Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tiga Faktor Penyebab IHSG Melemah  

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). TEMPO/Aditia Noviansyah
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Analis BNI Sekuritas, Thendra Chrisnanda, menyebut ada tiga faktor yang membuat indeks harga saham gabungan mengalami pelemahan selama tiga terakhir ini. Dua di antaranya, menurut Thendra, lebih pada faktor domestik.

"Pertama, massa merespon pelemahan proyeksi pertumbuhan Indonesia di kuartal I 2015 yang diestimasikan tumbuh di bawah 5 persen," kata Thendra kepada Tempo, Rabu, 29 April 2015.

BNI mengestimasikan pertumbuhan Indonesia hanya 4,9 persen. Dengan lambatnya pertumbuhan itu, menurut Thendra, akan mempengaruhi pendapatan emiten-emiten berpenghasilan besar, seperti Astra Internasional dan Semen Indonesia. "Astra Internasional turun 15 persen dan yang terbaru laba Semen Indonesia turun 9 persen," kata dia.

Adapun faktor ketiga, ujar Thendra, adalah isu politik, terutama rencana penarikan Duta Besar Australia untuk Indonesia. Namun isu tersebut tidak sedominan isu perlambatan pertumbuhan Indonesia. "Ini hanya menjadi bumbu-bumbu saja."

Meski IHSG terus mengalami penurunan, Thendra mengatakan, kondisi saat ini justru memberikan momentum kepada para investor untuk mengakumulasi saham-saham yang memiliki fundamental baik, contohnya BRI dan BNI. Dia merekomendasikan investor melakukan akumulasi secara bertahap.

Analis LBP Interprise, Lucky Bayu Purnomo, mengatakan pelemahan IHSG memberikan sentiman negatif bagi pasar untuk melakukan transaksi jangka menengah dan panjang. Dalam jangka pendek, menurut Lucky, IHSG masih cenderung melemah.

"Karena tekanan jual cenderung lebih besar dibandingkan dengan potensi untuk akumulasi beli, baik dalam sudut pandang transaksi harian, mingguan, hingga bulanan," kata Lucky.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

IHSG kembali melemah selama tiga hari perdagangan terakhir setelah investor kian khawatir akan rilis kinerja emiten berkapitalisasi besar. Indeks yang terus tertekan aksi jual investor asing membuat indeks Rabu, 29 April 2015 ditutup anjlok 137 poin (2,6 persen) pada level 5.105.  

Aksi jual asing, yang tercatat mencapai jumlah Rp 1,705 triliun, masih terkonsentrasi pada sektor saham perbankan. Tak ayal dalam perdagangan kemarin, saham BMRI, BBCA, BBRI, dan BBNI terekam mengalami koreksi lebih dari 2 persen.

Menurut Kepala Riset PT Universal Broker Indonesia Satrio Utomo, perlambatan kinerja  sebagian emiten perbankan menyebabkan investor asing akhirnya cenderung menjual portofolio saham perbankan.

Namun, Satrio menyarankan agar investor mengabaikan aksi jual investor asing yang tengah berlangsung. Menurut data Universal Broker Indonesia, keberadaan dana asing yang masuk karena efek Jokowi, yang masih bernilai sekitar Rp 30 triliun, menjaga IHSG tidak terkoreksi secara signifikan.

Hari ini Satrio memprediksi IHSG akan bergerak pada level 5.050-5.150. “Secara teknis, dalam jangka pendek, titik support IHSG berada pada level 5.005,” ujar Satrio.
 

SINGGIH SOARES | MEGEL JEKSON (PDAT)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

2 hari lalu

Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 26 April 2023. Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?


BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

13 hari lalu

Pekerja melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat, 5 April 2024. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik menuju level 7.286 pada penutupan perdagangan hari ini, menjelang libur Hari Raya Lebaran Idulfitri 1445 H. TEMPO/Tony Hartawan
BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.


Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

19 hari lalu

Ilustrasi PT Timah Tbk. Shutterstock
Ihwal Korupsi di Wilayah IUP-nya Terbongkar, Begini Penjelasan Lengkap PT Timah ke BEI

PT Timah buka suara usai Kejaksaan Agung menetapkan 16 nama tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi tata niaga timah di wilayah IUP-nya.


Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

34 hari lalu

Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 26 April 2023. Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Senin Depan, BEI Terapkan Full Call Auction di Papan Pemantauan Khusus

BEI akan menerapkan mekanisme perdagangan lelang berkala secara penuh atau full call auction di Papan Pemantauan Khusus pada Senin pekan depan.


Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

50 hari lalu

Direktur Utama MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB), Anthony Cottan. Foto : Facebook
Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.


Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

59 hari lalu

Surat Utang Negara adalah surat berharga berupa surat pengakuan utang yang dijamin pembayaran bunga dan pokoknya oleh pemerintah. Berikut ulasannya. Foto: Canva
Pekan Keempat Februari, Aliran Modal Asing Masuk Rp 1,01 Triliun

Aliran modal asing tetap surplus kendati ada penjualan Surat Berharga Negara (SBN) dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI), karena jumlah modal masuk ke pasar saham jauh lebih besar.


Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

19 Februari 2024

Saham Antam Jadi Bagian Indeks Terkemuka di BEI

Penetapan kembali saham Antam pada Indeks LQ45, Indeks IDX30 dan Indeks IDX80 di IDX mencerminkan apresiasi positif para pemegang saham.


United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

13 Februari 2024

Motor listrik United E-Motor. (Dok TDI)
United E-Motor Berharap Dapat Rp 400 M Usai Melantai di BEI

Pemegang merek United E-Motor, PT Terang Dunia Internusa Tbk resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia, dan menargetkan dana Rp 400 miliar.


BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

6 Februari 2024

Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
BEI Tetapkan 3 Hari Libur Perdagangan Bursa Selama Februari, Kapan Saja?

BEI juga menetapkan pada 8 dan 9 Februari sebagai hari libur bursa.


Erick Thohir Rombak Pimpinan Hutama Karya, Tunjuk Eks Panglima TNI Yudo Margono Jadi Komisaris Utama

2 Februari 2024

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyampaikan pemaparan saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 7 November 2023. Rapat tersebut membahas Kesiapan TNI persiapan pengamanan Pemilu 2024 beserta dukungan anggarannya. TEMPO/M Taufan Rengganis
Erick Thohir Rombak Pimpinan Hutama Karya, Tunjuk Eks Panglima TNI Yudo Margono Jadi Komisaris Utama

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir merombak jajaran pimpinan PT Hutama Karya (Persero). Berdasarkan Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia (BEI),