TEMPO.CO, Jakarta - Video penangkapan AA yang beredar di YouTube sudah ditonton sebanyak 10.399 kali. Sebanyak 34 orang menyatakan suka dengan video itu dan sepuluh memberikan jempol terbalik.
Video ini menggambarkan dua polisi, seorang polisi laki-laki-laki berpakaian sipil dan seorang polisi yang memakai jilbab, menggiring perempuan cantik mirip Amel Alvi ke markas Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Selatan.
Sebelumnya, Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Selatan menangkap perempuan dengan inisial AA itu pada Jumat malam, 8 Mei 2015. Dia ditangkap bersama germonya, Robby Abbas, 32 tahun. Polisi tidak menyebutkan bahwa artis papan atas itu adalah Amel Alvi, model majalah hiburan pria. Polisi beralasan AA, 22 tahun, masih ditetapkan sebagai saksi.
Dalam video yang diunggah pada 10 Mei 2015, tampak AA dengan gaun khasnya, warna silver tipis dan pendek di atas lutut, berjalan gontai. Dia memakai jaket hitam untuk menutupi kepala dan wajahnya.
Dalam video yang diambil dari kamera ponsel itu, AA berupaya menyembunyikan wajahnya dengan menunduk dan menggandeng tangan polisi berjilbab. Namun tetap saja wajahnya yang dikenal banyak orang itu tetap muncul di video yang berdurasi 2 menit 47 detik itu. Video itu diunggah oleh Rima Channel.
Beragam komentar yang muncul setelah video itu diunggah di YouTube. Kebanyakan menilai AA terbukti berbohong lantaran selalu membantah dialah yang ditangkap.
Akun Rhaffik Kisnandar menyebutkan, “Jangan-jangan setelah kejadian ini, malah langsung jadi artis tenar, dan dikontrak oleh produser,” tulisnya.
Polisi sendiri masih tutup mulut soal siapa AA dan mengapa perempuan bertarif Rp 80 juta sekali kencan itu dilepas. "Terkait dengan profesi, siapa, dan sebagainya, karena itu (AA) adalah saksi, kami belum bisa merilisnya," kata Kepala Kepolisian Resor Jakarta Selatan Komisaris Besar Wahyu Adiningrat di kantornya, Polres Jakarta Selatan, Sabtu, 9 Mei 2015.
KHAIRUL ANAM | MAYA NAWANGWULAN | BS | ISTI