Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banjir di Yogyakarta, Tiga Jembatan Ambrol  

Editor

Mustafa moses

image-gnews
Anak-anak membantu membersihkan rumah yang terendam air luapan Kali Mambu (Sungai Manunggal) di Kecamatan Umbulharjo, Yogyakarta, Kamis (29/11). Hujan deras pada Kamis (29/11) sore mengakibatkan banjir setinggi lutut orang dewasa. TEMPO/Suryo Wibowo
Anak-anak membantu membersihkan rumah yang terendam air luapan Kali Mambu (Sungai Manunggal) di Kecamatan Umbulharjo, Yogyakarta, Kamis (29/11). Hujan deras pada Kamis (29/11) sore mengakibatkan banjir setinggi lutut orang dewasa. TEMPO/Suryo Wibowo
Iklan

TEMPO.COJakarta - Tiga jembatan ambrol akibat banjir di Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu, 22 April 2015. Jembatan besar penghubung Tempel-Pakem di Sleman ambrol. Dua jembatan lain di Kecamatan Berbah juga ambrol.

"Karena hujan deras dan banjir di sungai," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sleman Juli Setiono, Kamis, 23 April 2015. Jembatan di atas Sungai Pules di Dusun Pules Lor, Donokerto, Turi, Sleman, itu ambrol sekitar pukul 21.30 WIB. Fondasi jembatan itu terkikis.

Selain itu, jembatan kecil di Sendangtirto dan Tegaltirto ambrol. Keduanya merupakan jembatan penghubung antardesa. Hujan yang mengguyur Sleman sejak Selasa sore, 22 April 2015, juga menyebabkan 95 rumah terendam. Sejauh ini belum ada laporan kerusakan parah yang menimpa rumah-rumah tersebut. "Kami masih mendata kerugian," kata Juli.

Menurut Kepala Seksi Merapi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi Agus Budi Santoso, tidak ada material letusan Merapi pada 2010 yang menjadi lahar hujan. "Murni karena hujan. Tidak ada material vulkanis," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, kata Agus, material sisa erupsi Merapi 2010 masih banyak berada di hulu sungai  di gunung itu. Di antaranya di Sungai Boyong sebanyak 2 juta meter kubik. Di Sungai Kuning masih ada 1 juta meter kubik, sementara di Sungai Opak ada 2,6 juta meter kubik.

Lalu di Kali Gendol masih ada 14,9 juta meter kubik material erupsi. Sedangkan di Kali Woro, yang masuk wilayah Klaten, masih ada 4,8 juta meter kubik. "Potensi banjir lahar hujan kecil karena musim hujan sudah terjadi empat kali. Abu sudah terkikis dan banjir tidak membawa material erupsi," kata Agus.

MUH. SYAIFULLAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Banyak Pemudik Naik Bus saat Arus Mudik - Balik Lebaran, Kemenhub : Bisa Tekan Kecelakaan 20 Persen

3 jam lalu

Masyarakat mengikuti program balik gratis di Terminal Giwangan Yogyakarta Senin (15/4). Dok. Istimewa
Banyak Pemudik Naik Bus saat Arus Mudik - Balik Lebaran, Kemenhub : Bisa Tekan Kecelakaan 20 Persen

Kemenhub menyiapkan kurang lebih 950 bus atau kurang lebih 40.088 tempat duduk untuk pemberangkatan ke 33 lokasi tujuan mudik.


BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

3 jam lalu

Ilustrasi--Pengguna memeriksa informasi cuaca di situs Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG. (ANTARA/Zubi Mahrofi/uyu)a
BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

BMKG juga mengimbau mewaspadai Antecedent Precipitation. Hujan apa ini?


Libur Lebaran Usai, PHRI Yogyakarta Langsung Garap Paket Wisata Syawalan Hotel

5 jam lalu

Hotel Tentrem Yogyakarta. Foto: IG @hoteltentremyogyakarta.
Libur Lebaran Usai, PHRI Yogyakarta Langsung Garap Paket Wisata Syawalan Hotel

Paket syawalan usai libur Lebaran ini diharapkan menjadi satu pengobat melesetnya target okupansi hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini.


WFH Usai Libur Lebaran, ASN Diharapkan Bisa Dongkrak Lama Tinggal dan Belanja di Yogyakarta

12 jam lalu

Malioboro Yogyakarta menjadi satu area yang dilalui garis imajiner Sumbu Filosofis. (Dok. Pemkot Yogyakarta)
WFH Usai Libur Lebaran, ASN Diharapkan Bisa Dongkrak Lama Tinggal dan Belanja di Yogyakarta

Para ASN yang menunda kepulangan dari Yogyakarta diharapkan lebih banyak membelanjakan uangnya.


Program Studi Biologi UGM Raih Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Profilnya

15 jam lalu

Ilustrasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Shutterstock
Program Studi Biologi UGM Raih Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Profilnya

Program studi Biologi UGM raih peringkat 1 di Indonesia Versu QR WUR by Subject 2024. Berikut profil prodi ini.


Taman Pintar dan Gembira Loka Masih Jadi Destinasi Favorit Libur Lebaran di Yogyakarta

23 jam lalu

Taman Pintar Yogyakarta. Dok. Istimewa
Taman Pintar dan Gembira Loka Masih Jadi Destinasi Favorit Libur Lebaran di Yogyakarta

Taman Pintar Yogyakarta menghadirkan wahana baru, sementara Gembira Loka kedatangan satwa baru pada libur Lebaran 2024.


Kali Ciliwung Meluap, Banjir Rendam 18 RT di Jakarta Timur

23 jam lalu

Dua warga tengah melintas di permukiman yang terendam banjir di Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis, 30 November 2023. Foto: ANTARA/Syaiful Hakim
Kali Ciliwung Meluap, Banjir Rendam 18 RT di Jakarta Timur

267 petugas penanggulangan bencana atau tim reaksi cepat (TRC) disiagakan di seluruh wilayah rawan banjir di Jakarta.


Okupansi Hotel di Yogyakarta Meleset dari Target saat Libur Lebaran, Inikah Penyebabnya?

1 hari lalu

Ilustrasi interior hotel. Pixabay
Okupansi Hotel di Yogyakarta Meleset dari Target saat Libur Lebaran, Inikah Penyebabnya?

PHRI berharap tahun-tahun mendatang akan lebih banyak event untuk menjaring wisatawan datang ke Yogyakarta.


Arus Balik Lebaran, KAI Tambah Perjalanan Kereta Relasi Yogyakarta-Gambir

1 hari lalu

Suasana Stasiun Tugu Yogyakarta Kamis 11 April 2024. Dok.istimewa
Arus Balik Lebaran, KAI Tambah Perjalanan Kereta Relasi Yogyakarta-Gambir

Tiket sudah dapat dibeli di aplikasi Access by KAI dan seluruh channel penjualan tiket kereta api lainnya.


Puncak Arus Balik, Ini Area Padat Arus Kendaraan di Yogyakarta

1 hari lalu

Sejumlah kendaraan melewati jalan tol fungsional Solo-Yogyakarta yang mulai dibuka untuk pemudik Lebaran 2024 mulai hari ini, Jumat, 5 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Puncak Arus Balik, Ini Area Padat Arus Kendaraan di Yogyakarta

Pada masa arus balik, jalan-jalan nasional yang menghubungkan Yogyakarta dengan Jawa Tengah hampir semuanya tersendat.