TEMPO.CO, Bandung - Janin berusia sekitar 3 bulan ditemukan di sudut Taman Flexi (Dago), Jalan Ir. H. Djuanda, Bandung, Rabu, 3 Juni 2015, sekitar pukul 10.00. Lokasi penemuan janin tersebut tidak jauh dari kampus Universitas Islam Bandung dan Universitas Pasundan.
Dari pantauan Tempo, janin tersebut berukuran setengah kepalan orang dewasa. Saat ditemukan janin tersebut terbungkus kain syal berwarna merah. Dalam bungkusan itu terdapat celana sweater wanita, pembalut bekas, dan lap yang berlumuran darah.
Janin itu pertama kali ditemukan Eko Purwanto, 30 tahun, petugas pemeliharaan taman. Saat menemukan bungkusan tersebut, Eko sedang membersihkan taman itu. "Pertama saya enggak curiga (dengan bungkusan kain itu). Saat mau dibuang ke kantung sampah, tercium bau amis. Dikira mayat binatang," ujar Eko.
Saat membuka bungkusan itu, ia melihat segumpal daging yang mirip dengan janin. Ia pun langsung melaporkan penemuannya ke petugas kelurahan. Ia mengatakan saat janin tersebut ditemukan, suasana taman masih sepi. "Saya tiap hari bekerja di sini (taman Flexi), kemarin saya enggak lihat. Bersih," ujar dia.
Kepala Polsek Bandung Wetan Komisaris Polisi Indra Budi memperkirakan janin tersebut baru berusia 3 bulan. Namun ia belum bisa memastikan siapa pelaku pembuang janin tersebut. "Ini masih janin. Masih dalam lidik," ujar Indra. Untuk keperluan penyelidikan, janin telah dibawa ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.
IQBAL T. LAZUARDI S