TEMPO.CO, Bandung - Kepala Biro Humas, Protokol, dan Umum, Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat Ruddy Gandakusumah mengungkapkan sejumlah menu Nusantara khas Sunda disajikan dalam jamuan santap siang tamu negara peringatan Konferensi Asia-Afrika (KAA) di Gedung Negara Pakuan, Bandung, siang ini. "Ada soto Bandung, kepiting soka penganten, karamel pisang, nasi kuning Papandayan, dan karedok,” kata Ruddy saat dihubungi Tempo, Jumat, 24 April 2015.
Seluruh suguhan jamuan makan siang itu disiapkan oleh Trans Luxury Hotel yang diminta panitia nasional peringatan KAA. Selain menu tersebut, beragam jenis makanan dari berbagai negara juga disiapkan.
Menurut Ruddy, pejabat setingkat kepala negara serta ketua delegasi negara peserta KAA akan dijamu di Ruang Tengah, Gedung Pakuan. Pejabat setingkat kepala negara bakal menempati meja panjang, sementara ketua delegasi rombongan kenegaraan menempati meja bundar yang mengitarinya.
Jamuan makan siang bagi pejabat setingkat menteri hingga jurnalis akan menempati dua tenda besar di halaman belakang Gedung Negara Pakuan. Hampir seluruh halaman belakang gedung yang sehari-harinya menjadi rumah dinas gubernur Jawa Barat itu digunakan. "Lapangan tenis juga dipakai untuk menjadi tempat jamuan makan wartawan," kata dia.
Ruddy mengatakan, rombongan tamu negara KAA akan disambut oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan yang akan mengantarkan rombongan menuju ruang tengah tempat jamuan kenegaraan berlangsung. Kedatangan rombongan tamu negara KAA itu akan disambut dengan Tari Bedaya, tari selamat datang, yang diiringi Kacapi Suling. "Ada Samba Sunda yang para pemainnya kolaborasi dari Indonesia dan Filipina akan menyajikan lagu-lagu untuk mengiringi jamuan," kata dia.
Di Gedung Negara Pakuan itu rencananya semua suvenir yang disiapkan pemerintah Jawa Barat dan Kota Bandung akan diserahkan. "Kota Bandung menyiapkan 12 item suvenir, kita satu item, bolo-ties," kata dia.
Seluruh jalan akses menuju Gedung Negara Pakuan sudah ditutup. Ruddy mengklaim, semua persiapan tuntas, tinggal menunggu kedatangan tamu negara yang dijadwalkan selepas salat Jumat.
Public Relation Manager, Trans Luxury Hotel, Melody Siagian enggan merinci menu yang sudah dipersiapkan untuk menyambut tamu negara KAA. "Inginnya semua menu itu jadi surprise," kata dia saat dihubungi Tempo, Jumat, 24 April 2015.
Melody mengatakan, set-menu bagi pejabat setingkat kepala negara disediakan untuk kapasitas 200 orang. Sementara untuk delegasi lainnya, menu akan disajikan ala buffet. "Kita prepared 200 orang untuk set-menu, untuk delegasi lainnya buffet untuk 400 orang," kata dia.
Kendati enggan menyebutkan menu yang disiapkan, Melody mengatakan untuk set-menu dan buffet mayoritas masakan Nusantara merupakan ikon tiap-tiap daerah. Khusus set-menu, bagi pejabat setingkat kepala negara, penyajian appetizer, soup, main-course, dan desert, akan dilayani langsung oleh staf koki hotel.
Melody mengatakan, semua menu yang akan disajikan akan dibuat langsung saat tamu negara tiba. "Makanannya kita sajikan langsung, fresh, nggak kita masak di hotel lalu dibawa, tapi dimasak langsung. Kita sudah loading semua barang sejak beberapa hari lalu," ujarnya.
Memasaknya bergantung jadwal kedatangan rombongan tamu negara, kendati ada ada sejumlah menu yang sudah dipersiapkan untuk disajikan ala buffet. Khusus set-menu untuk pejabat negara setingkat kepala negara, disajikan beberapa menit sebelum acara makan siang.
Melody mengungkapkan, seluruhnya ada 50 staf koki yang bakal menyiapkan semua menu jamuan santap siang bagi kepala negara KAA. "Menu Nusantara akan di-handle Chef Eko dan Nalendra, tapi Executive Chef kami Michael dari Kanada akan mengawasi kualitas dan penyajiannya." Puluhan mahasiswa juga diperbantukan untuk melayani santap siang tamu negara KAA di Gedung Pakuan.
AHMAD FIKRI