TEMPO.CO - Saat Anda ingin beristirahat, secangkir seduhan teh dapat membantu untuk relaksasi. Tidak cuma itu, secangkir teh juga dapat meningkatkan performa otak. Sebuah penelitian menunjukkan, 30 menit setelah minum teh hijau atau teh hitam, otak bekerja lebih baik. Terutama bagian otak yang mengatur fungsi mengingat dan membuat keputusan.
"Kenaikan aktivitas gelombang tetha dalam otak usai meneguk seduhan teh setelah 30 menit diduga mempengaruhi fungsi otak yang mengatur syaraf kognitif, kewaspadaan, dan perhatian," kata Dokter Edward Okello, kepala penelitian sekaligus Direktur Eksekutif dari The Medicinal Plant Research Group at Newcastle University, Jumat, 1 Mei 2015.
Dari penelitian itu belum jelas zat apa yang dominan dalam membuat efek tersebut bagi otak. Tapi penelitian sebelumnya menunjukkan, antioksidan bernama flavonoids-asalkan tidak diminum bersama susu, dapat mencegah peradangan otak, melapangkan pembuluh darah, dan membatasi penggumpalan dalam darah.
Penelitian ini sudah dibuktikan melalui pemantauan medis delapan orang sukarelawan. Kepala mereka dipasangi elektroda yang mengandung tiga gelombang yaitu alpha, beta, dan tetha. Elektroda ini kemudian disambungkan ke alat perekam aktivitas otak. Sekitar 30 Menit sebelumnya, mereka diberikan teh hijau dan teh hitam yang disajikan hangat.
Hasilnya, baik teh hijau maupun teh hitam telah merangsang aktivitas otak mereka yang sangat berkaitan dengan fungsi kognitif. Penelitian sebelum ini bahkan menunjukkan, minum teh 3-4 kali sehari dapat mencegah kanker dan serangan jantung.
DAILY MAIL | CHETA NILAWATY