Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Eksekusi Mati Usai KAA, Jokowi Tampar Muka Sendiri

image-gnews
Sejumlah pengunjuk rasa memegang poster saat melakukan protes terhadap pemerintahan Filipina di Kementrian Luar Negeri di Manila, 7 April 2015. Keluarga meminta pemerintah Filipina untuk mencegah eksekusi mati Mary Jane. AP/Bullit Marquez
Sejumlah pengunjuk rasa memegang poster saat melakukan protes terhadap pemerintahan Filipina di Kementrian Luar Negeri di Manila, 7 April 2015. Keluarga meminta pemerintah Filipina untuk mencegah eksekusi mati Mary Jane. AP/Bullit Marquez
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Human Rights Working Group Rafendi Djamin mengecam rencana eksekusi mati yang dikabarkan akan berlangsung pada Selasa, 28 April mendatang. Terlebih lagi, eksekusi dilakukan setelah Konferensi Asia Afrika baru saja usai Jumat lalu di Jakarta dan Bandung.

"Presiden seperti menampar muka sendiri karena prinsip pertama dalam Dasasila KAA adalah perlindungan HAM," kata Rafendi di kantornya, Minggu, 26 April 2015.

Menurut Rafendi, sejak KAA diadakan pertama kali pada 1955 lalu, banyak negara mulai meninggalkan praktek hukuman mati karena tak sejalan dengan penegakan HAM. Langkah ini juga disebut dia harus dilakukan Indonesia bila ingin menjadi aktor utama dalam hubungan internasional.

Apalagi, kata Rafendi, topik utama dalam KAA lalu adalah solidaritas selatan-selatan. Pada saat yang bersamaan, eksekusi mati di Indonesia justru merusak hubungan dengan Brasil yang merupakan salah satu negara kuat di belahan selatan bumi. "Bagaimana kita mau jadi poros hubungan selatan-selatan kalau terus ngotot dengan hukuman mati."

Eksekusi mati disebut Rafendi akan menjatuhkan kredibilitas Indonesia dalam percaturan internasional. "Tak ada negara beradab yang masih menjatuhkan hukuman mati," ujar dia.

Sebelumnya, eksekusi mati terpidana mati gelombang kedua dipastikan bakal dilaksanakan Selasa pekan depan. Para terpidana sudah menerima pemberitahuan pelaksanaan hukuman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kejaksaan Agung merencanakan eksekusi mati terhadap sepuluh terpidana pada Februari lalu. Para terpidana berasal dari Australia, Prancis, Nigeria, Brasil, Ghana, Filipina, dan Indonesia. Rencana itu tertunda lantaran sejumlah terpidana mengajukan upaya hukum berupa peninjauan kembali dan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara.

Kamis lalu, Kejaksaan Agung menerbitkan surat perintah persiapan eksekusi untuk sembilan terpidana. Satu terpidana yang batal menjalani eksekusi adalah Serge Areski Atlaoui asal Prancis. Serge mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara di saat-saat terakhir persiapan eksekusi.

MOYANG KASIH DEWIMERDEKA

VIDEO TERKAIT:

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

47 hari lalu

Orang-orang menguburkan warga Palestina, termasuk mereka yang tewas dalam serangan dan tembakan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. REUTERS/Mohammed Salem
30 Warga Palestina yang Ditahan Israel Ditemukan Tewas Diborgol di Sekolah Gaza

Israel menolak memberikan informasi tentang nasib warga Palestina yang ditahan di Gaza, kata LSM lokal


Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

55 hari lalu

Mohammad Ghobadlou, 23. FOTO/Islamic Republic News Agency
Iran Eksekusi Mati Demonstran Mahsa Amini, Dituduh Tabrak Polisi Hingga Tewas

Iran mengeksekusi mati Mohammad Ghobadlou, 23 tahun, seorang demonstran protes Mahsa Amini atas tuduhan pembunuhan polisi


