TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mempercepat pembukaan proses lelang proyek perbaikan sistem lelang tender pekerjaan infrastruktur untuk tahun depan. Pelaksana tugas Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum Hediyanto W. Husaini mengatakan lelang untuk proyek yang menggunakan Tahun Anggaran 2016 itu akan dibuka pada Agustus 2015.
Hediyanto mengatakan sebelumnya proses lelang direncanakan dimulai pada Oktober. Dengan adanya pemajuan waktu lelang, masa pengerjaan proyek menjadi lebih panjang. Ia berharap lelang selesai pada akhir Desember, sehingga pada awal Januari sudah mulai ada penandatanganan kontrak.
“Hal tersebut sangat mungkin dilakukan untuk sekitar 70 persen pekerjaan kami. Sebagian pekerjaan kami kan sudah jelas. Memang tidak 100 persen, tapi sekitar 70 persen itu sudah diketahui karena termasuk pekerjaan reguler yang setiap tahun dilaksanakan,” kata Hediyanto melalui siaran pers, Senin, 27 April 2015.
Pekerjaan reguler tersebut, kata Hediyanto, di antaranya perawatan jalan dan jembatan, rehabilitasi, peningkatan jalan, pembangunan bendungan, pekerjaan tahun jamak, dan beberapa pekerjaan lain yang sudah memiliki desain. Adapun sekitar 30 persen pekerjaan yang belum gamblang meliputi pekerjaan-pekerjaan jalan baru, inisiatif baru, pekerjaan yang perlu legitimasi dari banyak orang, serta pekerjaan khusus yang perlu didiskusikan lagi dengan parlemen.
“Kenapa ditenderkan pada Agustus? Karena sekitar tanggal 16 Agustus Presiden sudah menyampaikan anggarannya secara politis kepada DPR. Artinya, pemerintah sudah menganggap pekerjaan itu sebagai prioritas,” kata Hediyanto.
ALI HIDAYAT
