Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Depok Buka Pendaftaran Siswa Baru, Apa Saja Syaratnya?

image-gnews
Petugas mengangkut soal Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/sederajat ke gudang penyimpanan di Rayon SMPN 3 Depok, Jawa Barat  (3/5). Naskah soal UN tersebut akan disortir untuk didistribusikan ke Sub Rayon tiap sekolah, yang akan diujikan kepada 21.976 siswa SMP/sederajat di Kota Depok pada Senin (5/5). ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Petugas mengangkut soal Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/sederajat ke gudang penyimpanan di Rayon SMPN 3 Depok, Jawa Barat (3/5). Naskah soal UN tersebut akan disortir untuk didistribusikan ke Sub Rayon tiap sekolah, yang akan diujikan kepada 21.976 siswa SMP/sederajat di Kota Depok pada Senin (5/5). ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Dinas Pendidikan Kota Depok telah memutuskan kuota Penerimaan Peserta Didik Baru tahun ajaran 2015-2016. Untuk kuota SMP mencapai 5.080 siswa, SMA mencapai 2318 siswa dan SMK mencapai 943 siwa. Disdik mulai membuka pendaftaran, Senin 15 Juni 2015.

Sekretaris Disdik Dewi Utami mengatakan telah mengambil skema untuk PPDB negeri. Untuk SD tidak ditetapkan kuota karena sekolahnya cukup banyak, 278 SD.

Untuk SD maksimal empat rombongan belajar dan jumlah peserta didiknya maksimal 40 orang. Sedangkan untuk SMP dan SMP maksimal sembilan rombel dan jumlah peserta didik maksimal juga 40 rombel.

"Hanya SMK yang maksimal boleh sampai 48 rombel. Tapi satu kelas tetap maksimal 40 orang," kata Dewi, Minggu 14 Juni 2015.

Saat ini ada 22 SMP, 13 SMA, dan 3 SMK negeri di Depok yang siap menampung siswa baru. Untuk keluarga miskin, ABK dan siswa berprestasi dilaksanakan pada 15-20 Juni 2015, dengan mengisi formulir dan menyerahkan persyaratan ke satuan pendidikan tujuan yang dekat domisili.

Sementara untuk PPDB reguler TK dan SD dibuka dilaksanakan secara offline pada 6-8 Juli. Untuk SMP, SMA dan SMK pendaftaran dilakukan secara online dengan mengisi format yang telah di sediakan di website; depok.siap-ppdb.com.

Namun, bagi calon peserta didik baru yang lulus tahun 2013 dan 2014 melakukan prapendaftaran pada 22-26 Juni 2015. "Calon peserta didik baru luar kota Depok lulus 2023 dan 2014 waktunya juga sama," ucapnya.

Pendaftararan calon peserta didik baru SMP dan SMA dilakukan secara online melalui dua tahap. Tahap pertama lintas zona dilaksanakan pada 2-3 Juli 2015 dengan mengisi format yang berada di situs.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia menjelaskan calon peserta didik yang mengikuti pendaftaran online pada tahapan lintas zona hanya boleh memilih dua satuan pendidikan yanf berada di kawasan bukan zona tempat tinggal. "Calon peserta didik yang sudah diterima pada tahapan lintas zona tidak bosa melakukan pendaftaran pada tahapan dalam zona," ucapnya.

Sedangkan tahapan dalam zona dilaksanakan pada 6-8 Juli 2015 dengan mengisi format di website ppdb. Dalam tahapan dalam zona ini calon peserta didi boleh memilih dua satuan pendidikan yang berada di kasawan bukan zona tempat tinggal. Calon peserta didik yang sudah diterima pada pilihan ke 1 dan 2 pada tahapan dalam zona, dapat melakukan pemilihan satuan pendidikan yang lain selama waktu pendaftaran belum ditutup.

Artinya, calon peserta didik baru luar Depok hanya dapat melaksanakan pendaftaran pada tahapan dalam zoba dan memilih satuan pendidikan SMP dan SMA yang dituju dan dapat mengubah pilihan selama waktu pendaftaran belum ditutup.

Adapun kawasan barat zona satu meliputi Kecamatan Pancoranmas, Beji, Cipayung, Limo, Cinere, Sawangan dan Bojongsari. Kawasan Timur zona dua meliputi Kecamatan Sukmajaya, Cilodong, Cimanggis dan Tapos.

Untuk kuota calon peserta didik di Depok dari keluarga miskin dan ABK sebanyak 20 persen, prestasi 5 persen, luar provinsi Jawa Barat 1 Persen, luar Depok dalam Provinsi Jawa Barat 5 persen, Lintas zona sebanyak 11,5 persen dan dalam zona sebanyak 57,5 persen.