19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

57 hari lalu

Seorang pemuda Palestina menghidupkan sejumlah lilin di atas peti mati saat menggelar aksi belasungkawa untuk 4 warga Palestina yang tewas oleh pasukan Israel di Kota Gaza, 25 Desember 2015. 4 warga Palestna tersebut tewas usai ditembaki oleh tentara Israel. REUTERS
19 Warga Sipil Laki-laki di Gaza Dieksekusi Mati Tentara Israel

Keterangan saksi mata mengungkap setidaknya 19 laki-laki dalam sebuah gedung rumah susun dieksekusi mati tentara Israel.


PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

21 Desember 2023

Tentara Israel. antaranews.com
PBB Desak Israel Selidiki Tuduhan Tentaranya Eksekusi Mati 11 Pria Palestina Tak Bersenjata di Gaza

Komisaris Tinggi PBB untuk HAM menyebut eksekusi mati belasan pria Palestina itu 'menimbulkan kekhawatiran dilakukannya kejahatan perang' di Gaza


Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

18 Desember 2023

Kartu pengenal agen Mossad [VK.COM/MOSSADOFFICIAL via Sputnik]
Iran Klaim Telah Mengeksekusi Agen Mossad

Kantor berita resmi IRNA melaporkan bahwa seorang agen dinas intelijen Mossad Israel dieksekusi di provinsi Sistan-Baluchestan di tenggara Iran.


10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

12 Desember 2023

Sebelumnya, semua jabatan Jang Song Thaek telah dilucuti. Pria berusia 67 tahun ini secara luas dilihat sebagai seorang penganjur reformasi ekonomi. AP/Kyodo News
10 Tahun Lalu Kim Jong Un Eksekusi Mati Paman Sendiri Jang Song-thaek dengan Cara Sadis

Paman Kim Jong Un, Jang Song Thaek dieksekusi mati sepuluh tahun lalu dengan cara sadis. Bagaimana cerita eksekusi itu?


Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

3 Desember 2023

Anggota unit Khusus Omega Garda Nasional Ukraina menembakkan mortir ke arah pasukan Rusia di garis depan kota Avdiivka, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di wilayah Donetsk, Ukraina, 8 November 2023. Radio Free Europe/Radio Liberty/Serhii Nuzhnenko via REUTERS
Kyiv Tuduh Pasukan Rusia Eksekusi Tentara Ukraina yang Sudah Menyerah

Kyiv menuduh Rusia melakukan kejahatan perang setelah video yang beredar menunjukkan dua tentara Ukraina ditembak saat sudah menyerah.


Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

10 Oktober 2023

Penangkapan DN Aidit. wikipedia.org
Pasca G30S, Ini Operasi Kalong Penangkapan Tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung

Usai G30S yang gagal total, kemudian peristiwa tokoh PKI DN Aidit, Brigjen Soepardjo hingga Letkol Untung.


Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

14 September 2023

Ilustrasi eksekusi mati
Arab Saudi Eksekusi Mati Dua Tentara, Dituduh Berkhianat kepada Negara

Kementerian Pertahanan Arab Saudi mengeksekusi dua tentara yang didakwa berkhianat


Irak Eksekusi Mati 3 Anggota ISIS Pelaku Pemboman yang Tewaskan 323 Orang

29 Agustus 2023

Petugas pemadam kebakaran memadamkan api yang melahap pusat perbelanjaan Karrada usai terjadinya serangan bom bunuh diri di Baghdad, Irak, 3 Juli 2016. Bom yang meledak di wilayah mayoritas Syiah telah menewaskan sekitar 5 orang. Ap Photo
Irak Eksekusi Mati 3 Anggota ISIS Pelaku Pemboman yang Tewaskan 323 Orang

Irak mengeksekusi mati tiga orang yang dihukum karena pemboman 2016. Serangan ini menewaskan lebih dari 320 orang di distrik perbelanjaan Baghdad