Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Caranya Merawat Gigi dengan Benar

image-gnews
Foto: guardian.co.uk
Foto: guardian.co.uk
Iklan

BISNIS.COM, Jakarta -Sebagian besar masyarakat Indonesia memang menyikat giginya secara rutin, tetapi hanya sedikit sekali yang melakukannya dengan benar. Padahal, perawatan gigi dan mulut yang tepat berkaitan erat dengan kesehatan.

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2014 memperlihatkan sekitar 94,2% masyarakat Indonesia menyikat gigi setiap hari, tetapi hanya 2,3% yang melakukannya dengan benar, setelah makan pagi dan sebelum tidur malam. Sebagian besar penduduk Indonesia menyikat gigi saat mandi pagi maupun sore.

“Cara menyikat gigi yang benar harus diperhatikan,” kata Guru Besar dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti Melanie S. Djamil, belum lama ini.

Dia menjelaskan cara menyikat gigi yang benar yaitu dimulai dari arah gusi ke gigi, atau dengan prinsip merah-putih. Merah untuk melambangkan gusi dan putih untuk melambangkan gigi. Selain itu, lakukan pula gerakan memutar dengan mulut tertutup.

Hal lain yang harus menjadi perhatian adalah tidak boleh menggunakan sikat gigi yang sama lebih dari tiga bulan, sesuai anjuran American Dental Association (ADA). Mengapa? Ingatlah bahwa bulu sikat gigi menjadi tempat bersarangnya bakteri.

Peneliti dari the University of Manchester menemukan lebih dari 200 juta bakteri pada bulu sikat gigi, termasuk E.coli dan staphylococci. Bakteri sangat mudah dan cepat berkembang biak termasuk pada sikat gigi karena kondisi lembab, khususnya sikat gigi yang tidak terawat dan terlalu lama digunakan. Bakteri bisa pindah dari sikat gigi ke tubuh manusia melalui rongga mulut dan menimbulkan penyakit.

Dalam memilih sikat dan pasta gigi, kebanyakan orang Indonesia mengikuti kebiasaan keluarganya, tanpa tahu sikat atau pasta gigi mana yang paling tepat digunakan.

Perempuan yang akrab disapa Prof. Mel itu mengatakan sikat gigi yang baik memiliki ujung kepala yang mengecil sehingga bisa menjangkau bagian mulut belakang. Sikat gigi juga sebaiknya berbulu lembut agar tidak melukai gusi. Untuk gagangnya, pilih yang tidak terlalu berlekuk dengan ukuran yang sesuai dengan bentuk genggaman tangan. Menggunakan sikat gigi yang kurang tepat bisa merusak gigi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain sikat gigi, pemilihan pasta gigi juga tidak kalah penting. Sebaiknya, perhatikan betul kandungan dan manfaatnya agar sesuai dengan kondisi gigi dan mulut

Dia menjelaskan sisa makanan di dalam mulut akan berubah menjadi asam, sedangkan gigi sangat rentan akan serangan asam. Jika gigi terpapar asam terus menerus, kalsium gigi akan mengeropos dan gigi cepat rusak.

Oleh karenanya, penting agar masyarakat menggunakan pasta gigi yang dapat melindungi dari serangan asam tersebut yaitu dengan kandungan System Protective Layer (SPL).

Perempuan berjilbab ini tidak menganjurkan untuk bergonta-ganti pasta gigi dalam waktu cepat. “Beri waktu kerja dulu pasta giginya, masa belum memberi efek sudah ganti lagi,” katanya.

Jika perawatan gigi sudah dilakukan dengan benar, jangan lupa memperhatikan perawatan lidah. Lidah yang tidak pernah dibersihkan dalam waktu yang lama bisa saja akan mengalami kesulitan dalam mengecap. Cara membersihkan lidah yaitu menyikatnya dengan sikat gigi.

Nah, mulai sekarang, cobalah untuk selalu mengingat bahwa perawatan gigi dan mulut yang tepat akan membantu pemiliknya terhindar dari masalah yang menganggu seperti gigi berlubang atau bau mulut.

