Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pekanbaru "Job Expo" Banjir Lamaran Kerja

image-gnews
Suasana pameran Bursa Kerja Jakarta Job Expo 2 di Tenis Indor Senayan, Jakarta, Selasa, 5 Juni 2007. Foto : TEMPO/ Muradi
Suasana pameran Bursa Kerja Jakarta Job Expo 2 di Tenis Indor Senayan, Jakarta, Selasa, 5 Juni 2007. Foto : TEMPO/ Muradi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Tenaga Kerja Kota Pekanbaru mengungkapkan, selama empat hari penyelenggaraan bursa tenaga kerja atau Pekanbaru "Job Expo" yang digelar di ibu kota Provinsi Riau itu, telah menerima 6.554 lamaran dari berbagai jenjang pendidikan.

"Hari ini Pekanbaru "Job Expo" 2015 ditutup, hasilnya maksimal," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Pekanbaru, Jhony Sarikoen, di Pekanbaru, Kamis (11 Juni 2015).

Jhony menuturkan, walau tahun ini hanya ada 65 perusahaan yang ikut dalam kancah bursa tenaga kerja. Dengan jumlah lapangan kerja yang disediakan 3.000 an. Namun antusiasme pencari kerja (pencaker) sangat tinggi.

Menurut dia, kalau dibandingkan dengan tahun lalu ada penurunan perusahaan peserta, namun hal ini tampaknya tidak menyurutkan pencaker justru tahun ini meningkat jumlahnya.

"Tahun lalu yang memasukkan lamaran sekitar 5.000 an, tahun ini ada kenaikan sekitar 1.554 lamaran," paparnya.

Ia merinci Pekanbaru "Job Expo" yang di gelar pada Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru, sebahagian besar diikuti oleh lulusan sarjana Strata Satu (S1) yang jumlahnya mencapai 4.081, disusul, D3 sebanyak 931, kemudian SMK 769 orang, SMA 721 orang, S2 sebanyak 36 orang, D1 sebanyak 14 orang dan SMP 2 orang.

"Umumnya mereka melamar pada bidang perbankan, kesehatan dan jasa perdagangan," urai Jhony Sarikoen.

Menurut Jhony, pada hari terakhir pembukaan Pekanbaru "Job Expo" jumlah pencaker yang mengantarkan lamaran membludak. Jumlahnya lebih besar dibandingkan rata-rata perharinya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Barangkali karena ini penutupan," ujarnya.

Ia berharap lewat ajang Pekanbaru "Job Expo" akan banyak tenaga kerja yang bisa diserap oleh perusahaan. Sehingga bisa mengurangi pengangguran di Pekanbaru.

"Ini merupakan upaya nyata kami untuk mempertemukan penguna tenaga kerja dengan pencari kerja," pungkasnya.

Ia menambahkan pada ajang Pekanbaru "Job Expo" perusahaan langsung melakukan seleksi kepada pelamar. Bahkan tidak sedikit perusahaan yang langsung melakukan interview dan psikotes langsung dilokasi acara.

"Ajang Pekanbaru "Job Expo" memang bukan hanya sekedar kegiatan rutinitas saja tetapi sebagai upaya untuk mencari tenaga kerja yang berkualitas," tambahnya.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

2 hari lalu

Ilustrasi Kecerdasan Buatan (Yandex)
Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

Pakar Unair mewanti-wanti regulator soal bahaya AI terhadap dunia kerja. AI bisa menyulitkan angkatan kerja baru, terutama yang memiliki skill rendah.


Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

28 hari lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 27 Maret 2024 diawali oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya membuka banyak loker bagi WNI


Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia

29 hari lalu

Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah dan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Jepang untuk Indonesia, Yasushi Masaki, di Jakarta, Selasa (19 Maret 2024). (ANTARA/HO-Kemnaker)
Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia

Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya banyak membuka lowongan kerja bagi warga negara Indonesia.


Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

32 hari lalu

Penumpang melintasi rel kereta api pada jam sibuk di stasiun kereta Gare de Lyon, saat karyawan kereta melakukan aksi mogok massal, di Paris, 3 April 2018. Aksi mogok pekerja kereta di Prancis mengganggu kelancaran perjalanan kereta di Eropa terutama untuk rute perjalanan dari Prancis ke Inggris dan Brussels yang dilayani kereta Eurostar. REUTERS
Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

Jerman sedang mengalami krisis tenaga kerja sehingga meminta anak muda magang menjadi sopir trem.


Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

34 hari lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/M Taufan Rengganis
Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

Pertumbuhan ekonomi RI tidak diikuti penyerapan kerja yang optimal.


Sandiaga Uno: Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Capai Rp 1,4 Triliun

42 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, dalam acara The Weekly Brief with Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Kantor Kemenparekraf, Jakarta, Senin, 12 Februari 2024. TEMPO/Defara Dhanya
Sandiaga Uno: Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Capai Rp 1,4 Triliun

Menteri Sandiaga Uno menyebut nilai tambah ekonomi kreatif mencapai Rp 1,4 triliun. Melampaui target.


Jokowi Sebut Kontribusi UMKM terhadap PDB Capai 61 Persen

49 hari lalu

Presiden Jokowi singgung produk UMKM kerupuk 'Mama Muda' saat memberikan sambutan di BRI Microfinance Outlook 2024, Menara Brilian, Jakarta Selatan, Kamis 7 Maret 2024. TEMPO/ Subekti
Jokowi Sebut Kontribusi UMKM terhadap PDB Capai 61 Persen

Jokowi mengklaim kontribusi UMKM terhadap PDB mencapai 61 persen.


Sekretariat JETP Tunggu Aturan Kementerian ESDM untuk Pandu Pensiun Dini PLTU Batu Bara

56 hari lalu

PLTU Suralaya, Cilegon, Banten. TEMPO/Dasril Roszandi
Sekretariat JETP Tunggu Aturan Kementerian ESDM untuk Pandu Pensiun Dini PLTU Batu Bara

Sekretariat Just Energy Transition Partnership (JETP) menunggu perangkat peraturan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).


Apa Itu Tenaga Honorer? Ini Pengertian dan Perbedaannya dengan PPPK

20 Februari 2024

Ilustrasi Tenaga Honorer
Apa Itu Tenaga Honorer? Ini Pengertian dan Perbedaannya dengan PPPK

Tenaga honorer merupakan bagian integral dari struktur tenaga kerja di Indonesia, terutama di sektor publik.


TPN Ganjar - Mahfud Sebut Hilirisasi Dimanfaatkan Tenaga Kerja Asing

3 Februari 2024

Ilustrasi tenaga kerja asing. REUTERS/Marko Djurica
TPN Ganjar - Mahfud Sebut Hilirisasi Dimanfaatkan Tenaga Kerja Asing

Dewan Pakar TPN Ganjar - Mahfud, Sonny Keraf, mengkritik bahwa manfaat hilirisasi lebih dirasakan tenaga kerja asing.