Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Awas, Pekan Ini Gelombang Lima Meter di Laut Yogyakarta  

Editor

Mustafa moses

image-gnews
Prakiraan cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). TEMPO/Fahmi Ali
Prakiraan cuaca Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). TEMPO/Fahmi Ali
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Waspada, gelombang tinggi akan melanda laut di Yogyakarta pekan ini. Begitu isi surat peringatan yang dikirimkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta kepada pemerintah kabupaten di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Senin pagi, 4 Mei 2015.

"Selama sepekan ini kami meminta pemerintah daerah mewaspadai gelombang laut selatan karena berpotensi mencapai ketinggian hingga lima meter,” ujar forecaster atau pengamat cuaca dari Seksi Data Informasi BMKG Yogyakarta Yudha Tintana kepada Tempo, Senin, 4 Mei 2015.

Tiga pemerintah daerah di DIY yang diberi warning fax atau peringatan berbentuk faks oleh BMKG meliputi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, Bantul, dan Kulonprogo yang memiliki batas langsung dengan laut selatan Jawa.

Yudha mencatat potensi gelombang laut selatan pada hari pertama sampai hari ketujuh pekan ini seluruhnya di atas normal, yakni di atas tiga meter dari biasanya satu sampai maksimal dua meter. Untuk Senin, 4 Mei 2015, perkiraan gelombang mencapai 3 meter; Selasa, 5 Mei 2015 setinggi 3,5 meter; dan Rabu, 6 Mei 2015 setinggi 3,5 meter.

“Untuk Kamis sampai Minggu, 7-10 Mei itu yang perkiraan kami gelombang terus naik hingga mencapai lima meter,” ujar Yudha. Kecepatan angin di laut yang memicu gelombang tinggi itu sendiri diperkirakan meningkat menjadi 36 kilometer per jam dari normal 25 kilometer per jam.

BMKG memperkirakan ini setelah awal pekan ini menemukan dua titik bertekanan udara rendah di bagian barat Pulau Sumatera dan sebelah timur Filipina. Sedangkan di wilayah benua Australia sendiri, yang berbatasan dengan laut Jawa, tekanan udara tinggi.

“Dari titik bertekanan udara tinggi itulah yang memicu kecepatan angin di laut selatan Jawa meningkat dan memicu gelombang cukup tinggi,” ujar Yudha.

Pengaruh perbedaan tekanan udara yang cukup ekstrem di laut selatan Jawa ini dinilai tak terlalu mempengaruhi intensitas curah hujan pada masa pancaroba, terutama di wilayah DIY, yakni tetap berkisar pada hujan ringan dengan intensitas 0-20 milimeter per hari.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Namun karena ada belokan angin cukup kencang akibat tekanan udara ekstrem itu, intensitas hujan di DIY bisa meningkat tiba-tiba dan memicu hujan lebat karena adanya pengumpulan awan hujan berlebih,” ujar dia.

Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gunungkidul Nugroho Wahyu menuturkan sudah meneruskan peringatan BMKG itu ke tim Search And Rescue (SAR) yang berjaga di seluruh pantai Gunungkidul.

“Kami sudah meminta, terutama nelayan, untuk tak melaut jika gelombang tinggi. Wisatawan pun sudah kami larang mandi di laut. Apalagi Mei ini banyak hari libur nasional pada pekan kedua,” ujar Wahyu.

Koordinator II SAR Gunungkidul Soekamto menuturkan pihaknya akan menyebar personel di pantai-pantai yang relatif ramai dengan wisatawan saat liburan setelah adanya tanda-tanda transisi musim yang cukup ekstrem dari penghujan ke kemarau ini.

“Untuk nelayan kami sudah peringatkan. Wisatawan tetap kami pantau tak mandi atau berenang karena pasang surut kerap tak terduga kekuatannya,” ujar Soekamto.

PRIBADI WICAKSONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Gempa di Laut M4,7 Guncang Gunungkidul Yogyakarta, Tidak Berpotensi Tsunami

5 jam lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa di Laut M4,7 Guncang Gunungkidul Yogyakarta, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng.


BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

12 jam lalu

Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau perkembangan cuaca di layar pemantau cuaca di Kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta, Rabu (31/10). TEMPO/Tony Hartawan
BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 28 - 29 Maret 2024.


Masih Banyak Potensi Hujan dan Hujan Lebat Hari Ini, Simak Peringatan Dini Cuaca BMKG

13 jam lalu

Delman melintasi banjir di Jalan Raya Gading Kirana, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI menncatat banjir terjadi pada 11 ruas jalan di DKI Jakarta yang disebabkan curah hujan tinggi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Masih Banyak Potensi Hujan dan Hujan Lebat Hari Ini, Simak Peringatan Dini Cuaca BMKG

Sebagian besar wilayah di Indonesia masih berpotensi hujan maupun hujan lebat hari ini, Kamis 28 Maret 2024, menurut peringatan dini cuaca BMKG.


BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Berawan Pagi Ini, Hujan Merata Sejak Siang Hingga Malam

1 hari lalu

Tangkapan layar pergerakan dua bibit Siklon Tropis 98S dan 90W yang dirilis BMKG, Jumat 7 April 2023. (ANTARA/HO-BMKG)
BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Berawan Pagi Ini, Hujan Merata Sejak Siang Hingga Malam

Jakarta diperkirakan berawan sejak dinihari hingga Rabu pagi ini. Hujan baru berpeluang turun sejak sore ke malam.


Gempa yang Goyang Majalengka Selepas Sahur Kelima Setelah di Bitung, Kolaka, Bawean, dan Poso

2 hari lalu

Lokasi pusat gempa di Majalengka, Jawa Barat. Foto : X
Gempa yang Goyang Majalengka Selepas Sahur Kelima Setelah di Bitung, Kolaka, Bawean, dan Poso

Gempa bermagnitudo 3,1 menggoyang wilayah Sumedang, Majalengka, serta Kabupaten Bandung Barat di Jawa Barat selepas sahur, Selasa 26 Maret 2024.


BMKG: Sembilan Daerah Berstatus Siaga dan Waspada Cuaca Ekstrem

2 hari lalu

Ilustrasi hujan disertai angin kencang. Shutterstock
BMKG: Sembilan Daerah Berstatus Siaga dan Waspada Cuaca Ekstrem

Provinsi Jawa Barat ditetapkan berstatus siaga dampak cuaca ekstrem yang dapat berujung bencana.


Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

3 hari lalu

Sejumlah pengendara menerobos banjir yang merendam kawasan Daan Mogot, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Intensitas hujan yang tinggi membuat banjir setinggi 10-30 cm yang merendam di kawasan tersebut. TEMPO/Fajar Januarta
Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.


BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Selat Sunda Hingga Selat Makassar

3 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau perkembangan cuaca di layar pemantau cuaca di Kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta, Rabu (31/10). TEMPO/Tony Hartawan
BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Selat Sunda Hingga Selat Makassar

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 25 - 26 Maret 2024.


BMKG: Cuaca Jawa Barat Sepekan Ini Diprediksi Hujan Angin dan Petir

3 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengamati arah angin melalui monitor di kantor BMKG Banyuwangi, Jawa Timur, 29 November 2017. Berdasarkan pantauan satelit, secara perlahan arah hembusan siklon tropis cempaka mulai mengarah ke selatan Pulau Jawa. ANTARA
BMKG: Cuaca Jawa Barat Sepekan Ini Diprediksi Hujan Angin dan Petir

BMKG memprediksi cuaca di Jawa Barat pada 25-31 Maret 2024 masih berpotensi hujan angin dan petir.


BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Berawan Hingga Hujan Petir

3 hari lalu

Pengendara kendaraan bermotor menembuh cuaca hujan yang mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya, Selasa 30 Januari 2024. Menurut BMKG, El Nino akan berada di fase lemah dengan indeks ENSO bernilai 0,94 pada Januari, Februari, dan Maret 2024 mendatang. TEMPO/Subekti.
BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Berawan Hingga Hujan Petir

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini berkisar antara berawan hingga hujan. Jakarta Selatan yang diperkirakan akan hujan petir pada malam hari.