BISNIS.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketahui Penyakit Genetik, Pentingnya Tahu Riwayat Kesehatan Keluarga

18 Oktober 2022

Ilustrasi diabetes. Freepik.com
Ketahui Penyakit Genetik, Pentingnya Tahu Riwayat Kesehatan Keluarga

Setengah dari gen anak berasal dari orang tua biologis. Kadang adanya mutasi gen mengindikasi kemungkinan risiko memiliki penyakit genetik. Apa saja?


Anak Sulit Makan Sayur dan Buah? Ikuti Tips Mudah Ini

1 Juli 2019

Sekotak sayuran dipajang di kebun seluas 900 meter persegi di atap pusat pemilahan pos,  di Paris, Prancis, 22 September 2017. Kebun ini menanam buah-buahan, sayuran, tanaman aromatik dan obat-obatan. REUTERS/Charles Platiau
Anak Sulit Makan Sayur dan Buah? Ikuti Tips Mudah Ini

Apakah Anda sulit makan buah dan sayur? Lakukan berbagai tips mudah ini agar kebutuhan gizi anak Anda terpenuhi.


Saran Ahli Gizi agar Anak Terhindar dari Stunting

2 November 2018

Ilustrasi anak mengukur tinggi badan. answcdn.com
Saran Ahli Gizi agar Anak Terhindar dari Stunting

Menurut pakar gizi, pemerintah dan seluruh elemen masyarakat, perlu bekerja sama untuk menurunkan angka stunting.


Rumah Sedang Direnovasi, Perhatikan Kesehatan Anak-anak

8 Mei 2018

Ilustrasi pasangan mengecat rumah. shutterstock.com
Rumah Sedang Direnovasi, Perhatikan Kesehatan Anak-anak

Rumah yang sedang direnovasi sudah pasti kotor serta penuh debu dan zat kimia berbahaya. Lindungi anak-anak, jangan sampai kesehatan mereka terganggu.


Tanda Anak Keracunan Zat Berbahaya di Rumah dan Kiat Mengatasi

4 Maret 2018

Ilustrasi Keracunan
Tanda Anak Keracunan Zat Berbahaya di Rumah dan Kiat Mengatasi

Jauhkan bahan-bahan pembersih di rumah yang mengandung zat berbahaya. Kenali tanda anak keracunan zat tersebut.


Alasan Anak Tak Boleh Hanya Sarapan Buah dan Sayur

4 Maret 2018

Ilustrasi anak makan buah dan sayur. Shutterstock
Alasan Anak Tak Boleh Hanya Sarapan Buah dan Sayur

Menurut dokter, anak tidak dianjurkan hanya sarapan buah dan sayur karena tidak mengandung karbohidrat.


Anak Juga Butuh Pusat Kebugaran Khusus, Ini Saran Dokter

11 Januari 2018

Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
Anak Juga Butuh Pusat Kebugaran Khusus, Ini Saran Dokter

Semakin banyak saja pusat kebugaran untuk anak dan menurut dokter anak memang butuh banyak beraktivitas.


Manfaat Menyusui buat Ibu dan Bayi, Cegah Obesitas sampai Kanker

14 Desember 2017

Ilustrasi Ibu menyusui. Shutterstock
Manfaat Menyusui buat Ibu dan Bayi, Cegah Obesitas sampai Kanker

Manfaat menyusui bagi kesehatan sangat besar, bukan saja untuk bayi tapi juga ibunya.


Anak Lesu dan Pucat, Waspadai Gejala Anemia

23 November 2017

Ilustrasi anak sakit. Shutterstock
Anak Lesu dan Pucat, Waspadai Gejala Anemia

Perhatikan anak Anda, bila terlihat pucat, lemas, dan lesu, bisa jadi ia mengalami anemia.


Kecoak dan Bulu Kucing Biang Kerok Asma? Ini Kata Dokter

26 September 2017

Kucing bernama Sam ini memiliki bulu berwarna hitam yang mirip alis. Sepintas ia terlihat seperti karakter kartun yang lucu. Berikut sejumlah kucing dengan corak bulu yang lucu dan unik. Boredpanda.com
Kecoak dan Bulu Kucing Biang Kerok Asma? Ini Kata Dokter

Kecoa itu alergen, bahan yang menyebabkan serangan asma. Kalau kecoak mati kan berterbangan kulit-kulitnya. Lalu?