TEMPO.CO, Islamabad - Menteri Luar Negeri Pakistan Aizaz Chaudhry mengatakan kondisi Duta Besar Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad kritis. Burhan mengalami luka bakar 75 persen.
Chaudhry mengatakan akan membawa secepat mungkin korban selamat ke Islamabad untuk penanganan serius. Sebelumnya diinformasikan Burhan dirawat di Combine Military Hospital di Gilgit, Pakistan Utara.
Burhan dan istrinya, Heri Listyawati, mengalami kecelakaan saat akan mengikuti peluncuran sebuah proyek di Pakistan Utara. Helikopter yang ditumpangi jatuh ke atap sekolah di Lembah Naltar, Gilgit-Baltistan, Pakistan Utara, Jumat, 8 Mei 2015.
Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi sudah menyampaikan kabar dukacita bahwa Heri Listyawati meninggal. Selain Listyawati, korban jiwa dalam insiden ini antara lain Duta Besar Norwegia Leif Larsen, Dubes Filipina Dominggo Lucenario Jr., dan istri Dubes Malaysia, Habibah Mahmud.
Perdana Menteri Nawaz Sharif meminta tiga menteri kabinetnya untuk mengurus jenazah diplomat dan pasangannya dalam tragedi helikopter itu.
Mereka adalah Menteri Lt Gen (r) Abdul Qadir Baloch untuk Dubes Norwegia, Ahsan Iqbal (Malaysia dan Indonesia), dan Khurram Dastagir Khan (Filipina). Ketiganya akan menemani jenazah dengan menggunakan penerbangan khusus sebagai tanda hormat dan untuk menyampaikan belasungkawa yang tulus dari pemerintah dan rakyat Pakistan.
PAKISTAN TODAY | MARTHA WARTA SILABAN