TEMPO.CO, MANCHESTER--Manchester United dinyatakan sudah resmi membeli Memphis Depay, pemain sayap PSV Eindhoven, juara Liga Belanda, dengan harga mencapai Rp 500 miliar. Pemain berusia 21 tahun itu lantas sangat bersyukur bisa bergabung dengan klub yang diasuh Louis Van Gaal tersebut. "Bekerja dengan Van Gaal adalah bonus besar," kata Depay memuji pelatih senegaranya tersebut.
Depay menilai United sebagai salah satu raksasa sepak bola yang cukup ditakuti di Eropa. Bergabung ke klub yang dijuluki setan merah itu adalah impiannya sejak lama. "Saya tidak perlu meyakinkan tentang kualitas orang-orangnya di sana," ucapnya.
Depay adalah pemain yang sudah masuk jajaran top skor Liga Belanda setelah mengoleksi 21 gol pada musim ini. Ia memiliki keunggulan pada teknik menembak dari jarak jauh dengan kaki kanan yang tajam. Depay juga dikenal lengket dengan bola dan mudah memperdaya lawan kala menggiringnya ke kotak terlarang.
Tak salah, kehebatannya disejajarkan seperti Arjen Robben, pemain sayap paling berpengaruh di Bayer Muenchen. Bahkan pesepakbola kelahiran Moordrecht itu disebut-sebut sebagai pemain yang lebih unggul dari Cristiano Ronaldo, bintang Real Madrid, di usia muda.
Potensi yang dimiliki Depay membuatnya menjadi ajang rebutan klub papan atas setelah bursa transfer musim panas mulai menghangat. Selain United, Liverpool juga berusaha menggaet Depay. Bahkan raksasa Perancis Paris St-Germain ikut meramaikan persaingan tersebut. Sayang, Van Gaal yang melatih Depay di timnas Belanda cukup cekatan merebutnya.
Depay mengakui dirinya sempat bingung saat tawaran para raksasa sepak bola menghampirinya. Namun dia menguatkan diri untuk mengikuti kehendak perasaannya, bukan tergiring soal besarnya tawaran yang mereka janjikan. "Saya sudah tak sabar untuk bermain bersama beberapa rekan-rekan asal Belanda di MU," katanya.
Bintang Belanda ini lantas berterima kasih terhadap klub yang memberinya harapan untuk merumput di Old Trafford, markas MU. Cukup banyak pelajaran, kata Depay, yang diberikan oleh seluruh tim kepadanya. Sehingga ikut memberi sumbangsih yang cukup besar memenangi Liga Belanda, "Tapi saya benar-benar merasa sudah waktunya untuk melanjutkan karir di tempat lain," katanya.
Depay membuat debut resminya pertama-tim di PSV pada 2012. Dia telah berkembang menjadi pemain kunci di sisi Eindhoven dengan 100 penampilan di semua kompetisi. Ayahnya berasal dari Ghana dan ibunya Belanda, Depay pindah ke PSV pada usia 12.
DAILY MAIL | GOAL | TRI SUHARMAN