IMAM HAMDI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BIG Bantu Pemetaan Sistem Zonasi Peserta Didik Baru

47 hari lalu

Puluhan siswa dan keluarga beserta relawan melakukan unjuk rasa didepan kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat, 11 Agustus 2023. Pada aksinya mereka menuntut pemerintah untuk mencari solusi terhadap 14 siswa SMA - SMK kurang mampu di Depok yang terancam putus sekolah karena tidak lolos saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan alasan kuota sudah penuh. TEMPO/ Febri Angga Palguna
BIG Bantu Pemetaan Sistem Zonasi Peserta Didik Baru

Pelacakan titik koordinat berbasis persil dapat mengukur jarak dengan sekolah terdekat. Mengurangi risiko manipulasi sistem zonasi.


Melenceng dari Target Pemerataan Pendidikan, Berikut Potensi Masalah PPDB Sekolah

57 hari lalu

Masalah Berulang PPDB Sistem Zonasi
Melenceng dari Target Pemerataan Pendidikan, Berikut Potensi Masalah PPDB Sekolah

Meski niatnya baik, skema seleksi masuk sekolah baru masih berpotensi menimbulkan berbagai masalah baru. Dianggap kurang adil dan berpotensi diakali.


Kilas Balik Program Sehari Tanpa Nasi di Depok, Belasan Siswa Pingsan 12 Tahun Lalu

11 Februari 2024

Ilustrasi sakit perut (pixabay.com)
Kilas Balik Program Sehari Tanpa Nasi di Depok, Belasan Siswa Pingsan 12 Tahun Lalu

Acara pemecahan rekor MURI sehari tanpa nasi di Depok melibatkan puluhan ribu orang. Belasan siswa pingsan karena lemas


Calon Siswa Madrasah, Berikut Mekanisme dan Linimasa Seleksi PPDBM 2024

11 Januari 2024

Ilustrasi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) secara online. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Calon Siswa Madrasah, Berikut Mekanisme dan Linimasa Seleksi PPDBM 2024

PPDBM merupakan jalur penerimaan calon peserta didik jenjang madrasah mencakup RA, MI, Mts dan MA.


10 Daftar SMA Terbaik Di Tangerang untuk Referensi PPDB 2024

4 Januari 2024

Ilustrasi siswa SMA. ANTARA
10 Daftar SMA Terbaik Di Tangerang untuk Referensi PPDB 2024

Simak di sini daftar SMA terbaik di Tangerang.


10 SMA Terbaik Di Bekasi, Referensi untuk PPDB 2024

3 Januari 2024

Ilustrasi siswa SMA. ANTARA
10 SMA Terbaik Di Bekasi, Referensi untuk PPDB 2024

SMA terbaik di Bekasi, yakni SMA Penabur, SMA Marsudirini, SMAN 1 Bekasi


Ini Daftar 10 SMA Terbaik di Jakarta, Bisa Jadi Referensi PPDB 2024

4 Desember 2023

Bryan Herdianto, siswa SMAS Kanisius DKI Jakarta peraih medali perunggu pada International Olympiad on Astronomy and Astrophysics (IOAA) Polandia 2023 menjadi petugas penjaga teleskop saat pengamatan Blue Moon di Planetarium Jakarta, Rabu, 30 Agustus 2023. Foto: Tempo/Maria Fransisca Lahur
Ini Daftar 10 SMA Terbaik di Jakarta, Bisa Jadi Referensi PPDB 2024

Bagi penduduk DKI Jakarta, ini 10 daftar SMA terbaik di Jakarta berdasarkan nilai UTBK tahun 2022.


Belajar dari Pelaksanaan PPDB Bali

20 Oktober 2023

Belajar dari Pelaksanaan PPDB Bali

Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023/2024 telah berlangsung di seluruh daerah di Indonesia


Ini 5 Tersangka Penyebab PPDB Kota Bogor Kisruh, Sediakan KK Fiktif Bertarif Rp 13 Juta

30 September 2023

Polresta Bogor Kota mengumumkan lima tersangka pemalsuan Kartu Keluarga untuk PPDB 2023 di Kota Bogor, Jumat 29 September 2023.  Di antara kelimanya adalah pegawai honorer kelurahan. Tempo/M. Sidik Permana
Ini 5 Tersangka Penyebab PPDB Kota Bogor Kisruh, Sediakan KK Fiktif Bertarif Rp 13 Juta

Di antarra lima tersangka pemalsuan KK untuk PPDB Kota Bogor itu terdapat seorang pegawai honorer kelurahan.


Soal PPDB Zonasi, Irjen Kemendikbud Soroti Soal Lambatnya Sosialisasi

17 September 2023

Ilustrasi Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) secara online. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Soal PPDB Zonasi, Irjen Kemendikbud Soroti Soal Lambatnya Sosialisasi

Pelaksanaan PPDB 2023 lalu memang banyak mendapat sorotan, utamanya terkait dengan berbagai dugaan kecurangan.