TEMPO.CO, Barcelona - Lewat akun media sosialnya, Neymar pernah mengunggah foto dirinya bersama dua rekannya sesama penyerang Barcelona, Lionel Messi dan Luis Suarez. Foto selfie itu diambil di ruang ganti Stadion Camp Nou. “Buena victoria chavaleeeees (Tuhan memenangkan teman-teman)." Begitu komentar yang ia sematkan.
Hari itu Neymar mencetak satu gol. Sedangkan Messi dan Suarez masing-masing menghasilkan dua gol. Ditambah satu gol lagi dari sang kapten, Xavi Hernandes, Barcelona menggulung 6-0 sebuah klub Liga Spanyol.
Berasal dari negara-negara yang secara tradisi menjadi rival bebuyutan dalam dunia sepak bola di Amerika Selatan, Messi (Argentina), Neymar (Brasil), dan Suarez (Uruguay) menyatu di tim asuhan Luis Enrique. Buktinya, dalam laga Barcelona melawan Getafe, Messi membuat satu assist untuk Suarez dan Neymar mendapat satu assist dari Suarez.
“Seorang pemain sepak bola biasanya egois, tapi mereka bertiga memiliki hubungan spesial,” kata stopper Gerard Pique. “Sama sekali tak terdapat kecemburuan di antara mereka, dan itu terlihat jelas di lapangan.”
Kekompakan itu tak datang tiba-tiba. Mereka akrab sejak di luar lapangan. Messi, yang menghuni Barcelona sejak remaja, 2003; Neymar, yang datang pada 2013; dan Suarez, yang baru bergabung pada Juli tahun lalu, juga bersahabat dalam keseharian. Datang dari Liverpool, Suarez, 28 tahun, awalnya sedikit grogi membayangkan bakal bekerja sama dengan Messi dan Neymar. “Ternyata semuanya berjalan baik. Mereka berdua menyarankan agar saya bermain seperti yang biasa saya lakukan di Liverpool.”
Minuman Herbal
Di luar lapangan, Messi terkadang nimbrung menemani Suarez menyeduh mate, minuman herbal khas Amerika Selatan. Ini kebiasaan Suarez setiap pagi. Di Barcelona, Suarez lebih kerap bersama Javier Mascherano dalam menjalankan “ritual” itu.
Messi, 27 tahun, punya sahabat yang lebih dekat, yaitu bek asal Brasil, Dani Alves. “Karena kami sama-sama beroperasi di sayap kanan,” kata kapten tim Argentina itu. Dua sahabat terdekatnya yang lain telah pergi, yaitu gelandang Cesc Fabregas dan kiper Jose Manuel Pinto. Tapi La Pulga (Si Kutu) masih punya sahabat lain, yaitu Pepe Costa, kitman alias tukang membawakan barang-barang pemain.
Costa menjadi pintu masuk bagi persahabatan Messi dengan Neymar. Pepe memiliki putra bernama Alvaro, pegawai bagian pemasaran Nike, sponsor pribadi Neymar, 23 tahun. Tanpa keluarga Costa, mungkin Messi dan Neymar butuh waktu lebih lama untuk berteman. Pasalnya, bukan rahasia lagi bahwa Messi sempat terganggu oleh kehadiran Neymar, yang kerap disebut-sebut sebagai rival baru striker lincah itu.
Messi, Neymar, Pepe, dan Alvaro terkadang menghabiskan waktu liburan dengan memancing bersama. “Sungguh luar biasa bersama Messi. Dia sahabat saya di dalam dan di luar lapangan,” kata Neymar. Persahabatan itu menghasilkan gol-gol yang terus tercetak.
BERBAGAI SUMBER | ANDY MARHAENDRA