TEMPO.CO, Jakarta - Sedikitnya empat rumah toko di kawasan elite Kemang Pratama, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, ludes terbakar, Senin dinihari, 18 Mei 2015. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, tapi kerugian materi diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Juru bicara Kepolisian Resor Kota Bekasi Kota, Ajun Komisaris Siswo, mengatakan, berdasarkan hasil identifikasi petugas Kepolisian, ruko yang terbakar adalah tiga unit restoran cepat saji dan satu salon kecantikan, yaitu ruko Joy Cook, Aussy Burger, Pizza PHD, dan My Salon. "Kerugian belum bisa ditaksir," kata Siswo, Senin, 18 Mei 2015.
Siswo menjelaskan titik api pertama kali terlihat di bagian ruko My Salon. Lantaran api cukup besar, api kemudian menjalar ke tiga ruko di sampingnya. Sedikitnya sembilan armada pemadam kebakaran dari Kota dan Kabupaten Bekasi diturunkan untuk menjinakkan amukan si jago merah. "Api baru padam sekitar pukul 01.00," ujarnya.
Hasil penyelidikan sementara, menurut Siswo, penyebab kebakaran tersebut diduga akibat dari korsleting listrik. Namun, untuk memastikan, polisi akan berkoordinasi dengan Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri guna menyelidikinya.
Rudi, 21 tahun, saksi mata, mengatakan sejumlah penghuni ruko dan warga sekitar panik saat kebakaran terjadi. Warga yang tinggal lebih dekat dengan titik kebakaran memilih mengemasi barang untuk mengantisipasi api menjalar lebih jauh. "Tapi banyak yang pada nonton kebakaran," tuturnya.
ADI WARSONO
