasil Pemilu dan Ucapkan Selamat

23 hari lalu

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Saifullah Yusuf. ANTARA/HO-PBNU
Sekjen PBNU Kembali Sentil PKB, Sebut Akui Saja Hasil Pemilu dan Ucapkan Selamat

Sekjen PBNU Saifullah Yusuf menyebut "manuver" yang dilakukan PKB akan sia-sia.


Profil Azwar Anas Calon Menpan RB yang Akan Dilantik Jokowi, Bupati Banyuwangi Hingga Skandal Foto Syur

7 September 2022

Abdullah Azwar Anas. ANTARA
Profil Azwar Anas Calon Menpan RB yang Akan Dilantik Jokowi, Bupati Banyuwangi Hingga Skandal Foto Syur

Nama Abdullah Azwar Anas sempat harum saat memimpin Kabupaten Banyuwangi, skandal foto syur membuat karir politiknya sempat meredup.


27 PWNU Dukung Percepatan Muktamar NU Ke-34 pada 17-19 Desember

21 November 2021

Logo Nahdlatul Ulama. nu.or.id
27 PWNU Dukung Percepatan Muktamar NU Ke-34 pada 17-19 Desember

Sebanyak 27 Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama se-Indonesia menyatakan dukungan untuk mempercepat pelaksanaan Muktamar NU ke-34


Khofifah ke Syaifullah Yusuf: BTS Bikin Pasuruan Jadi Singapura-nya Jawa Timur

2 Maret 2021

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
Khofifah ke Syaifullah Yusuf: BTS Bikin Pasuruan Jadi Singapura-nya Jawa Timur

Gubernur Khofifah Indar Parawansa membayangkan Wali Kota Pasuruan Syaifullah Yusuf menyulap kotanya menjadi Singapura-nya Jawa Timur


Pernah Jadi Rival, Gubernur Khofifah Lantik Gus Ipul sebagai Wali Kota Pasuruan

26 Februari 2021

Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut satu Khofifah Indar Parawansa (kiri) dan nomor urut dua Saifullah Yusuf bersalaman saat Debat Publik I Pilgub Jatim di Gedung Dyandra Convetion Center, Surabaya, Jawa Timur, 10 April 2018.  Debat publik pertama tersebut menekankan soal pendidikan, ketenagakerjaan, kesehatan, keagamaan, budaya, kemasyarakatan, ideologi, HAM, kebangsaan, kepemudaan dan keperempuanan. ANTARA/Zabur Karuru
Pernah Jadi Rival, Gubernur Khofifah Lantik Gus Ipul sebagai Wali Kota Pasuruan

Rivalitas Khofifah dan Gus Ipul di pemilihan Gubernur Jawa Timur terjadi sejak pilkada 2008 dan 2013.


FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

12 April 2019

Logo PSSI. (pssi.org)
FIFA Datangi PSSI Terkait dengan KLB, Ini Hasilnya

PSSI berkonsultasi dengan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) di Jakarta terkait kongres luar biasa (KLB).


Gus Ipul Minta Pemerintah Pusat Selidiki Jembatan Widang Ambruk

17 April 2018

Ambrolnya Jembatan Widang-Babat yang lokasinya tak jauh dari Pesantren Lagitan tersebut mengakibatkan kemacaten. Hal itu disebabkan karena hanya jembatan sisi timur 1 yang bisa dilalui kendaraan, yakni arah Tuban ke Lamongan. Youtube.
Gus Ipul Minta Pemerintah Pusat Selidiki Jembatan Widang Ambruk

Jembatan Widang ambruk itu masuk dalam kewenangan pemerintah pusat.


Soal Pendamping Gus Ipul, Sekjen PDIP: Tunggu Isyarat Langit

8 Januari 2018

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto usai mendatangi rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di kawasan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, 8 Januari 2018. Tempo/Adam Prireza
Soal Pendamping Gus Ipul, Sekjen PDIP: Tunggu Isyarat Langit

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mendengarkan aspirasi banyak pihak, termasuk isyarat dari langit, soal calon wakil Gus Ipul.


Jika Azwar Anas Mundur, Siapa Pengganti Pendamping Gus Ipul?

6 Januari 2018

Saifullah Yusuf . ANTARA/Wahyu Putro A
Jika Azwar Anas Mundur, Siapa Pengganti Pendamping Gus Ipul?

Menurut Gus Ipul, pergantian pasangan adalah hal yang lumrah dalam politik.


Di Haul Gus Dur, Khofifah dan Gus Ipul Saling Menyapa

23 Desember 2017

Istri Presiden Keempat RI Abdurrahman Wahid, Sinta Nuriyah Wahid (kanan) bersama tamu undangan berada diatas panggung saat peringatan Sewindu Haul Gus Dur di Jakarta, 22 Desember 2017. ANTARA
Di Haul Gus Dur, Khofifah dan Gus Ipul Saling Menyapa

Saat diberi kesempatan menyampaikan kenangannya soal Gus Dur, keduanya menggunakan momen itu untuk saling menegur satu sama lain dengan cara unik.