TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Koordinator KontraS Krisbiyantoro menyambangi kediaman penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan. Ia merupakan bagian dari tim pengacara Novel.
"Saya ditugasi teman-teman untuk melihat kondisi keluarga," kata dia di depan rumah Novel pada Jumat, 1 Mei 2015. Menurut dia, saat itu istri dan anak-anak Novel tengah merapikan barang-barang lantaran rumah akan digeledah kepolisian.
Krisbiyantoro tak memasuki rumah, ia bercakap-cakap dengan Rina Emilda, istri Novel, melalui pintu depan yang hanya terbuka sedikit. Percakapan berlangsung tak lebih dari 5 menit.
Krisbiyantoro menyarankan Rina untuk memisahkan dokumen-dokumen berharga seperti sertifikat dan ijazah agar tak terbawa penyidik. Selain itu, keluarga juga diminta kooperatif agar tak menimbulkan masalah yang tak perlu.
Selain itu, 4 orang anak Novel yang masih kecil juga disarankan agar tak menyaksikan langsung penggeledahan. "Supaya tak mengganggu emosi mereka," kata Kris. Anak-anak akan ditaruh dalam kamar.
Selama penggeledahan juga akan dipastikan ada saksi dari warga sekitar dan pengurus masjid. Kris mengatakan ini untuk memastikan tak ada kekerasan saat penggeledahan. Setelah penggeledahan, keluarga Novel akan tetap berada di rumah ini.
URSULA FLORENE SONIA