TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai Malaysia Airlines kembali membuat sensasi di sosial media. Penerbangan MH179 dengan tujuan Kolombo tiba-tiba putar haluan kembali ke Kuala Lumpur setelah selama dua jam penuh mengelilingi Selat Malaka.
Setelah berita kejadian ini menyebar di sosial media, netizen langsung beranggapan kejadian ini adalah suatu tragedi lain. Pada 2014, maskapai ini mengalami serangkaian kejadian buruk, termasuk pesawat MH370 yang hilang.
"Mari sisihkan satu menit untuk mendoakan #MH179. Semoga ada kabar baik utnuk kami kali ini. Semoga semuanya selamat mendarat," cuit akun @nurulazreen. Cuitan selanjutnya pun dipenuhi ungkapan syukur karena ternyata tak ada kecelakaan.
"Terimakasih Tuhan #MH179 mendarat selamat. Kami tak siap untuk berita buruk lain," tulis akun @thefiqa. Sementara @CapriceTV menulis jantungnya berhenti berdetak sesaat saat melihat tagar #MH179 menjadi topik populer.
Akhirnya terungkap penyebab penerbangan ini berputar balik. Dari akun @airlivenet, diketahui ada penumpang mabuk yang mengganggu penerbangan, sehingga pesawat terpaksa harus kembali. Namun belum ada komentar resmi dari Malaysia Airlines.
Insiden ini bukanlah yang pertama kali. Banyak gangguan penerbangan yang disebabkan sikap penumpang yang tak kooperatif.
Pada Februari lalu, sebuah pesawat terpaksa harus mendarat darurat karena penumpang pria yang mabuk dan bertelanjang dada mulai meninju dinding pesawat. Sementara pada September, seorang penumpang mabuk membuat penerbangan Qantas Air dialihkan karena dia berulang kali mencoba mencuri whisky.
NEWS.COM | URSULA FLORENE SONIA